1. Meredakan gejala penyakit kulit

Khasiat daging biawak dipercaya dapat meredakan berbagai penyakit kulit, seperti kurap, panu, eksim, gatal-gatal, hingga korengan.
Penelitian terbitan International Varanid Interest Group mengatakan bahwa manfaat dari konsumsi sate biawak telah lama dirasakan oleh sekelompok masyarakat di Pandeglang, Banten.
Menurut penelitian tersebut penyakit kulit dapat segera mereda setelah mengonsumsi daging biawak selama 2 hingga 3 hari. Hal ini diduga karena kandungan antioksidan yang membantu melindungi sel dari kerusakan dan peradangan.
2. Menyembuhkan jerawat
Menurut studi dalam Journal of Tropical Ethnobiology, sebagian masyarakat di Jawa Barat dan DKI Jakarta memercayai daging biawak dapat menyembuhkan jerawat .
Kelompok masyarakat ini tidak secara rutin mengonsumsi daging biawak, hanya sesekali saja. Selain untuk mengatasi jerawat, mereka juga percaya daging reptil ini bisa menyehatkan pencernaan dan baik untuk kesehatan pria.
Namun, manfaat tersebut baru sebatas kepercayaan dan studi tersebut tidak menunjukkan efektivitasnya.
3. Meningkatkan stamina
Daging biawak dipercaya oleh beberapa kelompok masyarakat sebagai makanan yang dapat meningkatkan stamina.
Manfaat ini mungkin berasal dari kandungan protein yang tinggi. Protein merupakan zat gizi penting untuk pembentukan otot dan perbaikan jaringan tubuh.
Protein juga dapat membuat Anda bertenaga, menambah massa otot, memperkuat tulang, dan menghilangkan lelah.
Selain itu, daging biawak mengandung zat besi, zink, dan fosfor yang berperan dalam meningkatkan sirkulasi darah dan keseimbangan elektrolit sehingga meningkatkan ketahanan tubuh.
4. Meredakan gejala asma
Manfaat daging biawak lain yang dipercaya oleh masyarakat lainnya yaitu dapat meredakan asma secara alami.
Asma merupakan salah satu masalah paru-paru yang membuat penderitanya sulit bernapas akibat peradangan di saluran pernapasan.
Hal ini diduga karena adanya asam amino tertentu yang memiliki dampak pada otot pernapasan. Selain itu, daging biawak merangsang berbagai jenis hormon yang dibutuhkan tubuh.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar