obestitas 1

Bapak/Ibu, berolahraga di malam hari, seperti setelah jam 6 sore, sangat diperbolehkan dan tetap efektif, terutama jika Anda memiliki jadwal padat di siang hari. Konsistensi dalam berolahraga lebih penting daripada waktu pastinya:

Meskipun olahraga pagi hari disebutkan lebih efektif untuk pembakaran lemak, olahraga di sore atau malam hari tetap memberikan banyak manfaat, termasuk membantu penurunan berat badan secara keseluruhan karena berkontribusi pada defisit kalori. Olahraga malam juga dapat meningkatkan fungsi otot dan bahkan membantu meningkatkan kualitas tidur jika dilakukan dengan benar. Untuk efektivitas dan keamanan, disarankan untuk melakukan olahraga dengan intensitas ringan hingga sedang di malam hari, seperti jalan santai, yoga, bersepeda, atau latihan beban ringan. Hindari olahraga yang terlalu berat jika Anda merasa lelah. Mengenai waktu makan terakhir, konteks tidak secara spesifik menyebutkan jam berapa Anda harus makan terakhir sebelum berolahraga malam. Namun, penting untuk memberikan jeda yang cukup antara makan besar dan olahraga agar tubuh dapat mencerna makanan dengan baik. Jika Anda berolahraga setelah jam 6 sore, pastikan makanan yang Anda konsumsi sebelumnya tidak terlalu berat. Setelah berolahraga, Anda bisa mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat. Yang terpenting adalah memastikan ada jeda 2-4 jam antara waktu berolahraga dan waktu tidur Anda, terutama jika intensitasnya sedang, agar tidak mengganggu kualitas tidur. Jika Anda berolahraga hingga mendekati waktu tidur, lakukan dengan intensitas yang sangat ringan. Ingatlah bahwa prinsip utama penurunan berat badan adalah defisit kalori, yang dicapai melalui kombinasi pola makan sehat dan teratur serta aktivitas fisik yang konsisten. Jadi, berolahraga di malam hari adalah pilihan yang baik daripada tidak berolahraga sama sekali.