Dok,Bantuin list makanan buat aku dong
bb aku 63 tinggi aku 152
🔥 Diskusi Menarik
Terimakasih
1 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo Aji, terima kasih atas pertanyaannya.
Berikut ini adalah beberapa kondisi kesehatan yang dapat menyebabkan kelopak mata Anda membengkak.
1. Hordeolum -> Hordeolum, atau lebih dikenal bintitan, adalah sebuah kondisi munculnya benjolan di kelopak mata yang terasa menyakitkan. Bintitan diawali dengan munculnya benjolan kemerahan, gatal, dan sakit di kelopak mata. Beberapa hari kemudian, benjolan akan berubah seperti jerawat besar atau bisul. Umumnya, bintitan disebabkan oleh infeksi kelenjar di kelopak mata, biasanya pada kelenjar air mata atau kelenjar minyak. Sebagian besar kasus hordeolum tidak perlu pengobatan khusus. Anda cukup menempelkan kompres hangat untuk meredakan sakit dan mengeluarkan nanah ke permukaan benjolan. Ingat, jangan pernah memecahkan bintitan di kelopak mata. Hal ini berisiko membuat infeksi menyebar.
2. Kalazion -> Penampakan kalazion bisa mirip bintitan. Namun, kondisi ini bukan disebabkan oleh infeksi. Penyebabnya adalah kelenjar minyak yang tersumbat di kelopak mata. Meski benjolan di kelopak mata bisa tumbuh cukup besar, kalazion tidak menimbulkan rasa sakit dan akan mengempis sendiri dalam waktu beberapa hari.
3. Alergi -> Jika kelopak mata bengkak disertai dengan mata merah dan berair, penyebabnya kemungkinan dalah alergi. Kondisi ini tidaklah berbahaya walau memang menyebabkan tidak nyaman. Untuk mencegah pembengkakan kelopak mata karena alergi, Anda perlu menghindari alergen (zat pemicu alergi). Umumnya, orang-orang akan mengalami reaksi alergi karena debu dan bulu binatang, serbuk sari, atau makanan tertentu. Untuk mengatasi kelopak mata yang membengkak karena alergi, Anda dapat minum obat antihistamin, terutama yang diresepkan oleh dokter.
4. Selulitis orbital -> Selulitis orbital adalah infeksi bakteri pada bagian dalam jaringan kelopak mata. Gejalanya berupa kelopak mata bengkak dan merah yang disertai rasa sakit. Kondisi ini termasuk infeksi yang serius dan membutuhkan pengobatan dengan antibiotik.
5. Blefaritis -> Ada orang-orang yang memiliki jumlah bakteri cukup banyak di kelopak matanya. Bakteri ini bisa menimbulkan infeksi yang disebut blefaritis. Orang yang mengidap blefaritis biasa memiliki kelopak mata berminyak dan serpihan mirip ketombe di sekitar bulu matanya. Blefaritis merupakan kondisi kronis (jangka panjang). Penyakit ini juga bisa kambuh. Upaya mencegah kambuhnya blefaritis adalah dengan membersihkan sisa riasan mata dengan saksama dan rajin membersihkan mata. Jika blefaritis menimbulkan rasa sakit saat kelopak mata bengkak, dokter bisa meresepkan salep antibiotik untuk mengatasi infeksi.
6. Herpes mata -> Kelopak mata membengkak bisa menjadi salah satu gejala dari herpes mata (okular). Penyakit mata ini merupakan infeksi virus herpes yang terjadi di mata. Ciri khas herpes adalah bintil berair dan bergerombol kemerahan. Herpes mata lebih sering terjadi pada anak-anak, tapi tidak menutup kemungkinan untuk dialami oleh segala usia. Pemberian obat antivirus bisa meredakan gejala penyakit herpes mata. Namun, obat ini tidak akan menghilangkan virus herpes dari tubuh penderita.
Mata bengkak karena alergi dapat ditangani dengan obat tetes dengan kandungan antihistamin yang bisa didapatkan di apotek. Namun jika alergi yang terjadi tergolong parah, Anda perlu mendapat penanganan atau obat mata bengkak dari dokter. Selain melakukan perawatan di atas, pastikan Anda juga menghindari menyentuh atau menggosok mata dengan tangan. Segera lepas lensa kontak bila Anda memakainya, namun cuci tangan terlebih dahulu. Di samping itu, hindari pula aktivitas yang berisiko menyebabkan cedera mata dan memperparah bengkak. Perawatan sederhana di rumah memang dapat membantu mengatasi mata bengkak. Namun, Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter jika mata bengkak tak kunjung membaik atau disertai dengan gejala seperti mata nyeri, pandangan kabur, rasa mengganjal di mata, dan melihat bintik-bintik yang melayang-layang. Dokter akan memeriksa kondisi mata Anda untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasi mata bengkak. Pada kasus mata bengkak yang disebabkan oleh infeksi misalnya, selain menyarankan kompres hangat, dokter juga akan meresepkan obat tetes mata antibiotik dan antiradang.
Sekian dan Terima Kasih