Dok,Bantuin list makanan buat aku dong
bb aku 63 tinggi aku 152
๐ฅ Diskusi Menarik
Dok.. anak saya yang berumur 1thn 10 bln atau 22 bulan selalu muntah jika meminum atau mkn apapun setelah itu minum dia selalu muntah... dimulai hari rabu agak ada demam kamis ada masuk makanan satu dua suap lalu ngemil... jumat pagi mual kembali ketika meminum susu uht.. kenapa ya dok... mohon pencerahab apa yang hrs saya lakukan..saat ini sudah tidak terlalu demam ini hari 3 hanya saja tidak mau mkn hanya mau uht... namun muntah.. bahkan air putih pun muntah.. hanya asi yang tidak muntah.
1 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo Leni, Terima Kasih atas pertanyaan anda.
Mual muntah disertai demam umumnya adalah gejala yang mendasari penyakit atau infeksi tertentu. Kondisi ini merupakan cara tubuh untuk merespon serangan penyakitnya. Ada banyak hal yang bisa memicu mual dan muntah yang disertai demam. Oleh karena itu, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mencari tahu penyebab pastinya. Jangan lupa juga untuk perhatikan dengan baik gejala atau tanda-tanda lainnya yang mungkin muncul. Berikut penyebab mual dan muntah disertai demam yang paling umum:
1. Infeksi saluran pencernaan -> Muntaber (gastroenteritis) adalah salah satu jenis infeksi saluran pencernaan yang gejalanya ditandai dengan mual dan muntah disertai demam. Infeksi ini umumnya disebabkan oleh virus, bakteri atau parasit. Sesuai namanya, selain demam dan muntah, muntaber juga dapat memunculkan gejala lain seperti sakit perut hingga diare. Selain itu, radang usus buntu (apendisitis) juga bisa jadi penyebab mual dan muntah yang disertai demam. Gejala dari kondisi ini termasuk sakit perut yang luar biasa di bagian kanan bawah serta nafsu makan yang merosot tajam. Usus buntu perlu segera ditangani, karena jika dibiarkan lama-lama bisa pecah dan menginfeksi organ pencernaan di sekitarnya.
2. Infeksi pada bagian tubuh lain -> Demam adalah respon tubuh yang paling utama untuk melawan infeksi. Infeksi yang paling sering menyebabkan demam adalah radang tenggorokan, infeksi telinga, infeksi saluran pernapasan, infeksi saluran kencing, serta infeksi paru-paru seperti pneumonia. Pada beberapa orang, demam juga bisa disertai mual dan muntah.
3. Keracunan makan -> Jika setelah makan sesuatu, Anda mengalami mual dan muntah juga demam, ini mungkin pertanda Anda keracunan makanan yang sudah terkontaminasi bakteri. Kondisi ini juga bisa disertai diare, tapi biasanya tidak serius dan bisa dalam beberapa hari tanpa pengobatan medis khusus.
Kebanyakan kasus mual dan muntah disertai demam bisa sembuh cepat setelah ditangani dengan obat-obatan pereda nyeri bebas. Namun kadang, kondisi ini bisa menandakan masalah yang lebih serius. Maka, segera ke rumah sakit terdekat jika Anda mengalami tanda dan gejala berikut:
- Sakit perut parah.
- Muntah tidak kunjung berhenti lebih dari 12 jam.
- Lemas, lesu. dan mudah mengantuk.
- Sesak atau sulit bernapas.
- Demam 40ยบ Celsius atau bahkan lebih tinggi, yang berlangsung lebih dari 3 hari.
Sekian dan Terima Kasih