Trauma dgan orang Jawa teroris mengancam nya, dan masalah dgan pasangan

Dok: saya mau tanya saya sering sekali cemas, dan sangat sensitif sekali dgan emosi dan juga saya merasa orang orang ngomongin saya dari belakang dan saya pun tidak percaya sama semua orang, kira kira obat apa ya dok yg cocok buat saya

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
20
3

3 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda


Kejadian tidak menyenangkan yang pernah anda alami bisa saja menyebabkan terjadinya trauma psikologis. Seiring berjalannya waktu, terkadang kejadian traumatis tersebut bisa pulih dengan sendirinya. Namun, terkadang juga keadaan traumatis tersebut akan menetap dalam jangka waktu yang lama sehingga mengganggu anda dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Adapun reaksi emosi yang ditampilkan setiap individu terhadap kejadian traumatis berbeda-beda, seperti munculnya rasa cemas berlebihan, sedih, takut, marah, benci, dan sebagainya.

Adapun yang dapat anda lakukan, yaitu relaksasi pernapasan saat ketidaknyamanan tersebut muncul (fokus pada napas masuk dan napas keluar), sehingga anda lebih rileks dan tenang dalam menyikapi yang anda alami. Selanjutnya menuliskan seluruh isi pikiran anda pada kertas secara berkala tanpa terkecuali. Kegiatan ini dikenal dengan istilah jurnaling, di mana dapat dilakukan setiap hari sehingga pikiran tidak hanya menumpuk dalam diri anda. Lalu anda juga dapat mengidentifikasi dan mengevaluasi kembali pikiran yang sering muncul dengan menanyakan ke diri anda mengenai pikiran tersebut “apakah hal yang dikhawatirkan didukung oleh fakta sehingga perlu dipikirkan secara berlebihan atau hanya kekhawatiran tanpa alasan yang jelas?”, sehingga anda dapat melihat secara objektif sumber pikiran anda. Jangan lupa untuk melatih diri berpikir positif dan lebih rasional. Selain itu, anda tetap terkoneksi dengan sekitar agar tidak merasa sendiri dan mendapatkan dukungan emsional.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Apa masih bisa sembuh dok soal nya saya sudah 3tahun mengidap penyakit ini

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba memberikan beberapa saran umum untuk mengatasi kecemasan dan sensitivitas emosional yang Anda alami. Namun, penting untuk diingat bahwa saya sebagai asisten virtual tidak dapat memberikan diagnosis atau meresepkan obat-obatan. Saya sangat menyarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan mental untuk mendapatkan evaluasi yang tepat dan rekomendasi pengobatan yang sesuai.:
  1. Terapi Psikologis: Terapi seperti terapi kognitif perilaku (CBT) atau terapi psikodinamik dapat membantu Anda mengidentifikasi dan mengubah pola pikir dan perilaku yang tidak sehat. Terapis dapat membantu Anda mengatasi kecemasan, meningkatkan keterampilan pengelolaan emosi, dan membangun rasa percaya diri.

  2. Olahraga dan Aktivitas Fisik: Melakukan olahraga secara teratur dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan suasana hati. Aktivitas fisik seperti berjalan kaki, berlari, atau yoga dapat membantu mengurangi ketegangan dan meningkatkan kesejahteraan mental.

  3. Teknik Relaksasi: Praktik teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh Anda. Cobalah untuk mengalokasikan waktu setiap hari untuk beristirahat dan merilekskan diri.

  4. Jaga Kesehatan Tubuh: Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup, makan makanan sehat, dan menjaga pola hidup yang seimbang. Kesehatan fisik yang baik dapat berdampak positif pada kesehatan mental Anda.

  5. Dukungan Sosial: Jangan ragu untuk mencari dukungan dari keluarga, teman, atau kelompok dukungan. Berbicaralah dengan orang-orang terdekat Anda tentang apa yang Anda rasakan dan jangan merasa sendirian dalam menghadapi masalah ini.

  6. Hindari Konsumsi Zat Adiktif: Hindari mengonsumsi alkohol atau obat-obatan terlarang sebagai cara untuk mengatasi kecemasan. Meskipun mungkin memberikan perasaan sementara yang lebih baik, penggunaan zat adiktif jangka panjang dapat memperburuk masalah kesehatan mental.

Ingatlah bahwa setiap individu memiliki kebutuhan dan pengalaman yang unik, jadi penting untuk mencari bantuan profesional untuk menemukan pendekatan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Semoga Anda segera mendapatkan bantuan yang Anda butuhkan dan merasa lebih baik.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan