🔥 Diskusi Menarik

Trauma

Saya waktu kecil sering kena marah orang tua. Bapak dan ibu saya sering membentak ketika memarahi anak-anaknya. Mereka pula kerap bertengkar hebat yg mengakibatkan anak-anaknya harus mengungsi sejenak ke luar rumah agar tidak menjadi korban kemarahan. Setelah dewasa saya sering bermimpi hal demikian yg kejadiannya hampir sama persis sampai jantung berdegup kencang setelah terbangun dr tidur. Apa saya sudah ditahap trauma ya dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Kejadian tidak menyenangkan yang pernah anda alami bisa saja menyebabkan terjadinya trauma psikologis. Seiring berjalannya waktu, terkadang kejadian traumatis tersebut bisa pulih dengan sendirinya. Namun, terkadang juga akan menetap dalam jangka waktu yang lama sehingga mengganggu anda dalam menjalani keseharian saat ini atau merencanakan kehidupan yang akan datang. Adapun reaksi emosi yang ditampilkan setiap individu terhadap kejadian traumatis berbeda-beda, seperti munculnya rasa cemas berlebihan, sedih, takut, marah, benci, dan sebagainya. Selain itu, kondisi fisik dan psikologis bukan hal yang dapat dipisahkan sehingga ketika teringat akan kejadian tersebut akan memunculkan perubahan pada sensasi fisik.

Dengan menyadari kondisi anda saat ini, berarti secara tidak langsung anda menyadari pula kebutuhan akan bantuan tenaga profesional. Ketika pikiran akan kejadian traumatis tersebut muncul, maka akan memicu juga munculnya reaksi emosi negatif tersebut sehingga membuat anda merasa tidak nyaman. Pada saat kondisi tersebut terjadi, anda dapat melakukan relaksasi pernapasan sehingga menjadi lebih rileks, tenang dan dapat berpikir jernih kembali. Selain itu, sebaiknya anda tidak perlu menyalahkan diri sendiri, karena adanya proses penerimaan dapat membantu anda lebih mudah untuk pulih dari kejadian traumatis. Anda juga dapat mencoba mengembangkan kemampuan memaafkan terhadap diri sendiri, lingkungan dan orang lain yang menyebabkan anda mengalami kejadian traumatis tersebut.

Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga dengan segala kelebihan dan kelemahan yang dimiliki. Silakan bernapas tanpa perlu diperhatikan

Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.

5 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berdasarkan cerita yang Anda bagikan, kemungkinan besar Anda telah mengalami trauma dari pengalaman masa kecil yang sering kali kena marah oleh orang tua dan menyaksikan pertengkaran mereka. Gejala yang Anda alami seperti sering bermimpi tentang kejadian tersebut dan jantung berdegup kencang setelah terbangun bisa merupakan tanda-tanda dari trauma.

Trauma dapat memiliki dampak yang berat pada kesehatan mental dan emosional seseorang. Jika Anda merasa terganggu oleh gejala tersebut dan merasa bahwa hal tersebut mengganggu kehidupan sehari-hari Anda, sangat disarankan untuk mencari bantuan profesional dari psikolog atau psikiater. Mereka dapat membantu Anda dalam mengatasi trauma yang Anda alami dan memberikan dukungan serta strategi untuk mengelola gejala yang muncul.

Jika Anda merasa bahwa trauma tersebut telah memengaruhi kesejahteraan Anda, penting untuk segera mencari bantuan dan dukungan. Jangan ragu untuk berbicara dengan orang terdekat atau mencari bantuan profesional. Semoga Anda dapat mendapatkan bantuan yang Anda butuhkan untuk mengatasi trauma yang Anda alami.

Apakah Anda memiliki pertanyaan lain yang ingin Anda ajukan?

5 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan