Stress kehilangan

Halo dok, baru pagi ini papa saya meninggal dunia. Meninggalnya tiba" sekali, baru sebelum beliau berangkat saya dengar dia aktivitas seperti biasa, kemudian tiba" saya dapat kabar papa ambruk dan sudah tiada. Bahkan orang RS menolak CPR dengan alasan sudah meninggal orangnya. Saya ngerasa marah banget dan nyesal kenapa tidak memaksa nyoba CPR dan mencegah papa pegi. Dan kenapa rasanya aneh sekali ya? Kayak serasa mimpi buruk yang menyakitkan. Tubuh saya juga jadi meriang dan kepala sakit. Ini saya tdk bisa berhenti nangis juga tapi harus kuat demi mama dan saudara saya

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Tidak bisa dipungkiri bahwa kehilangan tentu saja berdampak pada kesedihan yang mendalam, apalagi kehilangan orang terdekat yang dicintai. Setiap orang melewati proses kedukaan dan kesedihan tersebut dengan cara berbeda-beda, sehingga tidak ada batasan tertentu yang dianggap normal untuk menghilangkan kesedihan. Akibat kehilangan tidak hanya menyebabkan kesedihan yang mendalam, tetapi bisa juga berdampak kepada kondisi psikologis lainnya dan juga kondisi fisik, bahkan bisa mengganggu seseorang dalam menjalani aktivitas keseharian.


Beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses tersebut, yaitu memberikan waktu pada diri sendiri untuk mengakui, memahami dan menerima emosi yang hadir, karena dengan melonak emosi tersebut hanya akan menyebabkan proses berdamai membutuhkan waktu yang lebih lama, atau bahkan malah membuat kondisi diri semakin buruk. Melakukan aktivitas yang produktif dan menyenangkan sebagai bentuk pengalihan agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan tersebut, seperti melukis, menulis, bermain music, dsb. Anda juga dapat menuangkan seluruh pikiran dan perasaan anda pada jurnal harian secara berkala. Selain itu, tetap membuka diri untuk terkoneksi dengan sekitar, karena tanpa disadari kehilangan akan menyebabkan rasa kesepian.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.


1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya sangat memahami bahwa Anda sedang mengalami masa yang sulit dan penuh emosi setelah kehilangan ayah Anda secara mendadak. Rasa marah, penyesalan, dan kebingungan yang Anda rasakan adalah reaksi yang wajar dalam situasi seperti ini.:

Penting untuk diingat bahwa dalam keadaan darurat medis, keputusan untuk melakukan CPR atau tidak dilakukan oleh tim medis berdasarkan penilaian mereka terhadap kondisi pasien. Meskipun Anda merasa marah dan nyesal karena tidak memaksa melakukan CPR, penting untuk mengingat bahwa keputusan tersebut diambil oleh para profesional medis yang berpengalaman.

Rasa aneh dan seperti mimpi buruk yang Anda rasakan adalah reaksi alami terhadap kehilangan yang mendadak dan tragis. Setiap orang bereaksi secara berbeda terhadap kematian dan proses berduka, dan tidak ada cara yang benar atau salah untuk merasakannya. Merasa meriang, sakit kepala, dan sulit berhenti menangis adalah gejala fisik dan emosional yang sering terjadi saat berduka.

Dalam situasi ini, penting bagi Anda untuk memberikan dukungan dan kekuatan kepada diri sendiri, serta kepada ibu dan saudara-saudara Anda. Berduka adalah proses yang membutuhkan waktu, jadi berikan diri Anda izin untuk merasakan dan mengungkapkan emosi Anda. Juga, pastikan Anda menjaga kesehatan fisik dan mental Anda dengan makan sehat, beristirahat yang cukup, dan mencari dukungan dari orang-orang terdekat atau profesional kesehatan mental jika diperlukan.

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki cara yang berbeda dalam mengatasi kehilangan, jadi jangan membandingkan diri Anda dengan orang lain. Beri diri Anda waktu dan ruang untuk berduka dan sembuh secara perlahan. Jika Anda merasa kesulitan mengatasi perasaan Anda atau membutuhkan bantuan tambahan, jangan ragu untuk mencari bantuan dari psikolog atau konselor yang dapat membantu Anda melalui proses berduka ini.

Semoga Anda dan keluarga Anda dapat menemukan kekuatan dan dukungan dalam menghadapi masa sulit ini. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan bantuan lainnya, jangan ragu untuk bertanya.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan