🔥 Diskusi Menarik

Selalu merasa terikat dengan tempat kerja yang lamaa

Saya bekerja d sebuah perusahaan selama 19 tahun.dan bekerja di sini adalah saat2 yg terbaik dan menyenangkan dalam hidup saya...bos yang baik yang memperlakukan kami seperti keluarga..rekan kerja yang menyenangkan..bahkan saya justru betah di tempat kerja drpada d rumah...bahkan saking menyenangkan nya saya malah lebih sering di tempat kerja di banding d rumah..saya jg sudah di posisi yang lumayan di perusahaan itu..kami kalo sore hari sering sama si bos di belikan snack sambil ngopi bercnda dan mengobrol ketawa2...sampai akhirnya perusahaan ini terpaksa di jual..kami saling sedih2an..akhirnya terpisah2...dan saya pun akhirnya sekrang menganggur...tapi semenjak perusahaan d jual saya merasa sedih berkepanjangan..merasa putus asa frustasi..tiap pagi bangun tidur selalu merasakan kerinduan yg sangat kepada tempat kerja yg lama degn bos kami dengan teman2..saya sring bermimipi kami masih bersama2 ..bercanda2. tapi seketika saya terbangun dan menyadari semua nya telah berubah..semuanya sudah tidak ada lagi dan ini membuat mental saya drop..saya hingga hari ini kehilagan semangat untuk mencari pekrjaan baru...dan selalu di liputi kesedihan yang sangat dan kecemasan akan masa depan di usia yg sudah kepala 3 tapi saya masih terikat perasaan tidak ikhlas menerima bahwasanya keadaan telah berubah saya sperti kehilangan segalanya...

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
7
1
1

1 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Permasalahan yang hadir dalam hidup terkadang membuat seseorang merasa kesulitan untuk berpikir jernih, apalagi mencari solusi terbaik untuk permasalahan tersebut. Selain itu, terkadang seseorang juga lebih memilih untuk memendam emosi negatif akibat dari permasalahan yang dialami daripada menceritakannya kepada orang terdekat. Hal ini terjadi karena tidak ingin membebani orang sekitar atau merasa bahwa orang lain tidak akan mengerti kondisinya, atau dengan alasan lainnya.


Anda perlu memperbanyak waktu berdialog dengan diri sendiri. Dengan melakukan introspeksi secara berkala, maka anda lebih mudah menyadari dan menerima kelebihan dan kelemahan yang anda miliki, serta lebih mudah menemukan tujuan hidup dan kebutuhan diri anda. Adapun yang dapat anda lakukan lainnya, yaitu menuliskan seluruh isi pikiran dan perasaan anda pada kertas secara berkala tanpa terkecuali. Kegiatan ini dikenal dengan istilah jurnaling, di mana dapat dilakukan setiap hari sehingga pikiran dan perasaan tersebut tidak hanya menumpuk dalam diri anda, serta dapat membantu mengenali kondisi anda yang sebenarnya. Terkadang kita memunculkan pikiran otomatis yang seolah-olah jauh lebih buruk dari yang sebenarnya terjadi. Jangan lupa untuk melatih diri berpikir positif dan lebih rasional.

Anda juga dapat menuliskan minimal 3 hal yang dapat disyukuri setiap hari (tidak harus hal yang besar, tetapi hal kecil juga termasuk), sehingga dapat membantu anda untuk lebih memaknai hidup dan memiliki pandangan dari sudut pandang lainnya. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengendalikan hal yang dapat dikontrol, seperti mengendalikan respon (pikiran, perasaan, perilaku, dan sebagainya) terhadap stimulus/ kondisi yang tidak menyenangkan yang anda peroleh dari lingkungan.


Selain itu, anda juga perlu mengembangkan sikap memaafkan dan berterima kasih bagi diri sendiri dan sekitar. Anda telah berupaya menjadi yang terbaik. Anda tidak perlu malu untuk menceritakan permasalahan anda kepada orang terdekat yang anda percaya agar tidak merasa sendirian dan terasingkan.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan