🔥 Diskusi Menarik

Saya ada trauma karna kejadian thn 2005

Saya di masa SD thn ajaran 2005 - 2006 msh duduk di kls 2. Lg antre kantin tiba2 teman laki2 1 kelas yg gemuk segendut ibu hamil nendang perut saya dibantu 2 atau 4 orng utk bantu dia. Hingga saya kejang dan pingsan. Dan dia sempat bilang msu lapor saya ke polisi karna pencemaran nama baik, padahal korbannya saya hingga ibunya berantam dgn ibu saya hingga mau nimpuk botol ke ibu saya tapi ketangkis kena dia sendiri dan tdk bertanggung jawab. Kenapa ya dok, rasa trauma seperti kejadian di atas selalu sering muncul. Dan itu trauma apa ya dok. Dan itu hrs ke spesialis apa

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Kejadian tidak menyenangkan yang pernah anda alami bisa saja menyebabkan terjadinya trauma psikologis. Seiring berjalannya waktu, terkadang kejadian traumatis tersebut bisa pulih dengan sendirinya. Namun, terkadang juga akan menetap dalam jangka waktu yang lama sehingga mengganggu anda dalam menjalani keseharian saat ini atau merencanakan kehidupan yang akan datang. Adapun reaksi emosi yang ditampilkan setiap individu terhadap kejadian traumatis berbeda-beda, seperti munculnya rasa cemas berlebihan, sedih, takut, marah, benci, dan sebagainya. Selain itu, kondisi fisik dan psikologis bukan hal yang dapat dipisahkan sehingga ketika teringat akan kejadian tersebut akan memunculkan perubahan pada sensasi fisik.

Dengan menyadari kondisi anda saat ini, berarti secara tidak langsung anda menyadari pula kebutuhan akan bantuan tenaga profesional. Ketika pikiran akan kejadian traumatis tersebut muncul, maka akan memicu juga munculnya reaksi emosi negatif tersebut sehingga membuat anda merasa tidak nyaman. Pada saat kondisi tersebut terjadi, anda dapat melakukan relaksasi pernapasan sehingga menjadi lebih rileks, tenang dan dapat berpikir jernih kembali. Selain itu, sebaiknya anda tidak perlu menyalahkan diri sendiri, karena adanya proses penerimaan dapat membantu anda lebih mudah untuk pulih dari kejadian traumatis. Anda juga dapat mencoba mengembangkan kemampuan memaafkan terhadap diri sendiri, lingkungan dan orang lain yang menyebabkan anda mengalami kejadian traumatis tersebut.

Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga dengan segala kelebihan dan kelemahan yang dimiliki. Silakan bernapas tanpa perlu diperhatikan

Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.

6 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Dari cerita yang Anda berikan, terlihat bahwa Anda mengalami kejadian traumatis di masa lalu yang menyebabkan Anda merasa takut dan cemas. Trauma seperti ini bisa memicu gangguan stres pasca trauma (PTSD) atau gangguan kecemasan lainnya.

Untuk mengatasi trauma dan kecemasan yang Anda alami, disarankan untuk berkonsultasi dengan seorang psikiater atau psikolog yang memiliki pengalaman dalam menangani trauma dan gangguan kecemasan. Mereka akan membantu Anda dalam proses pemulihan dan memberikan terapi yang sesuai dengan kondisi Anda.

Selain itu, penting juga untuk mencari dukungan dari keluarga dan teman-teman terdekat serta menjaga kesehatan mental dan fisik Anda dengan melakukan aktivitas yang menyenangkan dan sehat. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional untuk membantu Anda melewati masa sulit ini.

Apakah Anda memiliki pertanyaan lain yang ingin ditanyakan?

6 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan