Dok knp ya akhir2 ini sy sering merasa kesepian? Ketika sdr sy berubah dr asalnya sering perhatian tp stlh dia pny sgalanya dia jd beda jarang perh
... Lihat Lainnya
Sanny
1 tahun yang lalu
Rasa bersalah
Hallo dok,
Saya memiliki perasaan yang aneh, saya merasa bersalah pada mantan saya yang mutuskan saya satu minggu yang lalu.
Padahal saya tidak selingkuh, tidak memutuskan hubungan, saya selalu berkorban, dll.
Apa yang sebenarnya saya rasakan saya tidak tau dok, awalnya saya merasa sakit hati, lalu perlahan menjadi rasa bersalah
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3
2
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Halo Sanny, terima kasih atas pertanyaan anda
Sebaiknya luangkan waktu untuk berdialog dengan diri sendiri, kenali kembali pikiran apa yang muncul dibalik rasa bersalah yang anda rasakan. Tanyakan pada diri apakah perasaan bersalah tersebut bersumber karena anda tidak mampu mempertahankan hubungan atau tidak bisa menjadi seperti yang dinginkan pasangan atau terdapat hal lainnya?
Jika rasa bersalah anda tidak beralasan, maka sebaiknya tidak dipertahankan. Anda tidak perlu menyalahkan diri sendiri atas kondisi ini. Semakin larut pada rasa bersalah, maka anda akan semakin sulit melangkah pada tahap selanjutnya.
Jika mengganggu keseharian, segera konsultasikan ke psikolog
Hai Sobat Sehat,
Rasa bersalah adalah perasaan yang umum setelah mengalami putus cinta atau pemutusan hubungan. Namun, penting untuk diingat bahwa rasa bersalah tidak selalu berarti bahwa Anda melakukan sesuatu yang salah.Dalam situasi Anda, Anda menyatakan bahwa Anda tidak selingkuh, tidak memutuskan hubungan, dan selalu berkorban. Jadi, mungkin rasa bersalah yang Anda rasakan tidak beralasan. Rasa bersalah ini mungkin timbul karena Anda merasa bahwa Anda tidak melakukan cukup atau tidak bisa mempertahankan hubungan tersebut.
Namun, penting untuk diingat bahwa hubungan adalah tanggung jawab bersama dan tidak sepenuhnya tergantung pada satu orang. Jika Anda telah melakukan yang terbaik dalam hubungan tersebut, maka tidak ada alasan untuk merasa bersalah.
Untuk mengatasi rasa bersalah ini, penting untuk memahami bahwa Anda tidak dapat mengendalikan tindakan atau keputusan orang lain. Anda hanya dapat bertanggung jawab atas tindakan dan keputusan Anda sendiri. Cobalah untuk memaafkan diri sendiri dan fokus pada pemulihan dan pertumbuhan pribadi Anda.
Jika rasa bersalah ini terus mengganggu Anda dan mempengaruhi kesejahteraan emosional Anda, penting untuk mencari dukungan dari orang terdekat atau bahkan berkonsultasi dengan seorang profesional seperti psikolog atau konselor. Mereka dapat membantu Anda memahami dan mengatasi perasaan ini dengan lebih baik.
Semoga Anda dapat menemukan kedamaian dan kebahagiaan dalam perjalanan pemulihan Anda. Apakah ada pertanyaan lain yang bisa saya bantu?
Related content