psikolog

hallo dok


ketika saya selalu berubah mood, tidak bisa mengendalikan emosi, selalu marah", dan langsung berubah menjadi sedih dan cemas/ovt yang selalu berganti


apakah saya gangguan mental? dan apa yang saya harus lakukan ya dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
7
2

2 komentar

Halo Sofia Septiani, terima kasih untuk pertanyaannya.


Sering munculnya pikiran bercabang dan mengkhawatirkan sesuatu yang belum terjadi bisa saja menyebabkan hadirnya perasaan cemas yang berlebihan. Pada dasarnya, perasaan cemas sangat wajar dialami oleh setiap individu sebagai bentuk kewaspadaan terhadap sesuatu. Namun, apabila perasaan cemas berlangsung secara berlebihan, terus-menerus, dan tanpa alasan yang kuat, serta dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, maka perlu segera meminta bantuan professional jika sudah tidak dapat diatasi secara mandiri.


Untuk mendiagnosa kondisi mental seseorang diperlukan asesmen/ pemeriksaan mendalam oleh professional sehingga tidak dianjurkan untuk self diagnose.


Dalam diri individu terjadi proses mental yang saling berkaitan antara pikiran, perasaan, perilaku, dan sensasi tubuh/ fisik. Dengan anda mengelola pikiran yang menyebabkan munculnya kecemasan, secara tidak langsung juga akan meminimalisir keluhan lainnya yang anda alami.


Adapun yang dapat anda lakukan, yaitu lakukan relaksasi pernapasan saat ketidaknyamanan tersebut muncul (fokus pada napas masuk dan napas keluar), sehingga anda lebih rileks dan tenang dalam menyikapi yang anda alami.

menuliskan seluruh isi pikiran anda pada kertas secara berkala tanpa terkecuali. Kegiatan ini dikenal dengan istilah jurnaling, di mana dapat dilakukan setiap hari sehingga pikiran tidak hanya menumpuk dalam diri anda. Lalu anda juga dapat mengidentifikasi dan mengevaluasi kembali pikiran yang sering muncul dengan menanyakan ke diri anda mengenai pikiran tersebut “apakah hal yang dikhawatirkan didukung oleh fakta sehingga perlu dipikirkan secara berlebihan atau hanya kekhawatiran tanpa alasan yang jelas?”, sehingga anda dapat melihat secara objektif sumber pikiran anda. Jangan lupa untuk melatih diri berpikir positif dan lebih rasional.


Dengan mempertahankan kebiasaan merespon sesuatu dengan berpikir ketakutan akan hal yang belum terjadi, maka kebiasaan tersebut akan bertahan dan intensitasnya bisa saja meningkat sehingga mempengaruhi konsentrasi, performa dan kondisi fisik anda, serta kehidupan sehari-hari anda lainnya. Selain itu, anda tetap terkoneksi dengan sekitar agar tidak merasa sendiri.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.

2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya bukan dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan beberapa informasi yang mungkin berguna bagi Anda.:

Perubahan mood yang sering dan tidak dapat mengendalikan emosi, seperti marah yang cepat berubah menjadi sedih dan cemas, bisa menjadi tanda adanya gangguan mental. Beberapa gangguan mental yang mungkin terkait dengan gejala ini adalah gangguan bipolar, gangguan depresi, atau gangguan kecemasan.

Namun, hanya berdasarkan deskripsi singkat yang Anda berikan, sulit untuk memberikan diagnosis yang pasti. Penting untuk berkonsultasi dengan seorang profesional kesehatan mental, seperti psikolog atau psikiater, untuk mendapatkan evaluasi yang tepat. Mereka akan melakukan wawancara dan penilaian yang lebih mendalam untuk membantu memahami kondisi Anda.

Setelah diagnosis ditegakkan, dokter atau psikolog akan merencanakan perawatan yang sesuai. Ini bisa meliputi terapi kognitif perilaku, terapi obat, atau kombinasi keduanya, tergantung pada kondisi Anda. Terapi juga dapat membantu Anda belajar mengelola emosi, mengendalikan marah, dan mengatasi perubahan mood yang tidak stabil.

Selain itu, penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental secara umum. Ini termasuk menjaga pola tidur yang teratur, makan makanan sehat, berolahraga secara teratur, dan mencari dukungan sosial dari keluarga dan teman-teman.

Saya sarankan Anda segera mencari bantuan profesional untuk mendapatkan evaluasi dan perawatan yang tepat. Mereka akan dapat memberikan bimbingan yang lebih spesifik dan membantu Anda mengatasi masalah yang Anda alami.

Apakah Anda memiliki pertanyaan lain yang ingin ditanyakan?

2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan