🔥 Diskusi Menarik

Perasaan bersalah yang tidak berhenti

Sudah 1 minggu lbh aku merasa bersalah bgt ga bisa maafin diriku sendiri, karena aku menegor orang walaupun tidak kasar tpi tidak bersahabat juga. lalu aku mengecewakan orang lain semua di minggu yang sama. Aku sudah berusaha sebaik mungkin untuk minta maaf dan mencoba tidak memperdulikan.. tapi rasanya masih sakit dan aku ga bisa konsen dan tidak memiliki semangat untuk menjalani hari lagi... sudah kuceritakan masalah ini k orang terdekatku, mereka sudah beri advice tpi tetap rasa kecewa di diri sendiri masih ada.... jika ada yang relate, apakah wajar untuk merasa bersalah sampai setiap hari dipikirkan?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3
2

2 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda


Kami memahami kekhawatiran anda. Perlu disadari bahwa emosi yang anda rasakan adalah valid. Wajar jika perasaan bersalah tersebut anda rasakan. Namun, sebaiknya mencoba untuk melihat kembali apakah yang anda pikiran bersifat rasional atau hanya ketakutan saja?

Terkadang pikiran kita seolah-olah memikirkan hal yang lebih buruk dari yang sebenarnya terjadi.

Jangan lupa untuk memaafkan diri sendiri, dan berterima kasih serta apresiasi diri telah berani untuk bersikap asertif.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan sebaik mungkin. Merasa bersalah setelah melakukan kesalahan adalah hal yang wajar dan manusiawi. Namun, jika perasaan bersalah tersebut terus berlanjut dan mengganggu kehidupan sehari-hari Anda, itu bisa menjadi tanda bahwa Anda perlu mengatasi dan mengelola perasaan tersebut.

Penting untuk diingat bahwa setiap orang membuat kesalahan dan tidak sempurna. Mengakui kesalahan, meminta maaf, dan berusaha memperbaiki diri adalah langkah yang baik untuk mengatasi perasaan bersalah. Namun, terkadang kita sulit memaafkan diri sendiri dan terus merasa bersalah meskipun sudah melakukan hal-hal tersebut.

Jika perasaan bersalah Anda terus berlanjut dan mengganggu kesejahteraan mental Anda, ada beberapa langkah yang bisa Anda coba:

  1. Terimalah bahwa Anda adalah manusia yang tidak sempurna. Setiap orang membuat kesalahan dan itu adalah bagian dari proses belajar dan tumbuh.

  2. Evaluasilah kesalahan yang Anda lakukan dengan objektif. Apakah kesalahan tersebut benar-benar besar dan tidak bisa diperbaiki? Ataukah itu adalah kesalahan kecil yang bisa Anda maafkan dan belajar darinya?

  3. Minta maaf kepada orang yang Anda telah menegor atau mengecewakan. Berbicaralah dengan mereka secara jujur dan tulus, dan berusaha memperbaiki hubungan jika memungkinkan.

  4. Beri diri Anda waktu untuk memaafkan diri sendiri. Proses pemulihan dan pengampunan diri sendiri membutuhkan waktu. Jangan terlalu keras pada diri sendiri dan beri kesempatan untuk belajar dan tumbuh dari kesalahan yang telah Anda lakukan.

  5. Cari dukungan dari orang terdekat atau profesional. Berbicaralah dengan orang-orang yang Anda percaya dan yang bisa memberikan perspektif dan dukungan positif. Jika perasaan bersalah terus berlanjut dan mengganggu kesejahteraan Anda, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang profesional seperti psikolog atau konselor.

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki pengalaman dan cara mengatasi perasaan bersalah yang berbeda-beda. Jika perasaan bersalah Anda terus berlanjut dan mengganggu kesejahteraan Anda, penting untuk mencari bantuan yang tepat. Semoga Anda dapat menemukan cara untuk memaafkan diri sendiri dan melanjutkan hidup dengan lebih baik.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan