🔥 Diskusi Menarik

Overthinking berlebihan

Saya sekarang dirumah terus dan ngk mau keluar kalau keluar tidak pake masker rasa ngk nyaman selalu mikir mereka ngeliat aku jelek atau aneh dan tiap kali ngelakuin sesuatu selalu harus hati2 takut salah takut di ketawain dan saya dan selalu menggangap diri paling jelek sedunia dan skrng kalau ngomon suka random dan kayak ngk jelas ngomong nya krena bnykskli pikiran yng bermain di otak saya sekarang saya lebih suka sendiri tapi terkadang bosan dan hidup terasa ngk ad khdipan tapi kalau mau keluar juga rasanya pengen cepet pulang krena di luar juga pikiran saya kemana mana ngk tau lagi caranya supya ngk bersifat bgtu teruss kdng brpikir udh ngk normal sii gue klo gini teruss saya berusahq teruss supaya semua ini cpet hilang dan jalanin semua dengan normal tapi tanpa kesadran sayq hal itu msh terus ada dan skrng sudh mkin parah udh ngk mau lagi keluar beli makan aja selalu gofood dn itu tiap kali ketemu orng hrus pke masker tlongg dong ada solusi ngkk maaf panjang bnget deskripnyaa sklian curhat supya sedikit mendingan ngk tau lagi mau curhat kesiapa karena ngk mau ketemu orang bhkan saudra/sepupu atau temen deket mohon untuk ksih sya solusi Trimah kasih

2
1 komen

1 komentar

Halo Marshanda Rustam, terima kasih untuk pertanyaannya.


Permasalahan yang hadir dalam hidup terkadang membuat seseorang merasa kesulitan untuk berpikir jernih, apalagi mencari solusi terbaik untuk permasalahan tersebut sehingga yang muncul adalah pikiran-pikiran yang bercabang ke berbagai hal. Overthinking yang tidak dapat dikendalikan akan mengganggu seseorang dalam menjalani keseharian.


Adapun yang dapat anda lakukan untuk mengendalikan overthinking, yaitu menuliskan seluruh isi pikiran anda pada kertas secara berkala tanpa terkecuali. Kegiatan ini dikenal dengan istilah jurnaling, di mana dapat dilakukan setiap hari sehingga pikiran tidak hanya menumpuk dalam diri anda. Lalu anda juga dapat mengidentifikasi dan mengevaluasi kembali pikiran yang sering muncul dengan menanyakan ke diri anda mengenai pikiran tersebut “apakah hal yang dikhawatirkan merupakan fakta yang akan terjadi atau hanya asumsi anda saja?”, sehingga anda dapat melihat secara objektif sumber pikiran anda. Anda juga dapat melakukan relaksasi pernapasan ketika pikiran tersebut muncul, anda hanya perlu fokus pada napas yang masuk dan napas yang keluar melalui hidung. Dengan demikian, anda lebih rileks dan tenang untuk mempertimbangkan kembali pikiran anda. Jangan lupa untuk melatih diri berpikir positif dan lebih rasional. Selain itu, anda dapat membicarakan pikiran-pikiran anda kepada orang lain di sekitar yang anda percaya.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.


2 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan