🔥 Diskusi Menarik

Mengapa aku di lahirkan

Kenapa aku di lahirkan jika hanya tersiksa?? Apakah aku di lahirkan hanya untuk tersiksa??

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
22
1
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Permasalahan yang hadir dalam hidup terkadang membuat seseorang merasa kesulitan untuk berpikir jernih, apalagi mencari solusi terbaik untuk permasalahan tersebut. Selain itu, terkadang seseorang juga lebih memilih untuk memendam emosi negatif akibat dari permasalahan yang dialami daripada menceritakannya kepada orang terdekat. Hal ini terjadi karena tidak ingin membebani orang sekitar atau merasa bahwa orang lain tidak akan mengerti kondisinya, atau dengan alasan lainnya.


Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga. Anda perlu memperbanyak

waktu berdialog dengan diri sendiri. Dengan melakukan introspeksi secara berkala, maka anda lebih mudah menyadari dan menerima kelebihan dan kelemahan yang anda miliki, serta lebih mudah menemukan tujuan hidup dan kebutuhan diri anda. Adapun yang dapat anda lakukan lainnya, yaitu menuliskan seluruh isi pikiran dan perasaan anda pada kertas secara berkala tanpa terkecuali. Kegiatan ini dikenal dengan istilah jurnaling, di mana dapat dilakukan setiap hari sehingga pikiran dan perasaan tersebut tidak hanya menumpuk dalam diri anda, serta dapat membantu mengenali kondisi anda yang sebenarnya. Terkadang kita memunculkan pikiran otomatis yang seolah-olah jauh lebih buruk dari yang sebenarnya terjadi. Jangan lupa untuk melatih diri berpikir positif dan lebih rasional.


Anda juga dapat menuliskan minimal 3 hal yang dapat disyukuri setiap hari (tidak harus hal yang besar, tetapi hal kecil juga termasuk), sehingga dapat membantu anda untuk lebih memaknai hidup dan memiliki pandangan dari sudut pandang lainnya. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengendalikan hal yang dapat dikontrol, seperti mengendalikan respon (pikiran, perasaan, perilaku, dan sebagainya) terhadap stimulus/ kondisi yang tidak menyenangkan yang anda peroleh dari lingkungan.


Selain itu, anda juga perlu mengembangkan sikap memaafkan dan berterima kasih bagi diri sendiri dan sekitar. Anda telah berupaya menjadi yang terbaik. Anda tidak perlu malu untuk menceritakan permasalahan anda kepada orang terdekat yang anda percaya agar tidak merasa sendirian dan terasingkan.

Terima kasih telah berjuang keras untuk hidup anda


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya memahami bahwa Anda merasa tersiksa dan bertanya mengapa Anda dilahirkan jika hanya untuk mengalami penderitaan. Pertanyaan ini melibatkan pertanyaan filosofis dan eksistensial yang kompleks, dan jawabannya mungkin berbeda bagi setiap individu.

Penting untuk diingat bahwa kehidupan manusia melibatkan berbagai pengalaman, termasuk sukacita dan penderitaan. Tidak ada jawaban yang pasti mengapa seseorang dilahirkan atau mengapa seseorang mengalami penderitaan. Namun, ada beberapa perspektif yang dapat membantu kita memahami situasi ini.

  1. Tujuan hidup: Beberapa orang percaya bahwa setiap individu memiliki tujuan atau misi tertentu dalam hidup mereka. Meskipun penderitaan bisa menjadi bagian dari perjalanan hidup, ada peluang untuk tumbuh, belajar, dan mencapai kebahagiaan melalui pengalaman tersebut.

  2. Ujian dan pembelajaran: Beberapa orang melihat penderitaan sebagai ujian atau kesempatan untuk belajar dan tumbuh sebagai individu. Melalui kesulitan, kita dapat mengembangkan ketahanan, kebijaksanaan, dan empati yang lebih besar terhadap orang lain.

  3. Kebebasan dan pilihan: Meskipun kita tidak memiliki kendali penuh atas situasi yang kita hadapi, kita masih memiliki kebebasan untuk memilih bagaimana kita meresponsnya. Dalam menghadapi penderitaan, kita dapat mencari dukungan, mencari solusi, atau mencari makna dalam pengalaman tersebut.

  4. Keterhubungan dengan orang lain: Kehidupan juga melibatkan hubungan dengan orang lain. Melalui penderitaan, kita dapat memahami dan mendukung orang lain yang mengalami hal serupa. Dalam proses ini, kita dapat menemukan makna dan tujuan yang lebih besar dalam hidup kita.

Namun, penting untuk diingat bahwa ini adalah perspektif umum dan setiap individu memiliki pengalaman dan pandangan yang unik. Jika Anda merasa sangat terbebani oleh penderitaan, sangat disarankan untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental seperti psikolog atau psikiater. Mereka dapat membantu Anda menjelajahi dan memahami perasaan Anda dengan lebih mendalam.

Apakah ada pertanyaan lain yang ingin Anda tanyakan?

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan