🔥 Diskusi Menarik

masalah pribadi

saya sudah cukup lama menikah, akan tetapi saya belum pernah melakukan hubungan suami istri. setiap akn melakukan tidak ada gairah dan timbul rasa takut yg berlebih.

saya pernah konsul ke bidan, "jika vaginamu basah saat akan melakukan berrti hormonmu normal normal saja". jika ada masalah diluar itu mungkin bisa konsul ke psikologis.

namun suamiku tidak bertindak mengjak ataupun menanyakan baiknya bagaimana, aku merasa mungkin suamiku berfikir "itu normal apahila perempuan takut saat pertama kali melakukan hubungan intim".

sekian lama sudah kucoba berbagai cara untuk memberanikan diri,akan tetapi belum ada hasil.

saya tidak tau apakh itu semacam gangguan gairah seksual atau apa, aku takut memberi tau orang tua karna ini sudah cukup lama, tapi aku juga tidak yakin sampai kapan suamiku akan bertahan denganku.


mohon saran,bantuannya🥺

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
11
1

1 komentar

Halo Riawati, terima kasih untuk pertanyaannya.


Setiap rumah tangga mengharapkan hubungan yang harmonis dan bahagia. Namun, tidak bisa dipungkiri terkadang juga permasalahan turut hadir, tetapi hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar terjadi. Keharmonisan dalam sebuah hubungan merupakan tanggung jawab keduanya, baik suami ataupun istri.


Beberapa hal yang dapat dilakukan agar tercapainya hubungan rumah tangga yang harmonis, yaitu membangun pola komunikasi yang sehat dan terbuka. Anda dan pasangan perlu saling mengkomunikasikan kondisi yang anda alami, sehingga dapat saling memahami pula. Selain itu, upayakan untuk dapat saling mendengarkan tanpa menghakimi. Anda dan pasangan juga dapat saling membantu dalam melakukan pekerjaan rumah, sehingga tanggung jawab bukan hanya di salah satu pihak saja. Dengan adanya pembagian peran dan kerjasama, maka anda lebih dapat mengelola pola tidur, pola makan, dan sebagainya, serta anda dapat lebih rileks dalam menjalani aktivitas sehari-hari.


Pengelolaan stress juga perlu dilakukan agar dapat membantu anda lebih rileks dan lebih menikmati saat berhubungan intim dengan suami. Anda perlu mengenali ketakutan anda, tanyakan pada diri sendiri mengenai ketakutan tersebut, apakah perlu untuk dipertahankan atau tidak. Ketakutan diawal pernikahan adalah hal yang wajar karena kondisi tersebut merupakan pengalaman yang baru, jadi diperlukan pula adaptasi untuk menjalaninya.


Sebaiknya anda menyampaikan ketakutan anda kepada suami agar ia mampu memberikan pandangannya, serta meminimalisir kesalahpahaman yang berujung konflik. Dengan demikian, anda dan pasangan dapat menemukan solusi bersama. Anda tidak perlu menunggu pasangan yang memulai terlebih dahulu, tetapi anda juga dapat berinisiatif untuk memulainya. Jika dirasa belum maksimal, anda dapat memeriksakan diri atau konseling bersama pasangan ke psikolog agar segera tertangani dengan tepat. Semoga membantu ya


2 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan