ldr dan kesalahan fatal saya terhadaa pasangan saya
maaf dok saya mau bertanya .
saya punya tunangan dan dia awalnya sangat sayang sama saya dok tp kmrin saya buat keslahan fatal yg sngat dia tidak suka dan kecewa sekali tp dia tetap memaafkan saya dok tp kecewa dan dia bilang belum bisa sama dgn yang dulu... dia tetap ada sma saya dok tapi kata kata syanag dan cinta nya hilang tp dia ttp intens komunikasi kalau saya tanya masih sayang kah sama saya dia jawab sayaaang cinta tp klo utk sperti dulu belum bisa skr pelan pelan katnya tpi dok saya tersiksa sekali setiap hari saya nangis saya tersiksaaaa dok.. dia ada tapi hilang... mental saya kena dok..tolong dok bagaimana saya supaya tenang
Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.
Kami bisa memahami kekhawatiran anda, serta mengapresiasi upaya anda dalam mempertahankan hubungan dan mengakui kesalahan.
Perlu disadari bahwa cinta merupakan salah satu emosi positif yang memunculkan perasaan bahagia, menghargai, serta adanya keinginan untuk tumbuh berproses bersama. Selain itu, perasaan cinta akan membuat seseorang lebih tenang dalam menjalani hubungan karena dilandasi komitmen dan rasa percaya. Dengan gambaran terkait cinta dapat membantu anda untuk mengevaluasi diri dan perasaan anda saat ini untuk memutuskan menjalin relasi. Anda sebaiknya meluangkan waktu lebih banyak untuk berdialog dengan diri sendiri, sambil mengingat kembali tujuan anda dalam menjalin hubungan.
Kami juga bisa memahami kondisi pasangan anda akibat pengalaman yang tidak menyenangkan yang dialami sehingga menimbulkan bekas sampai saat ini. Setiap orang memiliki cara tersendiri untuk pulih dan mengelola kondisinya, serta tidak terdapat batasan waktu untuk menyembuhkannya (ada yang butuh waktu sebentar, ada pula yang lama). Ada baiknya anda dan pasangan mendiskusikan kembali dalam kondisi pikiran yang tenang, sehingga ditemukan solusi terbaik bersama-sama. Tidak ada salahnya untuk menanyakan pikiran, perasaan, harapan, dan apa yang dapat anda lakukan untuk membantunya dalam melewati kondisi saat ini. Boleh saja anda menawarkan bantuan mendampingi ia ke psikolog.
Tidak bisa dipungkiri bahwa untuk membina hubungan sehat dan membangun cinta diperlukan pula membangun pola komunikasi yang sehat dan terbuka. Anda dan pasangan perlu saling mengkomunikasikan kondisi yang dialami, sehingga dapat saling memahami pula. Selain itu, upayakan untuk dapat saling mendengarkan tanpa menghakimi. Anda dan pasangan juga dapat saling menghargai, serta saling mendukung menjadi versi terbaik diri masing-masing. Hal tersebut penting untuk diperhatikan karena membina hubungan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya di salah satu pihak saja. Dengan pola komunikasi tersebut, maka dapat meminimalisir kesalahpahaman yang berlarut-larut.
Jangan ragu untuk melakukan konseling bersama pasangan ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar segera tertangani.
Hai Sobat Sehat,
Saya memahami bahwa Anda sedang mengalami kesulitan dalam hubungan jarak jauh (LDR) dan merasa terganggu dengan kesalahan fatal yang Anda lakukan terhadap pasangan Anda. Saya akan mencoba memberikan beberapa saran untuk membantu Anda merasa lebih tenang:Minta maaf dengan tulus: Jika Anda merasa bersalah atas kesalahan yang telah Anda lakukan, penting untuk meminta maaf dengan tulus kepada pasangan Anda. Berikan penjelasan yang jujur dan ungkapkan penyesalan Anda. Namun, ingatlah bahwa meminta maaf hanya sekali tidak akan langsung memperbaiki segalanya. Anda perlu memberikan waktu kepada pasangan Anda untuk memproses dan memaafkan.
Berkomunikasi dengan baik: Jaga komunikasi yang baik dengan pasangan Anda. Dengarkan perasaan dan kekhawatiran mereka dengan penuh perhatian. Bicarakan tentang apa yang terjadi dan cari solusi bersama. Jangan takut untuk membahas perasaan Anda dan berbagi harapan Anda untuk masa depan hubungan.
Berikan waktu dan ruang: Setelah meminta maaf, berikan waktu dan ruang kepada pasangan Anda untuk memproses perasaan mereka. Jangan terlalu memaksa atau terus-menerus menanyakan apakah mereka masih mencintai Anda seperti sebelumnya. Biarkan mereka menemukan kembali perasaan mereka dengan sendirinya.
Fokus pada perbaikan diri: Gunakan waktu ini untuk merenung dan memperbaiki diri Anda sendiri. Identifikasi kesalahan yang telah Anda lakukan dan berusaha untuk tidak mengulanginya di masa depan. Jika ada aspek diri Anda yang perlu diperbaiki, lakukan perubahan positif untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Dukungan dari orang terdekat: Jangan ragu untuk mencari dukungan dari keluarga dan teman-teman terdekat Anda. Berbicaralah dengan mereka tentang perasaan Anda dan mintalah nasihat mereka. Mereka dapat memberikan perspektif yang berbeda dan memberikan dukungan emosional yang Anda butuhkan.
Jaga kesehatan mental: Penting untuk menjaga kesehatan mental Anda selama masa sulit ini. Temukan cara-cara untuk meredakan stres dan kecemasan, seperti berolahraga, meditasi, atau melakukan aktivitas yang Anda nikmati. Jika perasaan Anda terus terganggu dan Anda merasa tidak mampu mengatasinya sendiri, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental.
Ingatlah bahwa pemulihan hubungan membutuhkan waktu dan kesabaran. Terus berkomunikasi dengan pasangan Anda, berikan dukungan, dan berusaha untuk memperbaiki diri sendiri. Semoga Anda dapat menemukan kedamaian dan kebahagiaan dalam hubungan Anda.
Related content