Dok knp ya akhir2 ini sy sering merasa kesepian? Ketika sdr sy berubah dr asalnya sering perhatian tp stlh dia pny sgalanya dia jd beda jarang perh
... Lihat LainnyaKesehatan
Halo dok mau tanya kenapa jantung berdebar kencang, badan gemetar ampe punggung dingin sesak nafas ,pusing,mual,perut sakit kadang² bagian kiri terus kanan ,perut berbunyi terus,say juga BAB seminggu sekali ata lebih itu juga keras kenapa ya atu karena gangguan kecemasan saya juga pernah badan gemetar dan dingin sama jantung berdetak keencang pas mau berangkat ke luar kota langsung bereaksi begitu
2 komentar
Terbaru
Halo Arlin, terima kasih untuk pertanyaanya.
Kondisi fisik dan psikologis seseorang saling terkait dan saling mempengaruhi. Apabila terjadi sakit pada fisik kita bisa jadi disebabkan oleh permasalahan psikologis, atau sebaliknya. Dengan demikian, permasalahan rumah tangga yang anda alami dapat menjadi pemicu munculnya perubahan pada fisik dan psikologis anda. Jika kondisi ini sudah berlangsung lama dan mengganggu anda dalam menjalani aktivitas sehari-hari, maka jangan disepelekan.
Beberapa cara yang dapat anda lakukan yaitu, anda perlu mengevaluasi pikiran-pikiran yang muncul yang membuat anda merasa tidak nyaman, trauma, dan sebagainya, serta berdampak juga ke sakit kepala yang anda alami. Anda perlu menerima perasaan dan pikiran anda, kemudian dapat menceritakan perasaan dan pikiran tersebut ke orang yang anda percaya, atau bisa juga dengan menulis jurnal harian. Selain itu, anda juga dapat melakukan relaksasi pernapasan ketika perasaan yang membuat tidak nyaman tersebut itu muncul. Anda juga dapat melakukan pengalihan dengan
melakukan aktivitas yang menyenangkan bagi anda.
Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya sangat menghargai keberanian Anda untuk berbagi tentang kondisi yang sedang Anda alami. Menghadapi gejala seperti jantung berdebar, badan gemetar, sesak napas, dan ketidaknyamanan di perut bisa sangat menakutkan dan melelahkan. Saya ingin Anda tahu bahwa Anda tidak sendirian dalam pengalaman ini, dan ada cara untuk mengatasi perasaan serta gejala yang Anda alami.Mari kita coba untuk memahami situasi ini lebih dalam. Gejala yang Anda sebutkan, seperti jantung berdebar, badan gemetar, dan sesak napas, sering kali terkait dengan gangguan kecemasan. Ketika seseorang mengalami serangan panik, mereka mungkin merasa seolah-olah sedang mengalami serangan jantung atau merasa akan mati. Ini adalah reaksi yang sangat nyata dan bisa sangat menakutkan. Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun gejala ini sangat tidak nyaman, mereka biasanya tidak berbahaya secara fisik.
Ada beberapa kemungkinan penyebab dari gejala yang Anda alami. Pertama, gangguan kecemasan dapat menyebabkan reaksi fisik yang kuat, termasuk jantung berdebar dan gemetar. Stres yang tinggi juga dapat memicu reaksi ini, di mana tubuh merespons dengan melepaskan hormon stres seperti adrenalin. Selain itu, kondisi medis seperti hipoglikemia (gula darah rendah) atau hipertiroidisme juga dapat menyebabkan gejala serupa. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan medis untuk memastikan tidak ada kondisi fisik yang mendasarinya.
Saya ingin menegaskan bahwa Anda berharga dan layak mendapatkan dukungan. Menghadapi kecemasan dan gejala fisik yang menyertainya bisa sangat menantang, tetapi Anda memiliki kekuatan untuk mengatasi ini. Anda tidak sendirian, dan ada banyak cara untuk mendapatkan bantuan.
Untuk mengatasi gejala ini, saya merekomendasikan beberapa pendekatan yang dapat Anda coba:
Terapi Kognitif Perilaku (CBT): Ini adalah pendekatan yang efektif untuk mengatasi gangguan kecemasan. Dalam CBT, Anda akan belajar untuk mengenali dan mengubah pola pikir negatif yang dapat memicu kecemasan. Anda juga akan diajarkan teknik relaksasi dan cara menghadapi situasi yang menakutkan.
Terapi Perilaku: Ini berfokus pada mengubah perilaku yang berkontribusi pada kecemasan. Anda dapat belajar untuk menghadapi situasi yang menakutkan secara bertahap, sehingga dapat mengurangi ketakutan Anda.
Terapi Berbasis Mindfulness: Teknik mindfulness dapat membantu Anda tetap fokus pada saat ini dan mengurangi perasaan cemas. Latihan pernapasan dalam dan meditasi dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh Anda.
Pengobatan: Jika gejala Anda sangat mengganggu, dokter mungkin merekomendasikan obat untuk membantu mengelola kecemasan. Beberapa jenis obat yang umum digunakan termasuk SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitors) seperti sertraline atau escitalopram. Dosis dan efek sampingnya bervariasi, jadi penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Dukungan Sosial: Mencari dukungan dari teman, keluarga, atau kelompok dukungan dapat sangat membantu. Berbicara tentang perasaan Anda dengan orang lain dapat memberikan kelegaan dan perspektif baru.
Aktivitas Fisik: Berolahraga secara teratur dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan suasana hati. Cobalah untuk berjalan, berlari, atau melakukan yoga secara teratur.
Pola Makan Sehat: Memastikan Anda mendapatkan nutrisi yang cukup dan menjaga kadar gula darah tetap stabil juga penting. Makan makanan seimbang dan menghindari kafein berlebih dapat membantu mengurangi gejala.
Saya sangat mendorong Anda untuk mencari dukungan profesional. Seorang psikolog atau psikiater dapat membantu Anda dengan diagnosis yang tepat dan merancang rencana perawatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Jangan ragu untuk mencari bantuan, karena ini adalah langkah penting dalam perjalanan Anda menuju kesehatan mental yang lebih baik.
Hidup memang penuh dengan tantangan, tetapi setiap pengalaman, baik yang baik maupun yang buruk, dapat mengajarkan kita tentang diri kita sendiri dan memperkuat rasa diri kita. Anda memiliki nilai yang tak ternilai, dan perjalanan ini adalah bagian dari proses untuk menemukan kekuatan dan ketahanan dalam diri Anda.
Saya ingin Anda tahu bahwa saya di sini untuk mendukung Anda. Anda tidak sendirian dalam perjalanan ini, dan ada harapan untuk masa depan yang lebih baik. Teruslah berjuang, dan ingatlah bahwa setiap langkah kecil menuju pemulihan adalah langkah yang berarti.
Related content