🔥 Diskusi Menarik

Kepercayaan yang di khiyanati

Aku adalah wanita yang sangat tidak suka terhadap perokok. Dulu sebelum menikah suamiku perokok. Sebelum menikah dia berjanji setelah menikah dia akan merokok.

Dia menepati janjinya. Namun setelah saya punya anak yang ke 2 diam2 dia.merokok tanpa sepengetahuan ku. Setelah ketahuan dan kutanya alasan kenapa dia mengingkari janji dan menghianati kepercayaanku, dia beralasan bahwa dia malu diolok2 sama yemen suami takut istri. Akhirnya dia merokok. Aku sangat marah dan rasanya aku pingin pergi dari hidupnya.. belum lama ini dia ketahuan ngrokok lagi. Hatiku makin hancur ternyata aku salah jika aku percaya lagi dengannya.


Aku gk tau bagaimana dengan rasa kekecewaanku ink

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
1

1 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Setiap pasangan mengharapkan hubungan yang sehat, harmonis dan bahagia. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa dalam sebuah hubungan tidak terlepas dari adanya konflik. Terjadinya konflik adalah hal yang wajar terjadi, tetapi apabila konflik tersebut terjadi berkepanjangan, maka perlu mengambil jarak sejenak terhadap masalah dan emosi yang dirasakan masing-masing sehingga dapat melihat permasalahan tersebut secara objektif.


Pada saat pasangan melanggar yang pernah ia janjikan, tentu memunculkan perasaan kecewa. Kekecewaan yang berlarut-larut secara tidak langsung akan mempengaruhi persepsi anda terhadap pasangan dan juga keharmonisan hubungan. Perlu diketahui bahwa hal yang dapat dilakukan agar tercapainya hubungan yang harmonis, yaitu membangun pola komunikasi yang hangat dan terbuka. Anda dan pasangan perlu saling mengkomunikasikan kondisi yang anda alami, sehingga dapat saling memahami pula. Selain itu, upayakan untuk dapat saling mendengarkan tanpa menghakimi, serta dapat saling menghargai. Sebaiknya anda dan pasangan membuat kesepakatan bersama yang kedua belah pihak bersedia untuk melakukannya (Misalnya, suami hanya boleh merokok 1 batang dalam sehari di luar lingkungan rumah). Sampaikan pula dengan bijaksana alasan anda mengharapkan dia berhenti merokok.


Menghadapi pasangan seperti yang anda ceritakan memiliki tantangan tersendiri. Sebaiknya anda tetap tenang dan tidak mudah terpancing karena hanya akan semakin memperburuk keadaan. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengontrol hal yang dapat anda kendalikan (misalnya respon anda terhadap pasangan), daripada fokus pada hal yang tidak dapat anda kendalikan (misalnya perilaku pasangan). Anda juga memiliki hak untuk menetapkan batasan toleransi atas sikap pasangan anda. Jika memang diperlukan untuk mengambil jarak sejenak, maka hal tersebut boleh untuk dilakukan tetapi tetap dikomunikasikan. Setiap keputusan yang anda ambil, sebaiknya diputuskan dalam kondisi yang tenang dan pikiran yang jernih. Selain itu, anda juga dapat mencari waktu yang tepat untuk membicarakan permasalahan dalam hubungan anda dengan pasangan, kemudian bersama-sama mencari solusi yang terbaik.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri/ pasangan anda atau melakukan konseling bersama pasangan ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah, agar segera tertangani dengan tepat.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan