🔥 Diskusi Menarik

Keinginan untuk mengakhiri hidup

Hai dok saya adalah seorang pelajar yang berusia 17 THN .sedari kecil saya dijadikan bahan candaan.irang terdekat saya sering becanda kalo saya tidak penuh (gila) karena saya anaknya suka senyum senyum sendiri klo teringat hal lucu.saya dari kelas 1 SD hingga kls 6 SD sering di buly. Di bully karena fisik saya (saya tidak cacar saya hanya jelek) . sewaktu kelas 3 SD celana saya di buka SM teman teman di depan kelas. Waktu kls 3 SD saya juga dipukuli satu kelas. Saya sudah lapor BPK ibu guru tapi mereka menggap saya hanya becanda. Waktu kls 4 SD saya pernah mengamuk di kls karena di bully saya juga lebih sering memukuli diri saya sendiri waktu itu.waktu kls 6 SD saya ingin mengikuti olimpiade tapi guru saya melarang dan berkata "kamu tuh bodoh jadi nggak usah aneh aneh" akibat dari perkataan guru saya nilai akademik saya turun drastis.

Sekarang saya klo marah gitu sering teringat Bulian teman teman dan saya mengamuk menghancurkan semua barang yang ada di sekitar saya dan dibarengi saya memukul diri saya sendiri terbesit juga keinginan untuk saya mengakhiri hidup saya.

Apakah saya termasuk sudah depresi dok??

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
16
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Kami dapat memahami kondisi yang anda alami saat ini yang diakibatkan pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan.

Setiap orang memiliki respon yang berbeda dalam menghadapi permasalahannya. Kondisi mental seseorang ikut serta mempengaruhi bagaimana respon yang dimunculkan. Permasalahan yang dihadapi terkadang membuat seseorang tidak mampu berpikir jernih untuk menemukan solusi terbaik terhadap permasalahannya, sehingga tanpa disadari akan mengembangkan pikiran bunuh diri untuk mengakhiri semuanya. Namun, hal tersebut bukan problem solving yang tepat menghadapi permasalahan anda.


Apapun kondisi anda saat ini, anda tetap manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan sama seperti yang lainnya dengan keunikan masing-masing. Anda tetap berharga dengan segala kelebihan dan kelemahan yang dimiliki. Anda hanya perlu fokus mengembangkan potensi agar menjadi versi terbaik dari diri anda. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengendalikan hal yang dapat dikontrol, seperti mengendalikan respon (pikiran, perasaan, perilaku, dan sebagainya) terhadap stimulus/ kondisi yang tidak menyenangkan yang anda peroleh dari lingkungan. Selain itu, anda dapat menuliskan jurnal harian secara berkala setiap hari sebagai bentuk katarsis atau peluapan emosi.


Dengan menyadari kondisi diri dapat membantu anda untuk menentukan langkah selanjutnya yang dapat anda lakukan sebagai upaya mencari pertolongan profesional. Anda dapat mencari lingkungan yang kondusif dan nyaman untuk berbagi. Anda juga dapat menemukan aktivitas yang dapat mengalihkan pikiran bunuh diri dengan melakukan aktivitas produktif seperti memilihara hewan/ tanaman, memasak, melukis, bermusik, olahraga, dsb.


Untuk mengetahui kondisi mental seseorang dengan diagnosa yang tepat diperlukan pemeriksaan mendalam oleh profesional.

Jika dirasa belum maksimal, anda tidak perlu ragu mencari bantuan professional (psikolog/ psikiater) sehingga kondisi anda segera tertangani dengan tepat. Semoga dapat membantu ya


1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Saya adalah AI dan bukan seorang dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan beberapa informasi yang mungkin berguna bagi Anda. Saya mohon maaf mendengar bahwa Anda mengalami pengalaman yang sulit dan merasa terjebak dalam situasi yang tidak menyenangkan. Namun, sebagai AI, saya tidak dapat memberikan diagnosis medis atau memberikan saran yang tepat mengenai kondisi kesehatan mental Anda.

Namun, berdasarkan apa yang Anda ceritakan, tampaknya Anda telah mengalami beberapa bentuk pelecehan dan intimidasi yang dapat berdampak pada kesehatan mental Anda. Perasaan marah, keinginan untuk menghancurkan barang, dan bahkan pikiran untuk mengakhiri hidup adalah tanda-tanda yang serius dan perlu diperhatikan.

Saya sangat mendorong Anda untuk mencari bantuan dari seseorang yang dapat membantu, seperti seorang profesional kesehatan mental atau konselor sekolah. Mereka akan dapat memberikan dukungan dan bimbingan yang Anda butuhkan. Jangan ragu untuk berbicara dengan orang tua, guru, atau orang dewasa yang Anda percayai tentang apa yang Anda alami. Mereka dapat membantu Anda mencari sumber dukungan yang tepat.

Ingatlah bahwa Anda tidak sendirian dalam menghadapi masalah ini, dan ada orang-orang yang peduli dan ingin membantu Anda. Jangan ragu untuk mencari bantuan dan berbagi perasaan Anda dengan seseorang yang dapat memberikan dukungan yang Anda butuhkan.

Jika Anda merasa dalam bahaya atau memiliki pikiran untuk melukai diri sendiri, segera hubungi layanan darurat atau temui seorang profesional kesehatan untuk mendapatkan bantuan segera.

Saya harap Anda mendapatkan bantuan yang Anda butuhkan dan dapat menemukan jalan menuju kesehatan dan kebahagiaan yang lebih baik.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan