Hallo dok,TB saya 152 BB 51 umur 20
Saya beberapa hari ini banyak sekali mendapatkan masalah,yang membuat saya malu untuk keluar berhadapan dengan publik, sehingga saya mudah sekali menangis,kira² saya mengalami apa ya dok,atau ada penyembuhan alami?
Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.
Setiap orang pernah mengalami kejadian yang membuatnya merasa malu. Namun, apabila terus-menerus larut dalam perasaan tersebut, maka bisa saja mempengaruhi diri menjalani keseharian, seperti menimbulkan perasaan tidak nyaman, frustasi, performa menurun, dan sebagainya. Dengan demikian dibutuhkan upaya untuk berdamai dengan kondisi tersebut, meskipun terkadang menghadapi tantangan tersendiri pada setiap prosesnya.
Perlu diketahui bahwa malu merupakan salah satu bentuk emosi, sedangkan emosi merupakan bentuk respon seseorang terhadap sesuatu yang dihadapi. Munculnya emosi juga tidak terlepas dari bagaimana seseorang berpikir atau memandang sesuatu yang dihadapi. Adanya penolakan terhadap emosi dan kejadian yang dialami, justru akan menyebabkan seseorang semakin sulit berdamai dengan kondisi tersebut karena memori dan pikiran irasional/ negatif yang menyertai akan terus muncul.
Ketika pikiran akan kejadian memalukan tersebut muncul, maka akan memicu juga munculnya reaksi emosi negatif lainnya (seperti marah, kecewa, khawatir, dsb) sehingga membuat anda merasa semakin tidak nyaman. Pada saat kondisi tersebut terjadi, anda dapat melakukan relaksasi pernapasan sehingga menjadi lebih rileks, tenang dan dapat berpikir jernih kembali. Selain itu, sebaiknya anda jangan menyalahkan diri sendiri, karena adanya proses penerimaan dapat membantu anda lebih mudah untuk pulih dari kejadian yang tidak menyenangkan. Anda juga dapat mencoba mengembangkan kemampuan memaafkan terhadap diri sendiri, lingkungan dan orang lain yang menyebabkan anda mengalami kejadian tersebut. Anda tidak perlu ragu untuk berbagi cerita kepada orang yang anda percaya, atau menuliskan seluruh keluh kesah anda pada jurnal harian secara berkala.
Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba memberikan jawaban berdasarkan informasi yang Anda berikan. Namun, perlu diingat bahwa saya adalah AI dan bukan dokter yang sebenarnya. Jika Anda memiliki masalah kesehatan yang serius, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter secara langsung.:Berdasarkan informasi yang Anda berikan, sulit untuk memberikan diagnosis yang pasti. Namun, beberapa kemungkinan yang dapat menyebabkan perasaan mudah menangis dan masalah emosional yang Anda alami adalah:
Gangguan suasana hati: Perasaan sedih yang berlebihan, mudah menangis, dan masalah emosional dapat menjadi gejala dari gangguan suasana hati seperti depresi atau gangguan kecemasan. Jika Anda merasa terus-menerus sedih dan mengalami kesulitan dalam menjalani kehidupan sehari-hari, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.
Stres: Stres yang berlebihan dapat mempengaruhi kesejahteraan emosional seseorang. Jika Anda mengalami tekanan yang tinggi dalam kehidupan sehari-hari, cobalah untuk mengelola stres dengan cara yang sehat seperti berolahraga, beristirahat yang cukup, dan mencari dukungan sosial.
Gangguan hormonal: Perubahan hormon dalam tubuh dapat mempengaruhi suasana hati dan emosi seseorang. Jika Anda mengalami perubahan siklus menstruasi atau gejala lain yang berkaitan dengan hormon, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.
Untuk penyembuhan alami, beberapa langkah yang dapat Anda coba adalah:
Olahraga secara teratur: Aktivitas fisik dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati.
Istirahat yang cukup: Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup setiap malam untuk menjaga keseimbangan emosional.
Mengelola stres: Temukan cara-cara yang efektif untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau melakukan hobi yang menyenangkan.
Dukungan sosial: Berbicara dengan orang-orang terdekat atau mencari dukungan dari kelompok dukungan dapat membantu mengatasi masalah emosional.
Namun, penting untuk diingat bahwa jika masalah emosional yang Anda alami berlanjut atau semakin parah, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut dan mendapatkan perawatan yang tepat.
Related content