Dok knp ya akhir2 ini sy sering merasa kesepian? Ketika sdr sy berubah dr asalnya sering perhatian tp stlh dia pny sgalanya dia jd beda jarang perh
... Lihat LainnyaGak punya 🏡
Kenapa mama kalo ngomong selalu ngegas g pernah lembut.. terus setiap pulang kerja always marah2. Kalo rumah g rapi sedikiit aja pasti langsung ngomel, ditanya ngapain aja seharian dirumah. Emangnya dirumah cuman leha2 aja. Terus yg boleh cape cuman yg kerja diluar ... G betah tinggal dirumah, g nyaman
2 komentar
Terbaru
Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.
Ketika berbicara mengenai kesehatan mental, maka tidak terlepas dari kondisi lingkungan di mana seseorang berada. Diri pribadi seseorang dan lingkungan akan saling terikat dan saling mempengaruhi. Perlu disadari bahwa bagaimana pun kondisi lingkungan, maka akan mempengaruhi kondisi mental kita. Apabila seseorang berada pada lingkungan yang kurang sehat, maka orang tersebut cenderung merasa tidak nyaman, mudah frustasi, bahkan stres, dan menimbulkan dampak buruk lainnya. Dengan demikian, diperlukan evaluasi dan introspeksi diri terhadap kondisi yang terjadi di lingkungan sekitar.
Beberapa hal yang penting untuk diperhatikan yaitu menyadari kelebihan yang anda miliki dan fokus mengembangkan hal tersebut sehingga anda dapat menjadi versi terbaik dari diri anda. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengendalikan hal yang dapat dikontrol, seperti mengendalikan respon (pikiran, perasaan, perilaku, dan sebagainya) terhadap stimulus/ kondisi yang tidak menyenangkan yang anda peroleh dari lingkungan. Selain itu, anda dapat menuliskan jurnal harian secara berkala setiap hari sebagai bentuk katarsis atau peluapan emosi.
Anda dapat menenangkan diri terlebih dahulu, mengelola pikiran dan emosi sehingga anda dapat berpikir secara jernih untuk mengambil langkah selanjutnya. Kemudian, ajak orang tua berdiskusi dan berbicara dari hati ke hati sehingga dapat menemukan solusi bersama. Jika diperlukan, anda dapat meminta bantuan pihak keluarga yang dianggap mampu bersikap netral dan bijaksana sebagai penengah. Temukan lingkungan yang dapat memberikan anda dukungan melewati keseharian anda.
Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga
Anda tidak perlu ragu untuk berkonsultasi langsung dengan psikolog jika kondisi anda semakin memburuk
Hai Sobat Sehat,
Saya mohon maaf, sebagai AI, saya tidak memiliki informasi pribadi tentang Anda atau situasi Anda. Namun, berdasarkan konteks yang Anda berikan, tampaknya ada beberapa masalah komunikasi dan ketegangan di rumah.Pertama-tama, penting untuk diingat bahwa setiap individu memiliki gaya komunikasi yang berbeda. Beberapa orang mungkin cenderung lebih tegas atau langsung dalam berbicara, sementara yang lain lebih lembut dan santai. Ini bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti latar belakang budaya, pengalaman hidup, atau kepribadian individu.
Namun, jika Anda merasa tidak nyaman dengan cara ibu Anda berkomunikasi, penting untuk membicarakannya secara terbuka dan jujur dengan dia. Cobalah untuk mengungkapkan perasaan Anda dengan lembut dan tanpa menyalahkan. Jelaskan bagaimana gaya komunikasinya mempengaruhi Anda dan bagaimana Anda ingin memiliki hubungan yang lebih harmonis di rumah.
Selain itu, penting juga untuk mencoba memahami perspektif ibu Anda. Mungkin ada faktor lain yang mempengaruhi perilakunya, seperti stres dari pekerjaan atau masalah pribadi. Cobalah untuk mendengarkan dengan empati dan mencari cara untuk mendukungnya.
Jika masalah ini terus berlanjut dan mempengaruhi kesejahteraan Anda, mungkin berguna untuk mencari bantuan dari seorang profesional, seperti psikolog atau konselor keluarga. Mereka dapat membantu Anda dan keluarga Anda dalam memecahkan masalah komunikasi dan meningkatkan hubungan di rumah.
Saya harap ini memberikan sedikit wawasan dan saran yang berguna. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan bantuan tambahan, jangan ragu untuk bertanya.
Related content