Dok knp ya akhir2 ini sy sering merasa kesepian? Ketika sdr sy berubah dr asalnya sering perhatian tp stlh dia pny sgalanya dia jd beda jarang perh
... Lihat LainnyaEntahlah apa namanya
Aku seorang anak perempuan pertama dari dua bersaudara, sejak kecil aku selalu menjadi seorang yang periang, aku suka musik, aku suka bernyanyi, dan aku suka bunga. Sedari kecil aku sering mendengarkan keluhan orang tuaku soal biaya hidupku, biaya hutang yang ditanggung keluarga ku dll, setiap kali mereka membicarakan itu aku merasa sangat membebani mereka. Aku terkenal sebagai seorang anak yang berprestasi disekolah, tapi orang tua ku tidak peduli akan hal itu mereka acuh, dan itu membuatku merasa sangat sedih, aku merasa tidak berguna. Sedari kecil hingga aku sering mendapatkan perlakuan kasar dari ayah ibuku, ta jarang mereka mencubit ku, memukulku hanya karena aku tidak mau belajar atau hanya karena melakukan kesalahan sepele. Setelah dewasa aku ikut nenek disana aku merasa sangat tertekan karena nenek sering bertengkar dengan kakek ku, tidak peduli waktu dan orang sekitar. Sekarang aku menjadi pribadi yang pendiam, kadang juga ceria, tapi ta jarang aku menghindari kehidupan sosial, aku takut bertemu orang sekitar yang terkadang mereka membicarakan fisikku yang mungkin menurut mereka kurang cantik. Terkadang aku berada dititik dimana aku merasa sangat tertekan sehingga menyakiti diriku sendiri tak jarang suara berisik dikepala ku menghasutku untuk mengakhiri hidupku. Aku sering mengabaikan pekerjaan ku, aku sering tidak berkonsentrasi, aku susah mengingat aku, juga susah menerima hal buruk kecil yang orang lain lakukan terhadap diriku.
1 komentar
Terbaru
Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.
Permasalahan yang hadir dalam hidup terkadang membuat seseorang merasa kesulitan untuk berpikir jernih, apalagi mencari solusi terbaik untuk permasalahan tersebut. Selain itu, terkadang seseorang juga lebih memilih untuk memendam emosi negatif akibat dari permasalahan yang dialami daripada menceritakannya kepada orang terdekat. Hal ini terjadi karena tidak ingin membebani orang sekitar atau merasa bahwa orang lain tidak akan mengerti kondisinya, atau dengan alasan lainnya.
Anda perlu memperbanyak waktu berdialog dengan diri sendiri. Dengan melakukan introspeksi secara berkala, maka anda lebih mudah menyadari dan menerima kelebihan dan kelemahan yang anda miliki, serta lebih mudah menemukan tujuan hidup dan kebutuhan diri anda. Adapun yang dapat anda lakukan lainnya, yaitu menuliskan seluruh isi pikiran dan perasaan anda pada kertas secara berkala tanpa terkecuali. Kegiatan ini dikenal dengan istilah jurnaling, di mana dapat dilakukan setiap hari sehingga pikiran dan perasaan tersebut tidak hanya menumpuk dalam diri anda, serta dapat membantu mengenali kondisi anda yang sebenarnya. Terkadang kita memunculkan pikiran otomatis yang seolah-olah jauh lebih buruk dari yang sebenarnya terjadi. Jangan lupa untuk melatih diri berpikir positif dan lebih rasional.
Anda juga dapat menuliskan minimal 3 hal yang dapat disyukuri setiap hari (tidak harus hal yang besar, tetapi hal kecil juga termasuk), sehingga dapat membantu anda untuk lebih memaknai hidup dan memiliki pandangan dari sudut pandang lainnya. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengendalikan hal yang dapat dikontrol, seperti mengendalikan respon (pikiran, perasaan, perilaku, dan sebagainya) terhadap stimulus/ kondisi yang tidak menyenangkan yang anda peroleh dari lingkungan.
Selain itu, anda juga perlu mengembangkan sikap memaafkan dan berterima kasih bagi diri sendiri dan sekitar. Anda telah berupaya menjadi yang terbaik dan berjuang hingga hari ini. Anda tidak perlu malu untuk menemukan lingkungan yang membuat anda merasa dihargai. Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga
Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.