Dokter, maaf izin bercerita sedikit, saya mengunakan anonim karna menurut

Dokter, maaf izin bercerita sedikit, saya mengunakan anonim karna menurut saya ini adalah aib yg tidak seharusnya saya buka tapi kali ini saya harus benar2 bercerita, saya adalah anak perempuan pertama dari 3 bersaudara, singkatnya ibu saya lagu bekerja di Malay dan saya disuruh menyusul kesana, tapi setelah tiba disana saya justru diperlihatkan hal yang menurut saya tidak pantas ditunjukan ibu kepada anaknya, dia berselingkuh terang2an padahal posisinya ayah saya masih berstatus suaminya dan mereka belum bercerai, bahkan di hari pertama kedatangan saya, ibu saya pergi menjnggalkan saya untuk menginap dirumah selingkuhannya, jujur saya menangis mengetahui hal itu karena ibu saya mengaku ke orang sekitar bahwa ia janda, dari suatu hari saya memeriksa hpnya dimana banyak chat dan video tidaj pantas menurut saya bahkan itu masih tersimpan rapih di handphone saya, saya yang membaca dan melihat itu benar2 down, saya rasa di tahap depresi karena memang menurut saya ini sudah keterlaluan, sampai sekarang saya sering kambuh dengan susah bernafas, susah tdr, bahkan saya semoat ingin mengakhiri hidup saya karena saking kepikiran nya

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1

1 komentar

Saya mengerti betapa beratnya situasi yang Anda alami. Perselingkuhan ibu Anda dan dampaknya pada diri Anda tentu sangat menyakitkan dan memicu depresi:

Kondisi Anda menunjukkan adanya gejala depresi yang perlu segera ditangani. Sulit bernapas, susah tidur, dan keinginan mengakhiri hidup adalah tanda-tanda serius yang tidak boleh diabaikan. Saya sarankan Anda untuk segera mencari bantuan profesional dari psikiater atau psikolog. Mereka dapat membantu Anda mengatasi depresi, trauma, dan pikiran-pikiran negatif yang menghantui Anda. Terapi dapat membantu Anda menemukan cara untuk mengelola emosi, membangun mekanisme koping yang sehat, dan memproses pengalaman traumatis ini. Selain itu, penting untuk membangun sistem dukungan yang kuat. Bicaralah dengan orang yang Anda percaya, seperti keluarga, teman, atau konselor. Jangan ragu untuk berbagi perasaan Anda dan meminta bantuan. Mengingat konteks masalah keluarga yang kompleks, konseling keluarga juga bisa menjadi pilihan yang baik. Ini dapat membantu Anda dan keluarga Anda berkomunikasi lebih efektif, memahami perspektif masing-masing, dan mencari solusi bersama. Ingatlah bahwa Anda tidak sendirian dan ada orang yang peduli dengan Anda. Jangan menyerah dan teruslah mencari bantuan sampai Anda merasa lebih baik.

10 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan