Dok knp ya akhir2 ini sy sering merasa kesepian? Ketika sdr sy berubah dr asalnya sering perhatian tp stlh dia pny sgalanya dia jd beda jarang perh
... Lihat Lainnya
Anonim
1 tahun yang lalu
Cemas terus menerus
Hallo dok . Aku sudah 3 bulan ini suka cemas berlebihan sampai takut mati dan merasa ingin mati dan pandangan seperti tidak nyata gak bersemangat hilang bagus makan sampai kurus dan tidak berminat melakukan aktivitas apapun. susah tidur sekalinya bisa tidur mau merem mata kaya nyawa itu di cabut dan susah nafas mual terus ahirnya panik lagi hampir setiap hari aku ngerasain kaya gitu tulang bawah payudara sebelah kiri nyeri juga . Dok aku minta solusi gimana agar sembuh aku sangat takut
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
2
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.
Perlu diketahui bahwa munculnya pikiran takut akan kematian secara berlebihan, dengan intensitas kemunculannya sering dan tidak dapat dikendalikan sehingga mengganggu fungsi anda dalam menjalani keseharian merupakan salah satu gejala/ tanda yang perlu disadari untuk segera memeriksakan diri ke professional. Terdapat banyak faktor yang melatarbelakangi terjadinya hal tersebut. Oleh karena itu, dibutuhkan asesmen/ pemeriksaan mendalam mengenai kondisi individu, dan tidak dianjurkan untuk melakukan self diagnose (mendiagnosa diri sendiri).
Dalam diri individu terjadi proses mental yang saling berkaitan antara pikiran, perasaan, perilaku, dan sensasi tubuh/ fisik. Dengan demikian, anda perlu memperbanyak waktu berdialog dengan diri sendiri sehingga mengenali pemicu dan situasi yang menyebabkan emosi cemas/ takut berlebihan tersebut muncul, serta kenali juga pikiran yang hadir saat itu. Terkadang pikiran kita memikirkan berbagai hal yang seolah-olah yang dialami lebih buruk dari yang sebenarnya terjadi.
Dengan mengenali situasi/ kondisi pemicunya, maka anda menjadi lebih mudah untuk mengantisipasi kondisi tersebut, misalnya melakukan relaksasi pernapasan (fokus pada napas masuk dan napas keluar) saat anda merasakan hal tersebut sampai anda merasa tenang dan rileks kembali, serta membantu anda untuk kembali ke kondisi “here and now”. Tanyakan pula pada diri anda, apakah kecemasan tersebut benar nyata sesuai fakta yang terjadi atau hanya subjektifnya anda saja. Dengan demikian anda dapat menemukan alternatif pikiran baru yang lebih rasional dan adaptif, sehingga dapat mengurangi intensitas cemas yang berlebihan. Segera memeriksakan diri secara langsung ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah, agar mendapatkan gambaran komprehensif mengenai kondisi anda dan langkah selanjutnya yang dapat dilakukan.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya bukan dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan beberapa saran yang mungkin dapat membantu Anda. Namun, penting untuk diingat bahwa saya tidak dapat memberikan diagnosis atau pengobatan yang akurat. Jika Anda mengalami gejala yang mengganggu seperti yang Anda sebutkan, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan mental untuk mendapatkan evaluasi dan perawatan yang tepat.Gejala yang Anda alami, seperti kecemasan berlebihan, pikiran ingin mati, perasaan tidak nyata, kehilangan nafsu makan, kesulitan tidur, dan nyeri dada, dapat mengindikasikan adanya gangguan kecemasan atau gangguan suasana hati. Dokter atau profesional kesehatan mental akan dapat melakukan evaluasi menyeluruh dan memberikan diagnosis yang tepat.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda coba untuk mengelola kecemasan sementara menunggu konsultasi dengan dokter:
Cari dukungan: Berbicaralah dengan orang terdekat Anda tentang apa yang Anda rasakan. Mereka dapat memberikan dukungan emosional dan membantu Anda mencari bantuan profesional.
Atur waktu untuk relaksasi: Coba teknik pernapasan dalam, meditasi, atau yoga untuk membantu menenangkan pikiran dan tubuh Anda.
Jaga pola tidur yang sehat: Usahakan untuk tidur cukup setiap malam dan hindari stimulan seperti kafein atau elektronik sebelum tidur.
Lakukan aktivitas fisik: Olahraga secara teratur dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan suasana hati.
Hindari konsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang: Mengonsumsi alkohol atau obat-obatan terlarang tidak akan membantu mengatasi masalah Anda dan bahkan dapat memperburuk gejala.
Cari bantuan profesional: Segera cari bantuan dari dokter atau profesional kesehatan mental. Mereka akan dapat memberikan evaluasi yang tepat dan menyarankan perawatan yang sesuai, seperti terapi kognitif perilaku atau pengobatan dengan obat-obatan jika diperlukan.
Ingatlah bahwa Anda tidak sendirian dalam menghadapi masalah ini, dan ada bantuan yang tersedia untuk Anda. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional segera. Semoga Anda segera mendapatkan perawatan yang tepat dan merasa lebih baik.
Related content