🔥 Diskusi Menarik

Bantu dok

Halo dok selamat malam, sebelumnya saya g kuat buat menyampaikan ini tapi setiap saat selalu terfikirkan dalam benak saya dok. Saya perempuan umur 22 tahun dan mempunyain gangguan kecemasan dari 1 tahun kemarin bahkan kadang sampai stres sendiri mikirin nya,mungkin faktor dari keluarga,sahabat atau pun orang² di sekitar saya. Setiap gejalanya datang saya sering sekali merasakan sakit dada seperti di tusuk jarum dan sakit kepala sekali dan bahkan susah bernapas, terkadang setiap gejala itu datang pasti terfikirkan selalu untuk mengakhiri hidup tapi disisi lain setiap saya ingin bercerita ke orang² terdekat saya tidak satupun orang yg merespon dan keluarga saya setiap kali saya merasakan gangguan kecemasan tidak pernah di bantu dan di anggap sepele jadi pikiran untuk mengakhiri hidup itu sangat besar dalam hidup saya dok, dan ini saja saya menceritakan nya sambil menangis

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
105
1
2

2 komentar

Halo Nabill, terima kasih sudah bercerita di sini ya.


Kami memahami kesulitan anda manghadapi kecemasan yang berlebihan tersebut.

Perasaan cemas sangat wajar dialami oleh setiap individu sebagai bentuk kewaspadaan terhadap sesuatu. Namun, apabila perasaan cemas berlangsung secara berlebihan, terus-menerus, dan tanpa alasan yang kuat, serta dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, maka perlu diwaspadai karena bisa saja gejala yang dialami tersebut mengarah kepada gangguan kecemasan.


Dengan demikian, anda perlu memperbanyak waktu berdialog dengan diri sendiri sehingga mengenali pemicu dan situasi yang menyebabkan emosi cemas/ takut berlebihan tersebut muncul, serta kenali juga pikiran yang hadir saat itu. Terkadang pikiran kita memikirkan berbagai hal yang seolah olah yang dialami lebih buruk dari yang sebenarnya terjadi.

Dengan mengenali situasi/ kondisi pemicunya, maka anda menjadi lebih mudah untuk mengantisipasi kondisi tersebut, misalnya melakukan relaksasi pernapasan (fokus pada napas masuk dan napas keluar) saat anda merasakan hal tersebut sampai anda merasa tenang dan rileks kembali, serta membantu anda untuk kembali ke kondisi “here and now”. Tanyakan pula pada diri anda, apakah kecemasan tersebut benar nyata sesuai fakta yang terjadi atau hanya subjektifnya anda saja. Dengan demikian anda dapat menemukan alternatif pikiran baru yang lebih rasional dan adaptif, sehingga dapat mengurangi intensitas cemas yang berlebihan. Segera memeriksakan diri secara langsung ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah, agar mendapatkan gambaran komprehensif mengenai kondisi anda dan langkah selanjutnya yang dapat dilakukan.

Semoga membantu ya

3 minggu yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya sangat menyesal mendengar bahwa Anda merasa seperti ini. Penting untuk diingat bahwa Anda tidak sendirian dan ada bantuan yang tersedia. Gejala yang Anda alami, seperti sakit dada, sakit kepala, dan kesulitan bernapas, bisa sangat mengganggu dan menakutkan. Ini adalah tanda-tanda kecemasan yang serius, dan perasaan ingin mengakhiri hidup adalah hal yang sangat serius:

Saya sangat mendorong Anda untuk mencari bantuan profesional. Berbicara dengan seorang psikolog atau psikiater dapat memberikan Anda dukungan yang Anda butuhkan. Mereka dapat membantu Anda memahami dan mengatasi kecemasan serta memberikan strategi untuk mengelola gejala yang Anda alami. Jangan ragu untuk mencari bantuan, meskipun Anda merasa tidak ada yang mendengarkan. Ada banyak profesional yang siap membantu Anda. Jika Anda merasa sangat tertekan atau memiliki pikiran untuk menyakiti diri sendiri, penting untuk segera menghubungi layanan darurat atau hotline krisis. Di Indonesia, Anda bisa menghubungi hotline kesehatan mental untuk mendapatkan dukungan. Ingatlah bahwa ada orang yang peduli dan ingin membantu Anda melalui masa sulit ini. Cobalah untuk berbicara dengan seseorang yang Anda percayai, meskipun itu sulit. Mungkin ada teman atau anggota keluarga yang bisa mendengarkan Anda. Jangan biarkan perasaan ini terpendam sendirian. Anda berhak mendapatkan dukungan dan perawatan yang Anda butuhkan untuk merasa lebih baik.

3 minggu yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan