Dok knp ya akhir2 ini sy sering merasa kesepian? Ketika sdr sy berubah dr asalnya sering perhatian tp stlh dia pny sgalanya dia jd beda jarang perh
... Lihat Lainnyaapa yang harus saya lakukan?
ada banyak hal buruk yang telah menimpa saya, saya pikir saya udah maafin semua, dan berdamai pada diri saya sendiri, tapi seakan akan setiap tahun, hal2 itu selalu terulang pada diri saya, pelecehan, ditinggal, hilang kepercayaan, dan orang tua yang slalu menekankan bahwa adik2 saya adalah tanggung jawab saya, sampe pada akhirnya saya jadi orang yang kasar, saya kehilangan kepercayaan diri saya sendiri, dan saya tidak bisa memutuskan semuanya dengan baik,
saya orang yang ekstrovert, dan susah untuk mengekspresikan perasaan saya, dan saya tidak pernah menceritakan semua pengalaman saya diatas kepada siapapun secara mendetail,
sekarang ketika saya menemukan hal yang sama seperti kejadian2 tersebut ke kehidupan saya, hati saya seakan sesak, seperti ada yang mengganjal tapi saya gatau perasaan apa itu, saya tidak bisa menangis ataupun marah, tapi perasaan ini seperti membuat saya kacau dan sesak sekali, bahkan ketika saya sudah lumayan bisa mengekspresikan semuanya, hanya ada rasa mual yang membuat saya pengen muntah, saya sudah mencoba banyak cara untuk menghilangkan itu seperti tarik napas, melakukan hal yang disuka, tp semua itu sia2,
bagaimana saya bisa menghilangkan perasaan itu ketika muncul dok?
bagaimana
1 komentar
Terbaru
Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.
Saya turut prihatin atas apa yang anda alami. Saya juga menyampaikan banyak terima kasih karena telah percaya kepada Komunitas Hello Sehat untuk berbagi cerita. Tentunya untuk menceritakan hal ini bukan hal yang mudah. Begitu banyak pengalaman dan lika liku kehidupan yang anda lewati, baik itu suka maupun duka. Saya salut dengan perjuangan anda yang bisa bertahan sampai saat ini, dan tetap menebarkan kebaikan bagi orang-orang di sekitar anda.
Dalam diri individu terjadi proses mental yang saling berkaitan antara pikiran, perasaan, perilaku, dan sensasi tubuh/ fisik. Pada saat seseorang menghadapi situasi/ kondisi, maka akan terjadi proses berpikir, yang kemudian mempengaruhi munculnya emosi (seperti: cemas/ takut/ marah/ kecewa/ sedih, dsb), yang disertai dengan terjadi perubahan sensasi tubuh/ kondisi fisik (seperti: sakit kepala/ napas pendek/ dada terasa sesak/ pundak tegang/ gangguan pencernaan/ dsb), dan termanifestasi ke dalam bentuk perilaku (seperti: menangis/ membentak/ mengomel/ mengganggu pola tidur/ mengganggu pola makan/ menarik diri dari sekitar/ dsb).
Beberapa hal yang penting untuk diperhatikan yaitu menyadari kelebihan yang anda miliki dan fokus mengembangkan hal tersebut sehingga anda dapat menjadi versi terbaik dari diri anda. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengendalikan hal yang dapat dikontrol, seperti mengendalikan respon (pikiran, perasaan, perilaku, dan sebagainya) terhadap stimulus/ kondisi yang tidak menyenangkan yang anda peroleh dari lingkungan. Selain itu, anda dapat menuliskan jurnal harian secara berkala setiap hari sebagai bentuk katarsis atau peluapan emosi. Temukan pula minimal 3 hal yang dapat anda syukuri setiap harinya (hal besar, maupun hal kecil dan sederhana) sehingga anda dapat menemukan makna hidup sekecil apapun itu dan dapat melihat dari sudut pandang lain.
Saya bisa memahami kondisi yang anda alami saat ini, semoga jawaban di atas dapat membantu, serta membantu pula agar anda lebih siap menghadapi kenyataan yang terjadi. Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga
Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah agar tertangani dengan tepat.