backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

9

Tanya Dokter
Simpan

Dalam Sebulan, Berapa Hari Normalnya Menstruasi Berlangsung?

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 5 hari lalu

Dalam Sebulan, Berapa Hari Normalnya Menstruasi Berlangsung?

Anda mungkin pernah merasa cemas saat menyadari siklus menstruasi Anda bulan ini tampak berubah. Entah tiba-tiba menstruasi berlangsung lebih lama hingga lebih dari seminggu, atau justru lebih pendek hanya beberapa hari. Anda pun jadi bertanya-tanya, memangnya berapa hari, sih, lama haid yang normal itu? Yuk, cari tahu lewat ulasan berikut ini.

Berapa lama menstruasi yang normal dalam sebulan?

Panjang siklus dan lama menstruasi pada setiap wanita ditentukan oleh banyaknya darah yang keluar selama menstruasi.

Semakin banyak darah yang keluar, maka kemungkinan haid Anda akan berlangsung lebih lama. Lalu, berapa hari menstruasi normal terjadi?

Siklus menstruasi normal biasanya berlangsung antara 21 hingga 35 hari, dengan rata-rata sekitar 28 hari.

Sementara itu, seperti yang dilansir dari Mayo Clinic, durasi menstruasi normalnya berkisar antara 2 hingga 7 hari.

Jadi, dalam sebulan, seorang wanita akan mengalami satu kali menstruasi dengan durasi rata-rata sekitar 5 hari.

Bila Anda mengalami mensruasi dengan pola di atas secara rutin, maka siklus menstruasi Anda bisa disebut teratur.

Akan tetapi, variasi ini bisa terjadi tergantung pada kondisi kesehatan setiap wanita, dan siklus menstruasi yang lebih pendek atau lebih panjang masih dianggap normal selama berlangsung secara konsisten.

Intinya, setiap wanita bisa memiliki siklus menstruasi yang tergolong normal dengan jumlah hari yang berbeda-beda.

Haruskah khawatir bila haid saya terjadi lebih dari 7 hari?

penyebab telat haid 1 bulan pada remaja

Kembali lagi, hal ini tergantung dari volume darah yang keluar saat haid.

Semakin banyak darah yang keluar saat menstruasi, maka biasanya haid akan berlangsung lebih lama.

Terkadang, kondisi ini masih bisa dianggap normal, terutama jika ini adalah pola yang konsisten bagi wanita tersebut.

Durasi menstruasi yang lebih panjang juga biasanya dialami oleh wanita yang baru saja memasuki masa pubertas atau menopause.

Sementara pada wanita yang sudah lama mengalami menstruasi tetapi belum memasuki masa menopause, durasi menstruasi umumnya terjadi lebih pendek.

Namun, ada juga wanita yang siklus menstruasinya tidak teratur, baik dari panjang siklus maupun lama menstruasinya.

Misalnya saja, bulan lalu Anda baru selesai menstruasi setelah 7 hari, sedangkan bulan ini haid Anda hanya berlangsung sekitar 3 hari saja.

Menstruasi yang berlangsung lebih dari 7 hari bisa menjadi tanda adanya kondisi medis yang perlu diperhatikan.

Pasalnya, menstruasi yang berlangsung lebih lama dari biasanya atau tiba-tiba berubah durasinya dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk berikut ini.

  1. Hormon yang tidak seimbang. Ketidakseimbangan hormon, seperti estrogen dan progesteron, akibat kondisi tertentu, seperti PCOS, dapat memengaruhi durasi menstruasi.
  2. Fibroid rahim. Pertumbuhan non-kanker di dalam rahim yang dapat menyebabkan menstruasi lebih lama dan lebih berat.
  3. Polip. Pertumbuhan kecil yang tidak berbahaya di dalam rahim atau leher rahim dapat menyebabkan perdarahan yang berkepanjangan.
  4. Endometriosis. Kondisi di mana jaringan yang mirip dengan lapisan rahim tumbuh di luar rahim dapat menyebabkan menstruasi yang lama dan nyeri.
  5. Adenomiosis. Kondisi di mana jaringan endometrium tumbuh ke dalam dinding otot rahim.
  6. Penggunaan alat kontrasepsi. Beberapa jenis alat kontrasepsi, seperti IUD tembaga, dapat menyebabkan perdarahan yang lebih berat dan berkepanjangan.
  7. Gangguan pembekuan darah. Kondisi yang mempengaruhi kemampuan darah untuk membeku dapat menyebabkan menstruasi yang lebih berat dan lebih lama.
  8. Kanker. Meski jarang, kanker rahim atau leher rahim bisa menyebabkan perdarahan abnormal.
  9. Untuk mengetahui normal atau tidaknya lama menstruasi Anda selama ini, sebaiknya selalu catat jumlah hari setiap kali Anda haid. Kemudian, hitung rata-rata siklus menstruasi Anda.

    Jika lama menstruasi berlangsung lebih dari 10 hari dan terjadi selama berbulan-bulan, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.

    Pemeriksaan juga perlu dilakukan jika Anda mengalami perubahan mendadak dalam pola menstruasi Anda, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.

    Dokter dapat melakukan evaluasi lebih lanjut untuk menentukan penyebabnya dan memberikan penanganan yang tepat.

    Kesimpulan

    Umumnya, siklus menstruasi normal terjadi setiap 21 hingga 35 hari dengan durasi 2 sampai hari. Namun, ini hanya menjadi tolok ukur karena faktanya ada wanita yang mengalami menstruasi normal dengan durasi yang lebih pendek atau panjang. Akan tetapi, mentruasi yang terjadi lebih dari hari secara tidak teratur perlu diwaspadai karena bisa menjadi gejala dan gangguan kesehatan pada wanita.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.



    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 5 hari lalu

    ad iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    ad iconIklan
    ad iconIklan