backup og meta
Kategori
Cek Kondisi

12

Tanya Dokter
Simpan
Konten

Telinga Seperti Tersumbat? 5 Hal Ini Mungkin Penyebabnya

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 13/09/2022

Telinga Seperti Tersumbat? 5 Hal Ini Mungkin Penyebabnya

Mungkin Anda sering merasa telinga seperti tersumbat. Meski belum tentu tanda dari suatu penyakit telinga, tapi tetap saja kondisi ini bisa membuat Anda tidak nyaman. Suara dari lingkungan mungkin seperti teredam dan kurang terdengar jelas.

Dalam beberapa kasus, kondisi ini akan hilang begitu saja dengan cepat. Akan tetapi, ada juga yang merasa telinga seperti tersumbat hingga berhari-hari. Sebenarnya, apa yang menjadi penyebab telinga terasa penuh ini?

Apa itu telinga terasa tersumbat?

Telinga terasa tersumbat adalah suatu kondisi ketika telinga yang dirasakan seperti tertutup atau penuh oleh sesuatu, sehingga memengaruhi kemampuan mendengar dan menimbulkan gangguan pendengaran.

Sumbatan telinga bisa ditandai dengan gejala berupa tekanan atau terasa penuh pada telinga.

Anda juga bisa mengalami sakit telinga, pusing, dan pendengaran yang teredam, tergantung dari masing-masing penyebabnya.

Kondisi ini bisa dialami oleh siapa saja dalam semua golongan usia, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak.

Berbagai penyebab telinga seperti tersumbat

Ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan telinga terasa tersumbat atau penuh. Berikut ini di antaranya.

1. Sumbatan pada saluran dalam telinga

cara mengeluarkan benda asing di telinga

Sumbatan di bagian tuba eustachius adalah salah satu penyebab yang mungkin terjadi. Tuba eustachius merupakan saluran yang menghubungkan telinga bagian tengah ke tenggorokan.

Cairan dan lendir akan mengalir dari telinga ke belakang tenggorokan melalui saluran ini.

Akan tetapi, cairan dan lendir terkadang bisa terperangkap di telinga tengah dan membuat telinga terasa tersumbat, bukan mengalir ke tenggorokan.

Sumbatan ini biasanya terjadi saat Anda mengalami flu biasa, influenza, sinusitis, atau infeksi. Reaksi alergi, seperti alergi rinitis juga bisa menyebabkan penyumbatan di saluran eustachius ini.

Gejala dari penyumbatan yang disebabkan oleh infeksi atau alergi yakni:

  • hidung berair,
  • batuk,
  • bersin, dan
  • sakit tenggorokan.

Sangat penting untuk membuka sumbatan tuba eustachius ini karena cairan yang terperangkap dapat menyebabkan infeksi telinga jika hanya dibiarkan begitu saja.

2. Berada di tempat tertentu

Telinga terasa tersumbat atau penuh bisa disebabkan juga oleh perubahan tekanan lingkungan yang terjadi secara cepat. Kondisi ini memengaruhi penutupan tuba eustachius atau yang dikenal sebagai barotrauma.

Saat terjadi perbedaan tekanan ini, tubuh akan berusaha untuk beradaptasi. Bersama dengan gendang telinga, tuba eustachius membantu menyamakan tekanan di luar dengan telinga tengah dan telinga luar.

Penyesuaian inilah yang mengakibatkan tuba eustachius harus menutup. Akibatnya, Anda akan merasa telinga seperti tersumbat.

Beberapa orang yang bisa mengalami penyumbatan ini adalah orang yang melakukan scuba diving, mendaki gunung, melakukan perjalanan dengan pesawat terbang, atau pergi ke tempat di dataran tinggi.

3. Telinga penuh dengan kotoran

telinga gatal sampai tenggorokan

Produksi lilin atau kotoran telinga adalah hal yang dibutuhkan untuk mencegah serpihan kotoran dari luar masuk ke dalam telinga.

Namun, jika telinga terlalu banyak memproduksi kotoran, hal ini juga bisa menjadi penyebab telinga tersumbat.

Pada beberapa orang, produksi berlebihan ini bisa saja terjadi. Padahal, normalnya telinga memiliki sistem pembersihan sendiri, sehingga produksi kotorannya tidak sampai menyumbat.

Maka dari itu, untuk orang yang mengalami produksi kotoran telinga berlebihan, sebaiknya lakukan pembersihan telinga secara rutin di dokter.

Sebab, jika dilakukan pembersihan telinga sendiri di rumah menggunakan cotton bud, kotoran bisa semakin terdorong ke dalam dan menyentuh gendang telinga.

Gejala kondisi ini meliputi:

  • sakit telinga,
  • telinga berdengung, dan
  • pusing.
  • 4. Neuroma akustik

    Neuroma akustik merupakan pertumbuhan tumor jinak yang berkembang di saraf kranial yang mengarah dari telinga ke dalam otak. Tumor ini biasanya tumbuh lambat dan ukurannya kecil.

    Akan tetapi, seiring waktu, tumor ini bisa tumbuh menjadi besar dan akan memberi tekanan pada saraf telinga di bagian dalam.

    Tekanan inilah yang nantinya bisa membuat telinga terasa tersumbat, pendengaran semakin menurun, dan telinga terasa berdengung.

    5. Benda asing masuk ke dalam telinga

    Benda asing yang masuk ke dalam telinga juga bisa menimbulkan telinga terasa seperti tersumbat.

    Kondisi ini lebih sering terjadi pada anak kecil yang kerap kali menaruh barang di telinga mereka karena penasaran atau berani mengikuti apa yang dilihatnya.

    Benda asing yang masuk ke dalam telinga biasanya tidak akan menimbulkan demam atau gejala apa pun, kecuali jika sumbatan akibat benda ini sudah terjadi cukup lama hingga menimbulkan infeksi.

    Maka dari itu, anak perlu pengawasan yang baik agar hal ini tidak terjadi. Anda juga bisa menggunakan lampu senter untuk memastikan bahwa telinga anak baik-baik saja.

    Jika hal ini terjadi pada anak Anda, jangan pernah menempelkan sesuatu benda yang tajam di dalam telinga untuk mengeluarkan benda asing tersebut.

    Cara mengatasi telinga terasa tersumbat

    manfaat permen karet

    Melansir dari Seattle Children’s Hospital, ada beberapa upaya yang bisa Anda lakukan untuk meredakan telinga tersumbat secara mandiri di rumah, seperti berikut ini.

    • Minum sambil menutup lubang hidung dengan rapat untuk melancarkan saluran antara hidung dan telinga.
    • Mengunyah permen karet selama 1-2 jam.
    • Menggunakan semprotan dekongestan jika kondisi tidak kunjung reda setelah mengunyah permen karet cukup lama.
    • Mengonsumsi obat antihistamin untuk meredakan reaksi alergi.

    Kapan harus ke dokter jika telinga terasa tersumbat?

    Meski dapat ditangani secara mandiri di rumah, telinga tersumbat bisa menandakan kondisi yang lebih serius. Maka dari itu, tetap waspada terkait gejala lain yang menyertai kondisi ini.

    Segera lakukan pemeriksaan ke dokter bila Anda mengalami gejala berikut ini.

    • Anda khawatir dengan kondisi telinga Anda.
    • Timbul rasa sakit pada telinga.
    • Gejala yang dialami bertambah parah.
    • Anda menduga adanya benda asing yang masuk ke dalam telinga.
    • Sumbatan telinga tidak kunjung reda setelah 48 jam.

    Dengan penanganan yang tepat, umumnya telinga tersumbat bisa ditangani dengan cepat.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 13/09/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan