8 Cara Melebatkan Bulu Kucing agar Panjang dan Sehat

Bagi Anda yang memiliki kucing berbulu banyak, tentunya Anda ingin si anabul memiliki bulu yang tebal, panjang, dan sehat. Namun sama seperti rambut manusia, bulu kucing juga perlu dirawat dengan baik agar sehat dan lebat. Maka dari itu, simak cara melebatkan dan memanjangkan bulu kucing di bawah ini.  

Berbagai cara melebatkan bulu kucing

Memelihara bulu kucing yang sehat dan lebat memerlukan perhatian khusus terhadap nutrisi, kebersihan, dan gaya hidupnya.

Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu Anda menumbuhkan dan melebatkan bulu kucing.

1. Berikan makanan berkualitas tinggi

Agar bulu kucing lebat, pastikan kucing Anda mendapatkan makanan berkualitas tinggi yang mengandung nutrisi esensial, seperti protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral.

Makanan berkualitas dapat mendukung kesehatan bulu dan kulit kucing.

Anda bisa memilih jenis makanan kucing yang menggunakan sedikit bahan pengawet serta mengandung daging sebagai bahan utama dan dilengkapi nutrisi penting lainnya.

Untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi kucing, Anda juga bisa memberikan telur kepada kucing.

Kuning telur mengandung nutrisi penting, seperti vitamin, mineral, dan protein, yang bagus untuk kucing. Anda bisa memberi kuning telur matang sejak kucing masih bayi.

2. Sikat bulu secara rutin

Menyikat bulu kucing (grooming) secara rutin termasuk cara melebatkan bulunya karena bisa membantu menghilangkan bulu mati, kotoran, dan mendorong sirkulasi darah yang baik.

Bulu kucing memang bisa rontok secara normal. Hal ini bahkan dapat membantu pertumbuhan rambut baru.

Namun, kucing tidak bisa membersihkan semua bulu yang sudah rontok, sehingga perlu dibantu dengan disisir secara rutin.

Menyisir bulu kucing secara rutin juga bisa membantu mencegah bulu menyangkut dan kusut dengan bulu lainnya.

Pasalnya, bulu yang kusut bisa terganggu pertumbuhannya. Kotoran dan kutu juga bisa terjebak di bulu yang kusut dan menyebabkan masalah lainnya pada bulu kucing.

Oleh karena itu, penting untuk menyisir bulu kucing secara rutin. Beberapa jenis kucing juga perlu disisir lebih sering dibandingkan dengan kucing-kucing lainnya.

Pilih sikat yang sesuai dengan jenis bulu kucing Anda untuk memastikan perawatan bulu yang tepat agar bulu kucing bisa tumbuh cepat dan lebat.

3. Berikan suplemen nutrisi

Suplemen omega-3 dan omega-6, seperti minyak ikan, dapat meningkatkan kesehatan kulit dan bulu, sehingga bisa diberikan sebagai cara menumbuhkan dan melebatkan bulu kucing.

Omega-3 dan omega-6 membantu mencegah kulit kering dan memberikan kilau pada bulu kucing.

Selain itu, ada juga zinc yang diketahui bagus untuk kesehatan bulu kucing dan memicu pertumbuhan bulu.

Anda bisa memilih suplemen yang mengandung ketiga nutrisi tersebut atau memberikan tiap nutrisi satu per satu untuk membantu memenuhi kebutuhan asam lemak omega dan zinc pada kucing.

4. Gunakan minyak kelapa

Minyak kelapa termasuk jenis minyak yang aman dikonsumsi, baik oleh manusia maupun hewan, dan bisa digunakan sebagai cara memanjangkan bulu kucing.

Memberikan minyak kelapa dalam makanan kucing dapat memberikan tambahan asam lemak yang baik untuk kesehatan bulu dan kulit.

Selain dikonsumsi, Anda juga bisa menggunakan minyak kelapa untuk menyisir bulu kucing.

Kandungan lemak di dalam minyak kelapa bisa membantu mengatasi dan mencegah bulu kucing yang kusut.

Cukup oleskan minyak kelapa pada bulu kucing, kemudian sisir secara perlahan untuk melepaskan bulu kucing yang kusut.

Cara ini juga bisa menjadi pilihan alternatif untuk menjaga bulu kucing yang tidak suka mandi.

5. Perhatikan kebersihan

Kucing yang bersih cenderung memiliki bulu yang lebih sehat. Ini artinya, penting untuk menjaga kebersihan bulu kucing sebagai cara memanjangkan atau menumbuhkan bulu kucing.

Pastikan kucing Anda tetap bersih dengan menjaga kebersihan lingkungan dan memberikan tempat tidur yang bersih.

Meski banyak jenis kucing yang tidak suka mandi, nyatanya penting untuk memandikan kucing secara rutin.

Kucing yang jarang atau bahkan tidak pernah dimandikan bisa mengalami masalah kesehatan kulit dalam jangka panjang.

Sebaliknya, memandikan kucing secara rutin dengan sampo khusus hewan bisa membantu membersihkan kulit mati dan bulu rontok yang mungkin menghambat pertumbuhan rambut baru.

Memijat tubuh kucing saat dimandikan juga bisa merangsang pertumbuhan folikel (kantung rambut) dan mempercepat pertumbuhan rambut.

6. Jaga suhu tubuh 

Mungkin belum banyak yang tahu, tapi fungsi bulu kucing yaitu untuk membantu mengatur suhu tubuh kucing agar bisa bertahan di suhu yang dingin.

Namun, bulu kucing lebih rentan rontok saat berada di suhu yang sangat dingin. Hal ini untuk menjaga suhu tubuh tetap hangat.

Maka dari itu, semakin sering tubuh kucing berada di suhu yang dingin, semakin banyak bulu kucing yang mungkin rontok.

7. Hindari stres

Penelitian menunjukkan bahwa stres bisa mengganggu fungsi tubuh kucing serta memengaruhi aliran dan penyerapan nutrisi di dalam tubuh.

Akibatnya, kucing yang stres dapat mengalami masalah pada bulu dan kulit, termasuk bulu yang rontok, karena tubuh tidak memiliki nutrisi yang cukup.

Maka dari itu, sebagai cara melebatkan bulu kucing, pastikan kucing Anda memiliki lingkungan yang tenang dan aman.

Untuk meredakan stres pada kucing, Anda bisa membuat kucing Anda mendapatkan cukup aktivitas fisik.

Bermain dan bergerak membantu meningkatkan sirkulasi darah di dalam tubuh kucing yang pada gilirannya mendukung kesehatan bulu.

Anda juga bisa membuat kucing merasa lebih tenang dengan memberikan perhatian, seperti membelai dan menyisir bulu kucing.

8. Perhatikan kesehatan umum

Pastikan kucing Anda dalam keadaan sehat secara umum. Kesehatan kucing yang baik akan tercermin pada keindahan bulu.

Kelebihan berat badan juga dapat memengaruhi kesehatan bulu. Untuk itu, pastikan kucing Anda tetap dalam berat badan yang ideal dengan memberikan makanan seimbang dan cukup aktivitas fisik.

Kunjungan rutin ke dokter hewan penting untuk memastikan bahwa kucing Anda tidak memiliki masalah kesehatan yang memengaruhi bulu dan kulitnya.

Ingatlah bahwa setiap kucing unik. Hasil perawatan kucing dan cara melebatkan bulu kucing dapat berbeda-beda.

Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kesehatan bulu kucing atau ada perubahan yang mencolok, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan untuk mendapatkan saran yang lebih tepat.