Bermain dengan mainan yang dapat digaruk bisa membantu menjaga kesehatan kuku kucing.
Ini adalah cara alami bagi kucing untuk bisa merawat kuku mereka dan mengasah insting pencakar yang dimiliki.
9. Pengurangan kecanduan
Aktivitas bermain dapat membantu mengurangi perilaku kecanduan, seperti menjilat diri (grooming) secara berlebihan atau menggigit bulu.
Hal tersebut dapat terjadi ketika kucing merasa bosan atau stres.
10. Hiburan dan keseruan
Hal yang terpenting, bermain adalah sumber hiburan dan kesenangan bagi kucing.
Bermain bisa memberi kucing kesempatan untuk bersenang-senang, melepaskan energi, dan merasakan kegembiraan.
Secara keseluruhan, bermain dengan kucing bukan hanya tentang memberikan kesenangan bagi hewan peliharaan Anda, tetapi juga merupakan bagian penting dari merawat kondisi kesehatannya.
Seberapa sering harus bermain dengan kucing?
- Dilansir dari Cats, kucing yang lebih tua umumnya akan senang bermain sebanyak tiga atau empat kali sehari, sedangkan kucing yang masih muda senang jika main lebih sering, bahkan hingga sepuluh kali dalam sehari atau lebih.
- Permainan yang sangat singkat selama 1—2 menit biasanya cukup untuk kucing. Anda bisa mengganti permainan secara rutin agar tetap menarik, tetapi jangan berikan kucing mainan yang dapat dicakar dan dimakan atau bisa kusut. Periksa mainan secara teratur untuk mengetahui tanda-tanda kerusakan, dan gantilah jika diperlukan.
Cara bermain dengan kucing yang aman
Main dengan kucing bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan bermanfaat baik untuk Anda maupun untuk kucing tersebut. Berikut adalah beberapa cara yang tepat untuk bermain dengan kucing.
1. Pilih mainan yang sesuai
Kucing umumnya menyukai mainan yang dapat digigit, dipukul, atau digulingkan. Mainan interaktif dapat meningkatkan stimulasi atau rangsangan pada mental dan fisik kucing.
Beberapa contoh mainan yang bagus dan umumnya paling disukai kucing, yaitu sebagai berikut.
- Mainan bola. Bola karet atau bola berbulu dapat digulingkan atau dilemparkan. Kucing dapat mengejar dan menendang bola-bola ini.
- Mainan pena atau bulu. Misalnya, mainan dengan paku bulu atau paku pena di ujungnya. Kucing sering kali tertarik pada gerakan dan tekstur bulu ini.
- Mainan ikat tali. Contohnya, mainan tali atau tali yang terikat pada tongkat atau gagang. Anda bisa menggerak-gerakkan tali untuk memancing perhatian kucing.
- Mainan lipatan kertas. Kucing sering kali tertarik pada kertas yang dirobek atau dilipat menjadi bola-bola kecil. Kucing dapat berguling atau bermain-main dengan bola kertas ini.
- Mainan mencakar. Papan mencakar, tiang mencakar, atau mainan mencakar lainnya membantu kucing merawat kuku mereka dan memenuhi naluri mencakar alami.
- Mainan interaktif elektronik. Mainan yang bergerak atau berpendar secara otomatis dapat menarik perhatian kucing. Contohnya, bola yang berpendar atau mainan serangga elektronik.
- Mainan berisi catnip. Mainan yang diisi dengan catnip (tumbuhan yang dapat merangsang kucing) dapat membuat kucing sangat antusias dan semangat. Catnip juga dapat digunakan sebagai hadiah.
- Mainan puzzle untuk makanan. Mainan yang dapat diisi dengan makanan kucing dapat memberikan stimulasi mental. Kucing harus berusaha untuk mengeluarkan makanan dari mainan tersebut.
- Mainan dengan rantai atau tali panjang. Mainan yang tergantung di atas atau terikat pada tali panjang. Kucing dapat melompat dan mengejar mainan ini.
- Mainan laser pointer. Laser pointer dapat digunakan untuk membuat garis cahaya yang bergerak di lantai atau dinding. Kucing dapat mengejar garis cahaya ini.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar