Sebagai contoh kasus, jika tumor tidak ditemukan, maka statusnya menjadi T0. Jika kanker telah menyebar ke kelenjar getah bening, maka statusnya menjadi N1. Berikut penjelasan lengkap untuk tahapan stadium kanker paru jenis non-small cell menurut American Cancer Society:
Stadium kanker paru tahap awal (hidden cancer)
Pada tahapan ini, tumor masih belum bisa dinilai, atau sel kanker sudah mulai terlihat di dalam sampel cairan paru-paru. Namun, sel kanker tidak ditemukan saat dilakukan tes lainnya, sehingga lokasi dari tumor masih belum bisa ditentukan (TX).
Sementara itu, kanker juga diperkirakan masih belum tersebar hingga ke kelenjar getah bening (N0) atau ke organ tubuh lainnya (M0). Biasanya, pada tahapan ini, pasien masih belum mengalami gejala kanker paru.
Stadium 0
Pada tahapan stadium kanker paru ini, tumor hanya ditemukan pada lapisan terluar dari sel yang melindungi jalan pernapasan. Namun, tumor tidak memengaruhi jaringan lain dari paru-paru (Tis).
Pada tahapan ini, kanker juga masih belum menyebar hingga kelenjar getah bening (N0) atau pada bagian tubuh lainnya (M0).
Stadium 1A1
Pada kanker paru stadium 1A, tumor berukuran kurang lebih 3 sentimeter (cm) dan sudah masuk ke dalam jaringan paru, meski masih 0.5 cm (T1mi). Namun, sama seperti pada stadium kanker paru sebelumnya, kanker masih belum menyebar hingga kelenjar getah bening (N0) maupun organ tubuh lainnya (M0).
Namun, pada tahapan ini, ada kemungkinan kondisi lain. Sebagai contoh, ukuran tumor kurang lebih 1 cm dan belum mencapai membran yang mengelilingi paru. Biasanya, dalam tahapan ini, kanker juga tidak memengaruhi bronkus (T1a). Kanker juga belum menyebar hingga kelenjar getah bening (N0) maupun bagian tubuh lainnya (M0).
Stadium 1A2
Di tahapan ini, ukuran tumor sudah lebih besar dari 1 cm, akan tetapi tidak lebih dari 2 cm. Pada kanker paru stadium 1A2, tumor juga belum mencapai membran yang mengelilingi paru, dan tidak pula memengaruhi bronkus (T1B). Kanker juga belum menyebar hingga kelenjar getah bening (N0) dan bagian tubuh lainnya (M0).
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar