Pemeriksaan Kehamilan Pertama Kali, Apa Saja Isinya?

Apabila test pack menunjukkan hasil positif, maka hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menjadwalkan periksa kehamilan pertama kali dengan dokter kandungan atau bidan. 

Namun, Anda mungkin masih bingung dengan apa yang perlu dilakukan dan ditanyakan ketika periksa untuk pertama kali. Untuk mengetahuinya, simak pembahasan berikut ini.

Apa itu pemeriksaan kehamilan?

Pemeriksaan kehamilan atau antenatal care adalah kunjungan rutin ke rumah sakit, klinik, atau puskesmas yang dilakukan selama masa kehamilan.

Pemeriksaan ini memiliki tujuan sebagai berikut.

• Menjaga kesehatan ibu dan janin sampai proses persalinan.
• Mendeteksi kehamilan risiko tinggi sejak dini.
• Mempersiapkan proses persalinan dalam kondisi optimal.
• Mengurangi risiko kematian pada ibu dan bayi.

Antenatal care tidak hanya diperuntukkan bagi ibu yang baru pertama kali menjalani kehamilan, tetapi juga ibu yang pernah hamil dan melahirkan sebelumnya.

Pasalnya, kondisi setiap kehamilan dapat berbeda-beda. Pemeriksaan rutin diperlukan untuk memantau kondisi kehamilan Anda.

Daftar pertanyaan saat periksa kehamilan pertama kali

Dilansir dari American Pregnancy Association, dokter dapat meminta ibu hamil untuk periksa kandungan pertama kali pada minggu ke-8 setelah hari pertama haid terakhir.

Saat pertama kali periksa kandungan, proses tanya-jawab dengan dokter spesialis kandungan atau bidan biasanya akan berlangsung lebih lama.

Dokter atau bidan akan mengajukan pertanyaan tentang kondisi kesehatan Anda dan melakukan beberapa pemeriksaan medis.

Pertanyaan yang diajukan dokter saat Anda periksa kehamilan yang pertama kali biasanya meliputi hal-hal berikut ini.

• Riwayat kesehatan ibu hamil dan keluarga.
• Tekanan darah, tinggi badan, dan berat badan.
• Tanggal haid yang terakhir.
• Pemeriksaan payudara dan leher rahim (serviks).
• Program KB yang dijalani.
• Riwayat rawat inap di rumah sakit.
• Riwayat aborsi atau keguguran.
• Obat-obatan yang sedang digunakan.
• Riwayat alergi obat.

Pada antenatal care perdana ini, Anda juga bisa memberikan pertanyaan kepada dokter kandungan atau bidan terkait informasi yang ingin Anda ketahui.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda tanyakan ketika periksa kehamilan pertama kali.

• Perkiraan bulan lahir bayi untuk mengawasi perkembangan janin dan mempersiapkan proses kelahiran.
• Kebutuhan suplemen prenatal selama masa kehamilan.
• Gejala yang mungkin Anda rasakan dan harus Anda waspadai selama masa kehamilan.
• Kondisi lainnya pada ibu hamil yang tidak atau belum Anda alami serta apakah kondisi ini normal terjadi.
• Cara mengatasi morning sickness alias mual-mual yang parah.
• Berat badan ideal, olahraga yang boleh dan tidak boleh dilakukan, serta zat gizi yang dibutuhkan selama masa kehamilan.
• Aktivitas sehari-hari, makanan, dan kandungan obat yang harus Anda hindari selama masa kehamilan.
• Aturan bepergian untuk ibu hamil.
• Aktivitas intim yang boleh dan tidak boleh dilakukan bersama suami.
• Apakah kehamilan Anda tergolong kehamilan risiko tinggi yang membahayakan ibu hamil dan janin.

Tes yang dilakukan saat pemeriksaan kehamilan

Pada pemeriksaan pertama, Anda mungkin perlu menjalani beberapa tes kesehatan berikut ini.

• Pap smear untuk mendeteksi penyakit kelamin, terutama bila ibu hamil belum pernah melakukan tes ini sebelumnya.
• Kultur serviks untuk mendeteksi penyakit pada saluran kelamin wanita.
• USG kehamilan, untuk melihat kondisi kandungan dan tumbuh kembang janin.
• Tes genetik (jika diperlukan) untuk mendeteksi gangguan genetik yang dapat diturunkan orangtua ke janin.

Selain itu, dokter mungkin akan melakukan beberapa tes laboratorium berikut saat pemeriksaan kehamilan yang pertama.

• Tes kadar hemoglobin dan hematokrit.
• Faktor Rh dan golongan darah (jika Rh negatif, tes kembali dilakukan pada minggu ke-26 hingga ke-28).
• Tes rubella.
• Tes fibrosis kistik.
• Tes vaksin hepatitis, rubella, dan cacar air.
• Tes antigen hepatitis B.
• Tes penyakit Tay-Sachs.
• Tes kesiapan sel sabit di dalam darah.
• Tes HIV.
• Tes khusus tergantung kondisi masing-masing ibu hamil, seperti tes TBC atau hepatitis C.

Pemeriksaan kehamilan atau antenatal care merupakan langkah penting untuk memantau dan menjaga kondisi kesehatan ibu dan janin selama masa kehamilan.

Dengan hal ini, Anda dapat memperoleh informasi lengkap mengenai kondisi kehamilan, risiko yang mungkin terjadi, hingga cara untuk mencegah komplikasi.

Sampaikan segala kekhawatiran Anda kepada dokter kandungan atau bidan agar Anda merasa lebih tenang selama mengandung calon buah hati.

Tidak hanya menjaga kesehatan diri Anda, mematuhi jadwal pemeriksaan kehamilan juga bisa memberikan awal yang baik bagi si Kecil hingga waktu kelahirannya tiba.

[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]