2. Kunyit
Lebih populer digunakan sebagai obat alami untuk penyakit seperti maag dan nyeri haid, potensi kunyit untuk psoriasis tidak boleh dipandang sebelah mata. Kunyit mengandung bahan-bahan aktif yang bersifat antimikroba, antiradang, dan antioksidan.
Pada pengobatan psoriasis, masing-masing dari bahan ini dapat memberikan khasiat yang akan membantu penyembuhan. Antioksidan bekerja untuk menangkal radikal bebas, sehingga kulit bisa terhindar dari kerusakan. Antiradang akan menghambat produksi sitokin, sejenis protein pemicu radang.
Sifat antioksidan pada kunyit terbukti pada sebuah penelitian yang menyebutkan dapat meringankan gejala lesi kulit yang muncul pada pasien psoriasis. Pada penelitian lainnya yang dilakukan pada 2017, diperlihatkan bahwa kandungan kurkumin dalam kunyit dapat menghambat pertumbuhan sel psoriasis.
Selain itu, kunyit juga dapat meningkatkan produksi invoclurin dan flaggrin alias sejenis protein khusus yang berperan dalam pembentukan lapisan pelindung kulit.
Manfaat kunyit sebagai obat herbal untuk psoriasis bisa Anda dapatkan dengan konsumsi suplemen ekstrak kunyit serta krim atau gel dari kunyit. Anda bisa juga menambahkan kunyit ke dalam minuman dan makanan. Namun, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter mengenai dosis dan aturan minumnya.
3. Mahonia aquifolium

Obat alami untuk penyakit psoriasis selanjutnya adalah Mahonia aquifolium. Ini merupakan tanaman berbunga yang juga dikenal dengan nama Oregon grape.
Tanaman yang disebut mahonia ini sejak lama dimanfaatkan sebagai obat untuk berbagai penyakit yang berkaitan dengan peradangan, seperti psoriasis. Menurut National Institute of Health, Mahonia aquifolium memiliki potensi terkuat dalam mengobati psoriasis dibanding obat herbal psoriasis lain.
Mahonia aquifolium mengandung komponen antimikroba kuat yang bertugas menekan peradangan di tubuh. Selain itu, senyawa aktif antiproliferatif di dalamnya juga mampu memperlambat pertumbuhan sel kulit sehingga mengurangi efek kulit bersisik pada penderita psoriasis.
Orang dengan penyakit psoriasis juga bisa mendapatkan manfaat alami tanaman ini dalam bentuk obat krim atau minyak yang dioleskan langsung pada kulit terdampak. Krim dengan kandungan 10 persen mahonia secara efektif dapat mengobati psoriasis ringan hingga sedang.
Mahonia termasuk ke dalam keluarga alkaloid yang berarti tanaman ini bisa menyebabkan keracunan saat dikonsumsi. Maka dari itu, sebaiknya obat yang digunakan hanya dalam bentuk obat topikal.
4. Indigo naturalis

Tanaman berbunga lainnya yang bisa dijadikan obat alami untuk penyakit psoriasis adalah Indigo naturalis. Tanaman ini telah digunakan sejak berabad yang lalu untuk mengobati eksim, gondongan, dan bisul.
Indigo naturalis banyak digunakan di Tiongkok dengan nama lain qingdai. Tanaman ini digunakan secara sistemik (melalui obat minum atau suntik) dalam pengobatan psoriasis, tapi penggunaannya telah dikurangi karena dapat menimbulkan efek samping seperti iritasi saluran cerna.
Karena itulah, Indigo naturalis lebih banyak digunakan dalam bentuk obat topikal. Mengandung bahan aktif yang salah satunya adalah indirubin, tanaman ini dipercaya dapat menghasilkan efek anti-psoriasis dengan mengendalikan pertumbuhan sel kulit.
Tak hanya itu, para peneliti dalam studi di jurnal BMC Complement Altern Med menemukan konsumsi suplemen ekstrak Indigo naturalis mampu memperlambat proses peradangan dalam tubuh 24 pasien psoriasis setelah rutin diminum selama 8 minggu.
Obat herbal yang mengandung tanaman ini dapat digunakan baik sebagai pengobatal tunggal maupun sebagai bagian dari terapi gabungan.
5. Cuka apel
Manfaat cuka apel sebagai obat alami untuk penyakit psoriasis pun juga memberikan efek yang serupa. Menurut National Psoriasis Foundation, cuka apel memiliki sifat antiseptik yang dapat membantu meredakan gatal atau iritasi akibat psoriasis, terutama psoriasis kulit kepala.
Selain sebagai obat herbal psoriasis, cuka sari apel telah digunakan sejak zaman dahulu kala sebagai disinfektan atau pembasmi bakteri. Beberapa orang bahkan sudah membuktikan adanya penurunan gejala psoriasis setelah menggunakan cuka sari apel sebagai obat herbal selama beberapa minggu.
Namun, Anda tetap harus berhati-hati saat menggunakan cuka apel untuk mengobati kondisi psoriasis. Pasalnya, terlalu banyak menggunakan cuka apel malah akan menimbulkan sensasi seperti kulit terbakar.
Selain itu, cuka apel juga tidak boleh digunakan pada area kulit yang terbuka atau terluka, karena nantinya dapat menyebabkan iritasi yang memperparah gejala psoriasis.
6. Temu lawak

Ketika ditemui oleh tim Hello Sehat di RSCM Kencana, Jakarta Pusat, Kamis (1/11), dr. Endi Novianto, SpKK, FINSDV, FAADV, selaku Ketua Kelompok Studi Psoriasis Indonesia (KSPI) memaparkan bahwa manfaat temu lawak tak kalah efektif dengan obat herbal lainnya untuk meredakan gejala psoriasis yang sering kambuh.
Beliau menjelaskan, sifat antioksidan dalam temu lawak disebut-sebut mampu mengurangi stres oksidatif pada perubahan kulit akibat psoriasis. Sayangnya, masih diperlukan hasil penelitian lanjutan untuk membuktikannya.
7. Minyak kelapa
Bahan lainnya yang juga digadang-gadang membantu pengobatan psoriasis adalah minyak kelapa. Minyak kelapa mengandung asam laurat yang digunakan untuk menghasilkan agen antimikroba bernama monolaurin yang dapat melawan bakteri, jamur, serta patogen lainnya.
Minyak kelapa dapat bekerja sebagai pelembap kulit dan bersifat antiinflamasi sehingga dapat digunakan untuk mengurangi peradangan pada kulit yang terkena psoriasis. Seperti yang telah diketahui, psoriasis juga menimbulkan gejala berupa sisik kulit keperakan, pemakaian minyak kelapa inilah yang dapat mengatasi gejala tersebut.