Beberapa dari Anda mungkin merasa khawatir jerawat di bibir yang dialami adalah pertanda dari herpes oral. Meski tampak mirip, sebenarnya jerawat dan herpes oral memiliki perbedaan yang cukup terlihat.
Pertama, jenis jerawat di daerah mulut Anda biasanya berisi nanah. Sementara itu, herpes oral mengandung cairan bening. Selain itu, penyebab keduanya pun berbeda. Jerawat disebabkan oleh bakteri, sedangkan herpes oral muncul akibat virus herpes.
Dari sini sudah terlihat bahwa pengobatan keduanya akan berbeda mengingat penyebabnya pun tidak sama. Perawatan untuk mengatasi jerawat biasanya menggunakan obat anti bakteri dan herpes oral diobati dengan bantuan obat antivirus.
Jika tidak merasa yakin bahwa jerawat Anda adalah masalah kulit biasa, sebaiknya periksakan diri ke dokter agar lebih pasti.
Cara menghilangkan jerawat di bibir
Jerawat di daerah bibir, baik di atas maupun bawah area mulut Anda, tentu dapat mengganggu. Selain menurunkan kepercayaan diri, jerawat di daerah ini juga cenderung lebih menyakitkan.
Oleh sebab itu, Anda tentu ingin cepat-cepat menghilangkan jerawat di area mulut, bukan? Berikut ini ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi penyakit kulit tidak menular ini.
Mengoleskan obat jerawat

Sebenarnya, ada banyak perawatan yang efektif untuk mengatasi jerawat, termasuk jerawat di bibir. Salah satu metode yang cukup ampuh menghilangkan jerawat di daerah ini adalah obat jerawat topikal, seperti krim dan salep.
Benzoil peroksida
Benzoil peroksida adalah salah satu obat jerawat yang cukup ampuh mengatasi jerawat yang meradang. Hal ini dikarenakan kandungan yang sering ditemukan pada obat jerawat ini membantu melawan bakteri penyebab jerawat.
Selain itu, benzoil peroksida juga dapat membantu kulit mengendalikan minyak agar pori-pori tidak tersumbat dan memperparah kondisi jerawat.
Retinoid
Tidak hanya benzoil peroksida, retinoid pun juga sering menjadi pilihan untuk mengatasi jerawat di area ini. Umumnya, kandungan obat ini digunakan untuk membuka sumbatan pada pori, mengurangi produksi minyak, dan mencegah peradangan kulit.
Antibiotik
Selain kedua obat yang disebutkan di atas, krim antibiotik yang bersifat antibakteri dapat digunakan untuk membunuh bakteri dan meredakan peradangan.
Beberapa obat jerawat memang dapat dibeli di apotek tanpa resep dokter, tetapi tidak sedikit pula krim jerawat yang ampuh memerlukan resep dokter. Selalu gunakan obat sesuai dengan instruksi yang tertera di label atau berdasarkan anjuran dokter.
Jika Anda menggunakan obat jerawat di malam hari, jangan lupa untuk mengoleskan pelembab keesokan harinya. Hal ini bertujuan untuk mencegah kulit wajah terasa kering setelah penggunaan obat.
Kompres jerawat
Tak hanya menggunakan obat-obatan, Anda juga dapat melakukan beberapa cara alami yang membantu mengatasi jerawat di bibir. Salah satu metode yang sering dilakukan adalah mengompres jerawat, baik dengan es batu maupun air hangat.
Kompres dingin dengan es dapat membantu meringankan pembengkakan dan kemerahan di kulit. Hal ini juga membantu menyamarkan jerawat Anda. Selain itu, kompres dengan es juga meringankan rasa nyeri yang mengganggu.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar