Sayangnya, bila bau kentut yang dikeluarkan sangat mengganggu, ada kemungkinan kondisi ini bisa menjadi pertanda tubuh sedang bermasalah.
Ada beragam hal yang bisa menyebabkan kentut sangat bau dan bisa menjadi salah satu cara deteksi penyakit pencernaan. Berikut ini beberapa kondisi yang perlu Anda waspadai.
Penyakit Celiac

Salah satu penyakit yang bisa Anda deteksi melalui bau kentut yaitu intoleransi terhadap makanan tertentu.
Sebagai contoh, penyakit Celiac merupakan penyakit autoimun yang disebabkan oleh respon imun terhadap protein gluten.
Respon tersebut memicu peradangan dan cedera di usus yang bisa menimbulkan malabsorpsi. Bahkan, kondisi tersebut bisa ditandai dengan kentut yang sangat bau.
Sembelit
Selain penyakit Celiac, masalah pencernaan lainnya yang bisa dideteksi lewat bau kentut yakni sembelit.
Begini, sembelit terjadi akibat penumpukan feses pada usus besar. Bila buang air besar tidak lancar, tentu bisa menyebabkan perkembangan bakteri dan bau.
Tak heran bila orang yang susah BAB sering mengeluarkan gas berbau busuk dan terkadang menyakitkan.
Penumpukan bakteri dan infeksi saluran pencernaan
Pada saat tubuh mencerna makanan, sistem pencernaan akan mengekstrak nutrisi dan mengirimkannya ke aliran darah. Sedangkan, sisa limbah akan dikirim ke usus besar.
Di sisi lain, proses pencernaan yang terganggu bisa memicu pertumbuhan bakteri yang berlebihan. Sejumlah bakteri bisa menginfeksi usus dan saluran pencernaan.
Akibatnya, produksi gas lebih banyak daripada biasanya dan biasanya disertai dengan bau yang menyengat.
Kanker kolorektal
Pada kasus yang jarang, bau kantut bisa menjadi cara deteksi penyakit kanker kolorektal.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar