Di antara Anda, mungkin ada yang sudah mengetahui jika organ hati (liver) manusia merupakan salah satu organ terbesar dalam tubuh. Namun, tahukah Anda tentang fakta hati yang merupakan pemain kunci dalam sistem pencernaan tubuh Anda?
Ditinjau secara medis oleh dr. Yusra Firdaus
Di antara Anda, mungkin ada yang sudah mengetahui jika organ hati (liver) manusia merupakan salah satu organ terbesar dalam tubuh. Namun, tahukah Anda tentang fakta hati yang merupakan pemain kunci dalam sistem pencernaan tubuh Anda?
Karena ternyata, setiap makanan, minuman, obat-obatan, atau apa pun yang Anda konsumsi akan melewati hati. Jadi Anda perlu menjaga kesehatan hati agar tetap bisa berfungsi secara optimal.
Sebelum membahas tentang bagaimana cara menjaga kesehatan hati, berikut adalah beberapa fakta yang perlu Anda ketahui tentang hati.
Organ hati berbentuk seperti bola sepak, dengan berat kurang lebih 3 kilogram. Besar sekali, bukan? Hal ini menjadikan hati sebagai organ tubuh terbesar kedua manusia setelah kulit. Hati terletak di sisi kanan tubuh, tepat di bawah tulang rusuk Anda.
Hati memiliki begitu banyak tugas dalam tubuh. Bahkan, setiap makanan atau minuman yang Anda konsumsi akan melewati hati untuk memproduksi zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh.
Hati mengubah protein, lemak, dan karbohidrat menjadi energi atau zat yang dapat disimpan tubuh, lalu mengirimkan sisanya ke organ empedu.
Organ ini juga berperan dalam memonitor gula darah dan mengirim makanan ke dalam darah saat kadar gula darah Anda rendah.
Selain itu, hati juga memainkan peran utama dalam memproduksi protein yang penting untuk pembekuan darah, dan menyingkirkan sel-sel tua dan rusak didalam tubuh.
Saking banyaknya peran liver bagi tubuh, organ vital ini didaulat sebagai multitasker atau organ yang mampu menjalankan banyak fungsi sekaligus.
Hal yang unik dari liver adalah kemampuannya untuk bisa tumbuh kembali atau beregenerasi ketika ada bagian dari liver yang mengalami kerusakan.
Bahkan, meskipun Anda kehilangan sepertiga atau dua pertiga bagian liver Anda, bagian yang tersisa tersebut akan tumbuh untuk menggantikan bagian yang hilang dalam waktu enam sampai delapan minggu.
Hal inilah yang membuat transplantasi hati donor hidup mungkin dilakukan jika terdapat kecocokan genetik.
Penyakit hepatitis tipe A, B, dan C merupakan penyakit yang bisa memengaruhi hati dengan cara dan gejala yang berbeda-beda.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Yusra Firdaus
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar