Ambeien atau wasir adalah pembengkakan pembuluh darah di sekitar anus atau rektum yang bisa menyebabkan rasa sakit, gatal, hingga perdarahan saat BAB. Salah satu cara alami untuk meredakan dan mencegah ambeien kambuh adalah menjaga pola makan. Lantas, apa saja makanan untuk ambeien yang dianjurkan?
Daftar makanan untuk penderita ambeien
Ambeien bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari karena menimbulkan rasa nyeri, gatal, hingga sulit duduk.
Kabar baiknya, kondisi ini bisa diredakan dengan memperhatikan asupan makanan.
Pemilihan makanan yang tepat tak hanya membantu meredakan gejala, tapi juga mencegah ambeien kambuh kembali.
Berikut ini berbagai makanan penyembuh wasir yang baik dikonsumsi.
1. Makanan tinggi serat
Salah satu kunci utama dalam meredakan dan mencegah wasir adalah dengan menerapkan diet tinggi serat.
Serat berperan penting dalam melunakkan feses dan memperlancar proses buang air besar sehingga membantu mengurangi tekanan pada pembuluh darah di area anus.
Tekanan yang berlebihan saat mengejan adalah salah satu penyebab utama munculnya dan kambuhnya ambeien.
Makanan berserat tinggi untuk wasir yaitu sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Sementara itu, buah untuk ambeien yang bisa dikonsumsi yaitu pepaya, pisang, buah naga, dan alpukat.
2. Probiotik
Probiotik adalah mikroorganisme baik yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan flora usus.
Bagi penderita ambeien, probiotik sangat bermanfaat karena membantu melancarkan sistem pencernaan dan mencegah konstipasi atau sembelit yang merupakan penyebab utama ambeien.
Dengan pencernaan yang lancar, proses buang air besar menjadi lebih mudah dan tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus pun berkurang.
Beberapa sumber probiotik alami antara lain yoghurt, tempe, kefir, hingga kimci.
3. Air putih
Memenuhi kebutuhan cairan tubuh setiap hari merupakan langkah penting dalam mendukung kerja serat serta menjaga kesehatan sistem pencernaan, terutama bagi penderita ambeien.
Dikutip dari Temple Health, minum cukup air, yaitu sekitar 8 gelas atau setara 2 liter per hari, membantu serat bekerja lebih efektif dalam melunakkan feses dan memperlancar buang air besar.
Jika asupan air kurang, serat justru bisa menyebabkan feses menjadi keras dan sulit dikeluarkan sehingga memperburuk gejala ambeien seperti nyeri dan perdarahan.
Selain mencegah sembelit, hidrasi yang cukup berperan dalam mempercepat proses penyembuhan jaringan yang meradang akibat ambeien.
4. Makanan rendah lemak

Pola makan tinggi lemak jenuh dan makanan olahan sering kali menjadi penyebab gangguan pencernaan dan peradangan dalam tubuh, termasuk di area rektum dan anus.
Bagi penderita ambeien, mengurangi konsumsi makanan jenis ini sangat penting untuk mempercepat pemulihan dan mencegah gejala bertambah parah.
Lemak jenuh yang berlebihan dapat memperlambat proses pencernaan dan meningkatkan risiko sembelit, yang pada akhirnya memberi tekanan lebih besar saat buang air besar.
Sebagai gantinya, penderita ambeien dianjurkan memilih metode memasak yang lebih sehat, seperti merebus, mengukus, atau memanggang, daripada menggoreng makanan.
5. Makanan kaya flavonoid
Flavonoid adalah senyawa alami yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi, serta dikenal mampu memperkuat dinding pembuluh darah.
Makanan yang mengandung flavonoid bisa menjadi obat wasir alami karena dapat mengurangi pembengkakan, meredakan peradangan, dan mempercepat proses pemulihan ambeien.
Konsumsi makanan kaya flavonoid secara rutin dapat membantu mengurangi gejala ambeien seperti nyeri, gatal, dan perdarahan saat buang air besar.
Beberapa jenis makanan yang tinggi kandungan flavonoid antara lain tomat, bawang bombai, teh hijau, jeruk, dan lemon.
Tips lain agar ambeien segera sembuh
Selain memilih jenis makanan tertentu, ada beberapa tips tambahan mengenai pola makan untuk penderita ambeien yang bisa membantu meringankan gejala dan mencegah kekambuhan. Berikut beberapa di antaranya.
- Makan dalam porsi kecil tapi sering. Hal ini untuk membantu sistem pencernaan bekerja lebih ringan dan mencegah sembelit.
- Kunyah makanan dengan baik sebelum ditelan agar membantu pencernaan di lambung dan usus serta membuat proses buang air besar menjadi lebih lancar dan tidak menyakitkan.
- Jangan menunda buang air besar. Saat tubuh memberi sinyal untuk buang air, sebaiknya segera ke toilet agar tidak memberi tekanan berlebih pada rektum.
- Hindari makan terlalu malam. Usahakan makan malam 2 – 3 jam sebelum tidur agar tubuh punya waktu untuk mencerna makanan dengan baik.
- Hindari berbagai pantangan wasir, seperti duduk terlalu lama, mengonsumsi makanan pedas, berlemak, dan alkohol berlebihan.
- Kurangi asupan garam berlebih. Kelebihan garam bisa menyebabkan retensi air dan pembengkakan pembuluh darah, termasuk di area anus yang bisa memperburuk rasa nyeri pada penderita ambeien.
- Lakukan aktivitas fisik ringan. Aktivitas fisik seperti jalan kaki atau yoga ringan bisa membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi risiko sembelit.
Pola makan sehat dan seimbang sangat penting untuk membantu penyembuhan ambeien secara alami.
Fokus pada makanan tinggi serat, cukup cairan, dan asupan probiotik bisa membantu meredakan gejala serta mencegah kekambuhan.
Namun, bila gejala tidak membaik atau semakin parah, sebaiknya konsultasikan kepada dokter.
Kesimpulan
Berikut berbagai jenis makanan untuk penderita ambeien.
- Makanan tinggi serat, seperti buah dan sayur.
- Probiotik, seperti tempe, kimci, dan kefir.
- Air putih.
- Makanan rendah lemak, seperti sayuran yang direbus.
- Makanan kaya flavonoid, seperti teh hijau, jeruk, tomat, dan bawang bombai.
[embed-health-tool-bmr]