Umumnya, bayi akan bersendawa dalam 1—2 menit setelah makan jika ia memang perlu.
Anda bisa coba beri jeda untuk bayi sendawa saat berganti posisi menyusui dari salah satu sisi payudara ke sisi lainnya.
3. Perhatikan cara memberi ASI kepada bayi
Jika bayi Anda minum ASI maupun susu formula melalui botol dot, cara mengatasi cegukan pada bayi yang bisa Anda lakukan yaitu usahakan agar tidak ada banyak angin yang ikut tersedot oleh bayi.
Untuk melakukannya, Anda bisa memiringkan botol terlebih dahulu agar susu masuk ke dalam dot sebelum memberikannya kepada bayi Anda.
Dengan begitu, tidak ada atau hanya sedikit angin yang tertelan oleh bayi.
Selain cara tersebut, Anda juga bisa menggunakan botol anti-kolik untuk mencegah angin masuk ke dalam tubuh bayi saat menyusu.
4. Berikan ASI secara perlahan
Jika cegukan sering kali terjadi setelah bayi minum susu melalui botol, coba untuk memberikan susu secara lebih perlahan.
Minum susu terlalu cepat atau banyak bisa membuat perut bayi buncit hingga menyentuh diafragma dan memicu cegukan.
Sebaliknya, minum susu lebih lambat bisa membantu bayi merasa lebih tenang, sehingga tidak banyak angin yang tertelan oleh bayi.
Caranya, Anda bisa coba menggunakan dot dengan lubang yang lebih kecil dan menutup tutup botol dengan lebih rapat.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar