Dalam banyak kasus, pergaulan bebas dapat disebabkan oleh lingkungan perteman sehari-hari.
Ya, kasus penyalahgunaan narkoba, minuman keras, bahkan seks bebas bisa dipicu jika anak-anak Anda bermain dan berkumpul di lingkungan yang mendukung hal-hal tersebut.
Nah, maka dari itu, pastikan Anda mengenali semua teman-teman anak Anda dengan baik. Bila perlu, mintalah anak Anda untuk mengajak teman-temannya ke rumah dan berkenalan dengan Anda.
Mengetahui lingkaran perteman anak juga memungkinkan Anda untuk mengenal orangtua anak-anak lain. Alhasil, Anda juga bisa bertukar pikiran dan informasi tentang tips mendidik anak dengan orangtua lainnya.
5. Awasi aktivitas anak sehari-hari
Usahakan Anda selalu memantau dan mengawasi semua kegiatan yang anak-anak lakukan. Anda bisa meminta anak Anda mengabari setiap kali mereka akan beraktivitas atau pergi ke suatu tempat.
Pastikan juga Anda mengetahui kapan mereka akan pulang. Anda bisa berkirim pesan singkat, menelepon, atau melakukan panggilan video dengan anak Anda guna memastikan kabar dan keberadaannya.
Berikan pemahaman pada anak bahwa apa yang Anda lakukan ini bukan sebagai bentuk kekangan, tapi pengawasan.
6. Dukung anak melakukan hobi yang ia sukai
Masa remaja adalah masa anak sedang aktif-aktifnya mencoba berbagai kegiatan. Apa pun kegiatan yang dipilih anak selama tergolong positif, usahakan untuk selalu mendukungnya
Jika anak Anda sedang gemar-gemarnya bermain sepak bola, Anda bisa mengikutsertakannya dalam ekstrakulikuler atau klub sepak bola.
Begitu pula jika anak Anda suka melukis atau menggambar, Anda bisa membelikan seperangkat alat gambar untuknya.
Intinya, alihkan perhatian anak dari pergaulan bebas melalui berbagai aktivitas positif yang ia sukai.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar