Mohon sampaikan saran Anda
Tolong beri tahu kami bila ada yang salah
Kami tidak memberi pelayanan kesehatan berupa diagnosis atau perawatan, tapi kami terbuka terhadap saran Anda. Silakan ketik di kotak berikut ini.
Kembar siam adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sepasang bayi kembar lahir dengan kulit dan organ dalamnya tergabung. Kelahiran bayi kembar siam terjadi ketika bakal janin (embrio) tidak berhasil terpisah secara sempurna.
Walaupun embrio ini menghasilkan dua janin, keduanya akan tetap memiliki fisik yang tergabung. Biasanya, bayi kembar siam menempel di bagian dada, perut, atau panggul. Beberapa pasang bayi kembar dengan kondisi ini juga harus berbagi organ dalam tubuhnya.
Banyak kasus kematian bayi kembar siam sebelum dilahirkan, atau meninggal beberapa saat setelah lahir. Namun, terdapat juga beberapa kasus di mana bayi kembar dengan kondisi ini yang berhasil dipisahkan dengan prosedur operasi.
Tingkat kesuksesan operasi tersebut tergantung pada bagian tubuh mana bayi kembar terhubung, berapa banyak dan bagian organ mana yang terbagi dua, dan juga kemampuan tim operasi yang menangani bayi.
Kelahiran bayi kembar siam adalah kondisi yang sangat langka. Kembar siam hanya terjadi satu kali pada setiap 200.000 kelahiran. Selain itu, 70% pasang bayi kembar yang lahir dengan badan terhubung berjenis kelamin perempuan.
Sekitar 40-60 persen kembar siam mati saat lahir dan sekitar 35 persen bertahan hidup hanya selama 1 hari. Hanya 5-25% bayi kembar dengan kondisi ini dapat bertahan hidup sampai mereka tumbuh besar.
Umumnya, tidak ada tanda-tanda atau gejala spesifik yang menandakan ibu hamil tengah mengandung bayi kembar siam.
Serupa dengan kehamilan kembar normal, ukuran rahim ibu tumbuh lebih besar dibanding kehamilan dengan satu janin. Ibu hamil juga mungkin akan merasakan kelelahan, mual, dan muntah pada awal masa kehamilan. Bayi kembar dengan anggota tubuh terhubung biasanya baru dapat terdeteksi melalui tes USG.
Tergantung pada bagian tubuh mana yang terhubung, bayi terlahir kembar siam umumnya dibagi-bagi menjadi beberapa jenis seperti di bawah ini:
Bayi kembar siam thoracopagus terlahir dengan kondisi dada terhubung, sehingga wajah mereka saling berhadapan. Umumnya bayi kembar thoracopagus memiliki satu jantung, satu hati, dan satu usus. Kondisi ini adalah salah satu jenis yang paling banyak ditemukan.
Bayi kembar omphalopagus terhubung di bagian perut, biasanya tali pusar. Pada kebanyakan kasus ini, kedua bayi berbagi satu hati dan usus. Namun, masing-masing memiliki jantung yang berfungsi secara terpisah.
Kembar siam jenis ini terhubung di bagian punggung, yaitu pada bagian bawah tulang belakang hingga pantat. Beberapa bayi kembar pygopagus biasanya memiliki satu saluran pencernaan bagian bawah. Pada kasus lainnya yang lebih jarang terjadi, kedua bayi juga hanya memiliki satu organ reproduksi.
Jenis rachipagus atau rachiopagus terhubung tepat di bagian tulang belakang. Kondisi ini termasuk yang paling langka.
Kembar jenis ini terhubung di bagian tulang panggul. Biasanya, kedua bayi akan berhadap-hadapan atau menempel di bagian samping tubuh.
Kebanyakan kembar ischiopagus memiliki satu saluran pencernaan, hati, dan organ reproduksi. Masing-masing bayi mungkin akan memiliki dua kaki, atau pada kasus yang jarang, bayi akan berbagi tiga buah kaki.
Kembar jenis parapagus terhubung di bagian samping tulang panggul dan sebagian perut serta dada, namun dengan kepala yang terpisah. Kedua bayi biasanya memiliki dua atau empat lengan, dan dua atau tiga kaki.
Bayi kembar kraniopagus terhubung dengan posisi saling membelakangi, tepatnya di atas atau samping kepala. Kembar jenis ini berbagi sebagian tulang tengkorak, namun biasanya kedua bayi memiliki otaknya masing-masing.
Kembar jenis cephalopagus terhubung di wajah dan tubuh bagian atas. Wajah keduanya menghadap arah yang berbeda, namun biasanya mereka memiliki kepala dan otak yang terhubung. Jenis kembar siam ini sangat jarang bertahan hidup lama.
Kebanyakan kembar siam sangat lemah saat lahir, yang menjelaskan mengapa dokter harus mengamati kondisi mereka dengan hati-hati dan terus-menerus.
Kelahiran bayi kembar terjadi saat sel telur yang telah dibuahi membelah diri dan berkembang menjadi dua bakal janin yang berbeda. Setelah 8 atau 12 hari sel telur dibuahi, lapisan embrio yang akan membentuk organ-organ dan struktur tubuh janin.
Normalnya, pembentukan struktur jaringan tersebut terjadi ketika embrio kembar sudah terpisah satu sama lain. Sayangnya, pada kasus ini, bakal janin terlambat membelah diri atau berpisah padahal proses pembentukan jaringan terus terjadi.
Alhasil, ada beberapa organ janin yang masih saling terhubung satu sama lain.
Ada pula teori lain yang menduga bahwa kembar yang terhubung terbentuk dari dua embrio berbeda, yang kemudian tergabung pada masa awal kehamilan.
Para ahli meyakini bahwa kondisi ini disebabkan oleh faktor genetik. Namun, hingga saat ini belum diketahui apa penyebab pasti dari kedua fenomena di atas.
Kembar siam memiliki kecenderungan genetik. Ini berarti jika Anda memiliki riwayat kembar siam dalam keluarga (kerabat memiliki bayi kembar dengan kondisi ini), Anda mungkin juga memiliki risiko melahirkan bayi kembar dengan bagian tubuh yang terhubung.
Informasi yang dijabarkan bukan pengganti bagi nasihat medis. SELALU konsultasi ke dokter Anda.
Dokter dapat mendiagnosis kehamilan kembar siam pada ibu dengan cara tes ultrasonografi (USG) dan magnetic resonance imaging (MRI) pada trimester pertama.
Tes pencitraan disertai dengan tes ekokardiogram yang lebih detail dapat digunakan pada pertengahan usia kehamilan. Tujuannya adalah untuk menentukan apa jenisnya dan bagaimana fungsi organ tubuh kedua calon bayi,
Apabila orangtua calon bayi memutuskan untuk melanjutkan kehamilan, kedua bayi harus dilahirkan dengan prosedur operasi caesar.
Setelah persalinan, dokter akan melakukan serangkaian tes pencitraan untuk mengetahui apa penyebab bayi terhubung, bagaimana fungsi organ tubuh tiap bayi, dan bagaimana cara merawat si kembar.
Berikut adalah beberapa penanganan yang dapat dilakukan pada bayi kembar siam:
Ibu yang mengandung bayi dengan kondisi ini harus mendapatkan pengawasan khusus selama masa kehamilan. Anda mungkin akan dirujuk ke dokter kandungan yang ahli dalam menangani kasus kehamilan berisiko tinggi. Anda mungkin juga akan ditangani oleh dokter spesialis lainnya, seperti dokter bedah anak dan dokter jantung anak.
Dokter akan melakukan operasi caesar untuk proses persalinan, yang dilakukan dua hingga empat minggu sebelum hari perkiraan lahir. Setelah kedua bayi lahir, dokter akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh.
Pemeriksaan ini bertujuan untuk menentukan apakah bayi kembar siam dapat dipisahkan dengan prosedur bedah atau tidak.
Operasi pemisahan tidak bisa dilakukan ke semua bayi yang terlahir dengan kondisi ini. Tindakan tersebut tergantung pada jenis dan bagian tubuh mana yang terhubung.
Apabila organ tubuh bagian dalam yang terhubung, sangat sulit bagi dokter untuk memisahkan mereka. Hal tersebut dapat mengancam salah satu atau bahkan kedua bayi.
Namun, jika hasil diagnosis menunjukkan bahwa kedua bayi dapat dipisahkan, dan keluarga mereka setuju untuk mengambil keputusan ini, dokter akan melakukan operasi pemisahan. Bayi yang terpisah diharapkan dapat tumbuh secara normal seperti bayi lainnya.
Tidak semua kasus kembar siam mampu diselesaikan dengan operasi pemisahan. Bayi kembar siam sangat membutuhkan perawatan dari keluarga dan penyedia layanan kesehatan.
Jika Anda atau kerabat Anda memiliki bayi kembar dengan kondisi ini, Anda harus dilatih oleh perawat, ahli gizi, spesialis hidup anak, pekerja sosial, dan sebagainya. Hal ini membantu Anda menemukan solusi terbaik untuk merawat kedua bayi.
Jika ingin bertanya, konsultasikan kepada dokter untuk lebih mengerti solusi terbaik bagi Anda.
Hello Health Group tidak memberikan nasihat kesehatan, diagnosis atau pengobatan.
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Facts about the twins http://umm.edu/programs/conjoined-twins/facts-about-the-twins. Accessed July 27, 2016.
What are conjoined twins? http://www.seattlechildrens.org/medical-conditions/chromosomal-genetic-conditions/conjoined-twins/, Accessed July 27, 2016.
Conjoined twins. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/conjoined-twins/diagnosis-treatment/drc-20353915. Accessed July 2, 2019.