Apakah minum susu kedelai bagus untuk ibu menyusui? Pertanyaan ini mungkin sering muncul di benak para ibu yang ingin memastikan asupan nutrisi terbaik selama masa menyusui. Apalagi, susu kedelai dikenal sebagai minuman yang kaya akan nutrisi yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh.
Lantas, apakah susu kedelai aman dan bermanfaat bagi ibu menyusui? Yuk, ketahui jawabannya melalui ulasan di bawah ini.
Berbagai manfaat susu kedelai untuk ibu menyusui
Kebutuhan kalori ibu menyusui umumnya meningkat sekitar 300–400 kalori per harinya.
Oleh karena itu, penting bagi ibu untuk mengonsumsi makanan bergizi guna memenuhi kebutuhan kalori tersebut.
Lalu, bolehkah ibu menyusui minum susu kedelai? Ya, boleh. Salah satu pilihan makanan sehat untuk busui, yaitu susu kedelai.
Selain lezat, susu kedelai mengandung berbagai zat gizi, seperti protein nabati, kalsium, dan zat besi, yang bermanfaat bagi busui. Berikut adalah beberapa manfaat susu kedelai untuk ibu menyusui.
1. Meningkatkan produksi ASI
Studi dalam jurnal Food Chemistry mengungkapkan bahwa kedelai bisa menjadi pilihan yang baik untuk busui karena mengandung zat gizi penting, seperti protein, kalsium, dan vitamin, yang dapat membantu memperbanyak produksi ASI.
Selain itu, susu kedelai mengandung isoflavon, alkaloid, polifenol, steroid, dan zat lainnya yang merangsang hormon oksitosin dan prolaktin, yaitu hormon yang efektif dalam meningkatkan serta melancarkan produksi ASI.
Jadi, bagi ibu yang ingin memastikan kebutuhan nutrisi terpenuhi sekaligus memperlancar ASI, minum susu kedelai dapat menjadi salah satu solusinya.
2. Membantu pemulihan setelah melahirkan
Manfaat dari ibu menyusui minum susu kedelai selanjutnya adalah mendukung proses regenerasi sel tubuh setelah melahirkan.
Protein dalam susu ini juga dapat membantu memperbaiki jaringan tubuh yang rusak sekaligus menjaga stamina Ibu agar tetap bugar dalam merawat bayi.
Tidak hanya membantu pemulihan, asupan protein ini juga berperan dalam meningkatkan kualitas ASI yang ibu hasilkan untuk buah hati.
3. Menurunkan berat badan
Bagi busui yang ingin menurunkan berat badan atau diet meski sedang menyusui, mengonsumsi susu kedelai bisa menjadi pilihan yang tepat.
Pasalnya, susu kedelai memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dibandingkan dengan susu sapi biasa, tetapi tetap mengandung protein dan kalsium.
Tidak hanya itu, kandungan protein dalam susu kedelai membantu menjaga rasa kenyang lebih lama, sehingga mencegah keinginan untuk makan berlebih.
4. Mengurangi risiko alergi
Dibandingkan dengan susu sapi, susu kedelai cenderung lebih jarang menyebabkan reaksi alergi karena tidak mengandung protein susu sapi yang bisa memicu alergi pada sebagian bayi.
Selain itu, susu kedelai mengandung vitamin dan mineral yang mendukung sistem kekebalan tubuh, baik untuk ibu maupun bayi, sehingga dapat membantu melindungi dari alergi.
Bagi ibu yang memiliki riwayat alergi atau khawatir akan risiko alergi pada bayi, selain susu almond untuk busui, susu kedelai juga bisa menjadi alternatif yang lebih aman.
5. Mencegah anemia
Anemia adalah salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi pada ibu menyusui, yang sering kali dikaitkan dengan kekurangan asupan zat besi.
Salah satu cara untuk mengatasi anemia defisiensi besi adalah mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi zat besi dan protein, seperti susu kedelai.
Kedua nutrisi ini berperan penting dalam merangsang produksi sel darah merah, yang dapat membantu mencegah atau mengatasi anemia setelah melahirkan atau saat menyusui.
6. Menurunkan risiko kanker payudara
Konsumsi kedelai, termasuk susu kedelai, telah terbukti mengurangi risiko kanker payudara, termasuk pada ibu menyusui.
Kedelai mengandung isoflavon, jenis fitoestrogen yang dapat memberikan efek proestrogenik dan antiestrogenik yang bermanfaat bagi tubuh. Isoflavon dapat membantu menurunkan risiko kanker payudara (efek antiestrogenik).
Melansir Nutrition Facts, satu cangkir susu kedelai dapat mengurangi risiko kanker payudara kambuh hingga 25%.
Aturan minum susu kedelai untuk ibu menyusui
Meskipun susu kedelai memiliki banyak manfaat, ibu menyusui perlu memperhatikan beberapa hal saat mengonsumsi susu untuk busui ini.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi ibu menyusui yang ingin minum susu kedelai.
- Konsultasikan kepada dokter. Jika Anda memiliki riwayat alergi atau bayi menunjukkan gejala alergi, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter sebelum mengonsumsi susu kedelai.
- Konsumsi secukupnya. Bolehkah ibu menyusui minum susu kedelai setiap hari? Jawabannya, boleh, asalkan tidak berlebihan. Sebaiknya konsumsi maksimal 2 gelas per hari untuk menghindari efek samping, seperti gangguan pencernaan akibat konsumsi isoflavon yang berlebihan.
- Perhatikan reaksi pada bayi. Jika setelah mengonsumsi susu kedelai bayi Anda menjadi rewel, mengalami diare, atau menunjukkan tanda alergi, sebaiknya segera hentikan konsumsi dan konsultasikan kepada dokter.
Cara mengolah susu kedelai untuk busui
Guna mendapatkan berbagai manfaat susu kedelai untuk ibu menyusui di atas, Anda dapat mengolah susu kedelai dengan beberapa cara berikut ini.
1. Susu kedelai hangat
Untuk mengolahnya menjadi susu kedelai hangat, panaskan susu kedelai ke dalam panci hingga hangat (jangan sampai mendidih).
Anda bisa menambahkannya dengan madu atau sedikit kayu manis untuk menambah rasa.
2. Smoothie susu kedelai
Untuk variasi, Ibu juga bisa membuat smoothie dari susu kedelai.
Caranya, campurkan susu kedelai dengan buah-buahan segar seperti pisang atau mangga dan sedikit madu. Minuman ini segar dan penuh nutrisi untuk ibu menyusui.
3. Oatmeal susu kedelai
Guna mendapatkan manfaat susu kedelai untuk busui, Anda juga dapat mengonsumsi oatmeal dengan susu kedelai.
Tambahkan potongan buah segar atau kacang-kacangan sebagai topping sebagai menu sarapan sehat.
Itulah beberapa manfaat susu kedelai untuk busui yang dapat diperoleh.
Dengan cara pengolahan yang bervariasi, seperti smoothie atau oatmeal, Ibu bisa menikmati manfaat susu kedelai ini tanpa bosan. Selamat mencoba!
Kesimpulan
- Susu kedelai dapat menjadi pilihan yang baik untuk busui karena mengandung berbagai zat gizi penting, seperti protein, kalsium, dan zat besi, yang dapat mendukung kesehatan ibu dan meningkatkan produksi ASI.
- Beberapa manfaat utama susu kedelai untuk ibu menyusui di antaranya meningkatkan produksi ASI, membantu pemulihan pascamelahirkan, menurunkan berat badan, mengurangi risiko alergi, mencegah anemia, serta mengurangi risiko kanker payudara.
- Meskipun begitu, ibu menyusui perlu mengonsumsinya dengan bijak, yakni dalam jumlah yang wajar (maksimal 2 gelas per hari) dan dengan memperhatikan reaksi pada bayi.
[embed-health-tool-baby-poop-tool]