Saat baru melahirkan tentu rasanya menyenangkan dan ingin terus bermain dengan si Kecil. Sayangnya, bayi baru lahir biasanya tidur terus sepanjang hari. Bahkan saking seringnya tidur, ia jadi malas menyusu. Apakah ibu perlu khawatir? Yuk simak penjelasan berikut ya.
Kenapa bayi baru lahir tidur terus?
Ibu mungkin sering mendapati bayi tidur sepanjang siang dan terjaga di malam hari. Hal ini biasanya membuat Ibu menjadi kewalahan karena pola tidur yang berubah.
Lantas kenapa bayi baru lahir tidur terus? Berikut ini alasannya.
1. Beradaptasi dengan lingkungan baru
Saat bayi baru lahir, ia masih dalam proses adaptasi dengan lingkungan yang baru. Sebelumnya ia berada dalam kandungan di mana siang dan malam itu tidak ada.
Itulah sebabnya pada minggu-minggu pertama kelahiran, ia masih kesulitan menentukan pola tidur. Namun, seiring bertambahnya usia, ia perlahan akan mengikuti pola tidur kebanyakan.
2. Bayi baru lahir memiliki REM yang berbeda
REM atau rapid eye movement adalah kondisi di mana seseorang telah kehilangan kesadaran saat tidur. Di kondisi inilah Anda akan mengalami mimpi.
Melansir Stanford Children’s Health, anak yang baru lahir memiliki durasi REM yang berbeda dengan orang dewasa. Ia berada di fase REM yang lebih singkat dan untuk menuju fase tersebut ia membutuhkan waktu yang lebih lama.
Itulah yang menyebabkan si Kecil membutuhkan waktu tidur yang lebih lama untuk masuk di fase tidur yang nyenyak.
3. Bayi baru lahir membutuhkan durasi tidur yang cukup banyak
Bayi baru lahir ingin tidur terus karena memang membutuhkannya.
Untuk bayi di bawah usia 1 bulan, total durasi tidur yang ia butuhkan adalah 16 jam dalam sehari, yaitu 8 jam pada malam hari dan 8 jam saat siang hari.
Lalu setelah usia 1 bulan, waktu tidur yang dibutuhkan adalah 15 jam 30 menit, usia 3 bulan 15 jam, dan usia 6 bulan 14 jam. Kebutuhan tidur yang cukup banyak inilah yang menyebabkan bayi baru lahir tidur terus.
Apakah wajar bayi baru lahir tidur terus?
Jika si Kecil tidur terus sebenarnya adalah hal yang wajar kok, Bu. Jadi Ibu tidak perlu khawatir.
Namun, yang perlu Ibu atasi adalah kebiasaan tidur sepanjang siang dan terjaga pada malam hari, sebab hal ini tentu akan mengganggu aktivitas Ibu.
Perlahan-lahan cobalah ubah kebiasaan tersebut. Usahakan untuk membuat si Kecil tidak tidur terlalu lama pada siang hari agar saat malam ia bisa lebih banyak tidur.
Ibu bisa meluangkan waktu untuk bermain atau berbicara dengan si Kecil pada siang hari untuk mencegahnya tidur terlalu lama. Hal ini boleh Ibu lakukan selama bisa memastikan total durasi tidur si Kecil cukup ya.