backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

10 Manfaat Berenang untuk Kesehatan dan Tumbuh Kembang Anak

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Ihda Fadila · Tanggal diperbarui 8 jam lalu

    10 Manfaat Berenang untuk Kesehatan dan Tumbuh Kembang Anak

    Bu, apakah si Kecil suka bermain air? Bila ya, jangan sekadar bermain air. Coba ajak ia untuk berenang. Berenang dapat memberi banyak manfaat untuk kesehatan dan tumbuh kembang anak yang bisa berguna hingga ia dewasa nanti. Lantas, apa saja sih manfaat dari berenang?

    Ragam manfaat berenang untuk anak

    anak berenang

    Bila anak Anda belum bisa berenang, sebaiknya mulai mengajarkan ia berenang sejak dini.

    Apalagi, renang merupakan salah satu olahraga yang menyenangkan dan direkomendasikan untuk anak. Bahkan, olahraga untuk anak ini bisa dimulai sejak ia masih bayi.

    Swim England menyebut, Anda bisa mulai mengajarkan anak berenang sejak ia berusia 3 bulan atau setelah mendapat persetujuan dari dokter.

    Lantas, apa saja manfaat berenang untuk anak? Berikut informasinya untuk Anda ketahui.

    1. Melatih otot

    Saat berenang, seluruh anggota tubuh anak Anda akan bergerak untuk melawan air. Gerakan tersebut dapat membantu mengencangkan dan memperkuat otot anak Anda.

    Bila dilakukan secara rutin, tubuh si Kecil akan menjadi lebih kuat.

    Tubuh yang kuat tentu saja dapat mendukung setiap aktivitas yang menunjang tumbuh kembang anak Anda.

    2. Meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru

    Bukan cuma melatih otot, berenang juga bisa membantu meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru.

    Pasalnya, berenang melatih tubuh untuk menggunakan oksigen lebih efisien.

    Adapun hal ini dapat membantu menurunkan denyut jantung saat istirahat serta laju pernapasan yang memang baik untuk kesehatan jantung dan paru-paru anak.

    3. Mendapat tidur yang lebih baik

    Manfaat berenang untuk anak lainnya adalah mendapatkan waktu tidur yang cukup serta kualitas tidur yang lebih baik.

    Sebab dengan berenang, anak akan menjadi lelah dan mengantuk setelahnya.

    Ini membuat anak tidur lebih cepat serta cenderung untuk tidur sepanjang malam tanpa gangguan.

    4. Mengontrol berat badan

    Menjaga anak tetap aktif dapat membantu mengontrol berat badan sekaligus mencegah obesitas pada anak.

    Nah, untuk mendapat manfaat tersebut, salah satu aktivitas fisik anak yang dapat dilakukan adalah olahraga aerobik, termasuk berenang.

    Centers for Disease Control and Prevention menyebut, setidaknya anak perlu melakukan aktivitas fisik selama satu jam per hari untuk mengontrol berat badan anak.

    Selingi aktivitas fisik ini dengan berenang agar anak tak bosan.

    5. Melatih kepercayaan diri

    Jangan salah, manfaat berenang juga dapat membantu membangun kepercayan diri anak, lho! Bagaimana bisa?

    Berenang bisa membantu mencegah dan mengatasi rasa takut pada anak saat di air.

    Ia menjadi lebih nyaman saat berada di air dan menganggap berenang sebagai kegiatan yang menyenangkan.

    Berkat hal tersebut, anak menjadi terbiasa dalam menghadapi segala tantangan. Hal ini dapat menumbuhkan rasa percaya diri anak pada segala situasi.

    6. Memiliki kemampuan bertahan

    Bukan sekadar percaya diri, bisa berenang sejak dini juga dapat membantu melatih kemampuan bertahan atau menyelamatkan diri dalam kondisi darurat di air.

    Ini terbukti melalui temuan sebuah studi yang menyebutkan bahwa anak berusia 1—4 tahun yang telah belajar berenang menunjukkan penurunan risiko tenggelam sebesar 88 persen.

    Kemampuan ini tentu akan berguna hingga ia dewasa nanti. Jadi, pastikan anak Anda bisa berenang dan terus latih kemampuannya tersebut sejak dini, ya!

    7. Lebih sehat secara mental

    Bukan cuma kesehatan fisik, anak yang rutin berenang pun cenderung lebih sehat secara mental. Mengapa begitu?

    Berenang bisa menjadi aktivitas fisik yang menyenangkan. Hal ini dapat membantu pelepasan hormon endorfin yang membuat anak lebih bahagia serta meredakan stres pada anak.

    Berenang secara rutin pun diketahui efektif untuk menurunkan risiko gangguan kecemasan dan depresi pada anak dengan memperbaiki pola tidurnya.

    8. Meningkatkan koordinasi dan keseimbangan tubuh

    Berenang juga dapat membantu meningkatkan koordinasi dan keseimbangan tubuh anak Anda. Saat berenang, anak akan belajar mengoordinasikan kedua sisi tubuh agar dapat bergerak di air.

    Selain itu, tubuh anak akan ditopang oleh air saat melakukan aktivitas fisik di air ini. Ini membuat anak fokus untuk menjaga keseimbangannya.

    Jika hal ini dilatih sejak bayi, kemampuan dan perkembangan motorik anak serta koordinasi dan keseimbangan tubuhnya akan jauh lebih baik, termasuk saat tidak berenang.

    Postur tubuh anak yang rajin berenang pun cenderung lebih baik daripada yang tidak pernah berenang sama sekali.

    9. Melatih kemampuan sosial

    Siapa sangka, manfaat berenang lainnya untuk anak adalah mengembangkan kemampuan komunikasi dan sosialnya.

    Seperti penjelasan sebelumnya, anak yang berenang umumnya akan lebih percaya diri. Ini termasuk dalam kegiatan sosial, seperti membentuk pertemanan.

    Apalagi, berenang, terutama di kolam umum, memberikan kesempatan pada anak untuk berinteraksi dengan orang lain.

    Hal ini juga melatih anak untuk berbagi dengan orang lain saat menggunakan fasilitas di kolam tersebut.

    10. Meningkatkan fungsi kognitif

    Berenang disebut dapat memberi manfaat untuk fungsi otak anak, dengan cara meningkatkan fungsi kognitif, termasuk kemampuan berpikir, mengingat, dan belajar.

    Studi dari Griffith Institute of Educational Research di Australia menemukan fakta bahwa anak-anak yang belajar berenang pada usia muda memiliki kemampuan fisik dan kognitif yang lebih baik.

    Anak-anak berusia 3—5 tahun yang mengambil pelajaran berenang mendapat nilai matematika yang lebih tinggi. Begitu juga dengan kemampuan membaca, visual, ekspresi lisan, mengingat cerita, serta memahami arahan.

    Bahkan, anak yang berenang sejak dini bisa dibilang cenderung lebih pintar dibandingkan yang tidak mulai belajar berenang sama sekali.

    Tips berenang yang aman untuk anak

    teknik renang paling mudah

    Berenang memang memberi banyak manfaat untuk anak. Namun, Anda tetap perlu memastikan keamanan anak Anda saat berenang.

    Bila tidak, anak bisa tenggelam dalam kolam yang mungkin dapat membahayakan nyawanya. Lebih baik, ikuti tips di bawah ini agar anak Anda aman saat berenang.

    • Jangan pernah biarkan anak berenang atau berada di dekat kolam renang sendirian.
    • Selalu pastikan ada orang dewasa yang mengawasi atau menemani anak berenang dan tetap berada di dekat anak.
    • Pastikan anak-anak berenang di kolam yang telah ditentukan dan sesuai dengan tinggi dan usianya.
    • Jangan biarkan anak berenang saat ada petir atau badai.
    • Pastikan anak mengetahui kedalaman air kolam renang.
    • Jangan makan sambil berenang.
    • Terapkan aturan untuk berenang pada anak, seperti tidak berlari di sekitar kolam renang serta mendorong orang lain ke dalam kolam renang.
    • Simpan kotak P3K serta nomor telepon darurat di dekat kolam renang. Bila perlu, pelajari cara melakukan CPR untuk kondisi darurat.

    Namun, agar lebih aman, pastikan si Kecil sudah mendapatkan izin dari dokter sebelum Anda mengajaknya berenang.

    Kesimpulan

    • Renang merupakan salah satu olahraga yang direkomendasikan untuk anak, bahkan bisa dimulai sejak masih bayi, yaitu saat memasuki usia 3 bulan atau setelah mendapat persetujuan dari dokter.
    • Ini karena berenang memiliki berbagai manfaat untuk tumbuh kembang anak.
    • Namun, Anda tetap perlu memastikan keamanan anak saat berenang dengan selalu mengawasinya dan menerapkan aturan berenang pada anak, seperti tidak makan sambil berenang dan berlari di sekitar kolam renang.
    • Jangan lupa juga untuk membawa obat-obatan dan menyimpan nomor telepon darurat.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Ihda Fadila · Tanggal diperbarui 8 jam lalu

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan