Jika Anda ragu, konsultasikanlah terlebih dahulu dengan dokter tentang pilihan pengobatan untuk mengatasi sering kencing pada anak.
Kapan harus pergi ke dokter?

Berbagai faktor di atas dapat menyebabkan anak kencing terus. Meski demikian, hal-hal di atas sebenarnya tidak membahayakan.
Bolak-balik pipis biasanya berlangsung hanya 1—3 hari dan selebihnya akan kembali normal.
Hal yang harus lebih diwaspadai adalah jika anak pipis terus hingga lebih dari 10 kali dalam satu hari. Ini mungkin menandakan gejala infeksi saluran kencing.
Apalagi jika ia terus-terusan pipis tapi tidak dibarengi dengan konsumsi cairan yang sama banyaknya. Lebih baik segera periksakan ke dokter.
Sama halnya Anda juga harus waspada jika anak jarang pipis. Frekuensi buang air kecil yang lebih jarang dari biasanya mungkin menandakan si kecil sedang dehidrasi.
Dehidrasi juga bisa dideteksi dari warna air kencing anak. Bila warnanya kuning pekat, maka anak Anda memang mengalami dehidrasi.
Kondisi kekurangan cairan ini biasanya bisa disebabkan oleh gangguan kesehatan lainnya, seperti kondisi diare, gejala mual dan muntah, atau sedang mengalami penyakit infeksi tertentu.
Segera periksakan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut, khususnya bila frekuensi kencing anak jauh berkurang atau bahkan tidak kencing sama sekali.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar