Gejala masuk angin dapat muncul saat kondisi cuaca tidak menentu atau setelah Anda beraktivitas berat. Untuk membantu meredakannya, beberapa kalangan minum Antangin. Berikut adalah manfaat, dosis, dan efek samping dari produk obat herbal ini.
Golongan: obat herbal
Kandungan: jahe, kunyit, akar manis, ginseng, biji pala, daun sembung, daun mint, daun meniran, madu, royal jelly, dll.
Apa itu Antangin?
Antangin adalah obat herbal yang digunakan untuk meredakan gejala masuk angin, seperti meriang, demam, mual, perut kembung, dan kelelahan.
Selain itu, obat ini juga sering diminum untuk mengatasi sakit perut karena makanan, mabuk perjalanan, maupun badan lemas akibat kurang tidur.
Anda dapat menemukan Antangin dengan mudah di toko-toko kelontong, apotek, atau minimarket terdekat.
Meski obat ini dijual secara bebas, Anda tetap perlu berhati-hati sebelum mengonsumsinya. Ikuti petunjuk penggunaan obat yang tertera pada label kemasan sebelum menggunakannya.
Bahkan, konsultasikan dengan dokter sebelum minum Antangin bila Anda mempunyai kondisi kesehatan tertentu, misalnya sedang hamil atau menyusui.
Dosis dan sediaan Antangin
Antangin tersedia dalam bentuk sirop dan tablet dengan lima varian yang berbeda. Berikut ini penjelasan lebih lanjut mengenai sediaan dan dosis dari obat herbal ini.
1. Antangin JRG + Madu
Tiap 1 dus Antangin JRG + Madu berisi 5 atau 12 sachet. Tiap sachet berisi 15 ml sirop yang mengandung:
- 7,336 g jahe (Zingiber officinale rhizoma),
- 4,890 g daun mint (Menthae arvensis folium),
- 2,445 g daun sembung (Blumeae balsamifera folium),
- 1,000 g ginseng (Panax ginseng radix),
- 0,562 g biji pala (Myristica fragransis semen),
- 0,400 g akar manis (Glycyrrhiza glabra radix),
- 0,100 g kunyit (Curcumae domesticate rhizoma),
- 0,030 g royal jelly, dan
- 0,800 g madu (Mel depuratum).
Antangin JRG + Madu dengan kandungan utama jahe, royal jelly, ginseng, serta madu dapat memberikan sensasi hangat untuk meredakan gejala masuk angin.
Obat herbal cair ini dapat diminum sesudah makan dengan gambaran dosis di bawah ini.
- Dewasa: 3 kali sehari sebanyak 1 sachet, diminum secara langsung atau dituang ke dalam 1/2 gelas air teh tawar hangat.
- Anak-anak 6–12 tahun: 1/2 dosis dewasa.
2. Antangin Mint
Tiap 1 dus Antangin Mint berisi 5 atau 12 sachet. Tiap sachet berisi 15 ml sirop yang mengandung:
- 3,875 g jahe (Zingiber officinale rhizoma),
- 1,570 g daun mint (Menthae arvensis folium),
- 1,291 g daun sembung (Blumeae balsamifera folium),
- 0,180 g biji pala (Myristica fragransis semen),
- 0,128 g akar manis (Glycyrrhiza glabra radix),
- 0,053 g kunyit (Curcumae domesticate rhizoma), dan
- 0,800 g madu (Mel depuratum).
Antangin Mint memberikan sensasi hangat dan menyegarkan dalam mulut, hidung, dan tenggorokan dari daun mint. Hal ini dapat melegakan mulut, hidung, dan tenggorokan Anda.
Obat herbal cair ini dapat diminum sesudah makan dengan gambaran dosis di bawah ini.
- Dewasa: 3 kali sehari sebanyak 1 sachet, diminum secara langsung atau dituang ke dalam 1/2 gelas air teh tawar hangat.
- Anak-anak 6–12 tahun: 1/2 dosis dewasa.
3. Antangin Habbatussauda
Tiap 1 dus Antangin Habbatussauda berisi 5 atau 12 sachet. Tiap sachet berisi 15 ml sirop yang mengandung:
- 2,000 g habbatussauda (Nigella sativa semen),
- 3,875 g jahe (Zingiber officinale rhizoma),
- 1,290 g daun sembung (Blumeae balsamifera folium),
- 1,570 g daun mint (Menthae arvensis folium),
- 0,180 g biji pala (Myristica fragransis semen),
- 0,130 g akar manis (Glycyrrhiza glabra radix),
- 1,000 g kunyit (Curcumae domesticate rhizoma),
- 1,000 g meniran (Phyllanthus niruri herba), dan
- 0,800 g madu (Mel depuratum).
Antangin Habbatussauda mengandung ekstrak habbatussauda atau juga disebut jintan hitam.
Studi dalam jurnal Frontiers in Nutrition (2021) menunjukkan bahwa habbatussauda mengandung zat antioksidan yang disebut thymoquinone yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
Obat herbal cair ini dapat diminum sesudah makan dengan gambaran dosis di bawah ini.
- Dewasa: 3 kali sehari sebanyak 1 sachet, diminum secara langsung atau dituang ke dalam 1/2 gelas teh tawar hangat.
- Anak-anak 6–12 tahun: 1/2 dosis dewasa.
4. Antangin Junior
Tiap 1 dus Antangin Junior berisi 5 sachet. Tiap 1 sachet berisi 10 ml sirop yang mengandung:
- 3,700 g jahe (Zingiber officinale rhizoma),
- 1,500 g meniran (Phyllanthus niruri herba),
- 1,100 g daun sembung (Blumeae balsamifera folium),
- 1,200 g daun mint (Menthae arvensis folium),
- 0,500 g biji pala (Myristica fragransis semen),
- 0,750 g temulawak (Curcumae xanthorrhiza rhizoma),
- 0,030 g echinacea (Echinacea purpurea), dan
- 1,000 g madu (Mel depuratum).
Antangin Junior mengandung formulasi yang disukai anak-anak. Sirop herbal ini bisa membantu meredakan gejala masuk angin dan memelihara daya tahan tubuh.
Obat herbal cair ini dapat diminum sesudah makan dengan gambaran dosis di bawah ini.
- Anak-anak 2–12 tahun: 3 kali sehari 1 sachet, diminum secara langsung atau dituang ke dalam 1/2 gelas air hangat.
- Anak-anak 1 tahun: 1/2 dosis anak 2–12 tahun.
5. Antangin JRG + Jahe Merah
Tiap 1 dus Antangin JRG + Jahe Merah berisi 5, 10, atau 20 strip. Tiap 1 strip berisi 4 tablet (650 mg) yang mengandung:
- 1,000 g jahe emprit (Zingiber officinale var. amarum rhizoma),
- 0,500 g jahe merah (Zingiber officinale var. rubrum rhizoma),
- 0,425 g daun sembung (Blumeae balsamifera folium),
- 0,400 g daun mint (Menthae arvensis folium),
- 0,124 g kulit pulai (Alstonia scholaris cortex),
- 0,124 g biji pala (Myristica fragransis semen),
- 0,100 g ginseng (Panax ginseng radix), dan
- 0,065 g royal jelly.
Antangin JRG + Jahe Merah bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Kandungan jahe merah di dalamnya juga dipercaya ampuh meredakan gejala masuk angin parah.
Obat herbal tablet ini dapat diminum sesudah makan dengan gambaran dosis di bawah ini.
- Dewasa: 3 kali sehari 2 tablet, bila perlu 2–3 kali sehari 4 tablet.
Efek samping Antangin
Tidak ada efek samping yang dilaporkan terkait penggunaan Antangin. Obat herbal ini biasanya aman bila dikonsumsi sesuai dengan petunjuk pada label kemasan produk.
Namun, kandungan jahe dalam produk ini mungkin menimbulkan efek samping, meliputi:
- diare,
- sakit perut,
- sensasi panas pada ulu hati (heartburn),
- iritasi pada mulut dan tenggorokan, dan
- perdarahan lebih banyak saat menstruasi.
Hentikan penggunaan obat bila muncul reaksi alergi, termasuk gatal, kesulitan bernapas, dan pembengkakan pada wajah, bibir, dan tenggorokan. Carilah bantuan medis secepatnya.
Tidak semua orang mengalami efek samping ketika menggunakan obat ini. Mungkin juga ada beberapa efek samping yang belum disebutkan di atas.
Jika Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping dari penggunaan Antangin, konsultasikan dengan dokter atau apoteker Anda.
Apakah Antangin aman untuk ibu hamil dan menyusui?
Belum ada penelitian yang memadai mengenai risiko Antangin untuk ibu hamil dan menyusui.
Pada ibu hamil, konsumsi jahe sebagai kandungan utama dalam produk ini terbukti tidak meningkatkan risiko kehamilan, seperti keguguran dan kelahiran prematur.
Bahkan, penelitian dalam jurnal Nutrients (2020) menemukan bahwa jahe berpotensi mengatasi morning sickness, yakni gejala kehamilan yang ditandai dengan mual dan muntah.
Tidak diketahui apakah kandungan dalam obat herbal ini bisa terserap ke dalam ASI atau membahayakan bayi. Jangan gunakan Antangin tanpa memberi tahu dokter bila Anda sedang menyusui.
Selalu konsultasikan dengan dokter atau apoteker untuk mempertimbangkan potensi manfaat dan risiko obat herbal ini sebelum menggunakannya.
Interaksi Antangin dengan obat lain
Interaksi obat dapat mengubah kinerja obat atau meningkatkan risiko efek samping yang serius.
Dikutip dari laman WebMD, berikut ini daftar obat yang kemungkinan dapat berinteraksi dengan kandungan jahe dalam produk Antangin.
- Meningkatkan efek samping dari obat cyclosporine dan metronidazole.
- Meningkatkan risiko perdarahan dan memar bila digunakan bersama dengan obat pengencer darah, seperti warfarin.
- Menyebabkan gula darah rendah bila digunakan bersama dengan obat diabetes, seperti insulin, pioglitazone, dan chlorpropamide.
- Menyebabkan tekanan darah rendah bila digunakan bersama dengan obat calcium channel blocker, seperti verapamil, diltiazem, dan amlodipine.
Daftar di atas tidak menjelaskan semua obat-obatan yang bisa berinteraksi dengan Antangin.
Oleh sebab itu, beri tahu dokter atau apoteker Anda mengenai semua obat resep, obat nonresep, vitamin, dan produk herbal lain yang sedang Anda gunakan.
Jangan memulai, menghentikan, dan mengganti dosis obat apa pun tanpa persetujuan dokter.
Kesimpulan
- Antangin adalah obat herbal yang digunakan untuk meredakan gejala masuk angin, seperti mual, meriang, perut kembung, dan kelelahan.
- Obat herbal yang tersedia dalam sediaan sirop dan tablet ini mengandung bahan alami, seperti jahe, ginseng, daun mint, madu, dan royal jelly.
- Produk ini hadir dalam beberapa varian untuk dewasa dan anak-anak, yakni Antangin JRG + Madu, Antangin JRG + Jahe Merah, Antangin Mint, Antangin Habbatussauda, dan Antangin Junior.
- Ikuti aturan pakai pada kemasan atau mintalah saran dokter sebelum mengonsumsi obat herbal ini.
[embed-health-tool-bmi]