Sebelum menggunakan alprazolam, pastikan Anda paham akan kegunaan dan efek dari obat ini serta memberitahukan dokter mengenai hal-hal seperti berikut ini.
- Menunjukkan reaksi alergi terhadap alprazolam atau kandungan lain di dalam obat ini.
- Memiliki penyakit glaukoma, yakni kondisi meningkatnya tekanan dalam mata yang bisa menyebabkan kebutaan.
- Sedang atau pernah mengalami depresi, memiliki pikiran bunuh diri atau tindakan yang merugikan diri sendiri, kebiasaan minum alkohol dan merokok, maupun menggunakan narkoba atau obat resep secara berlebihan.
- Sedang atau pernah mengalami kejang, epilepsi, gangguan paru-paru, penyakit ginjal, atau penyakit hati.
- Hendak menjalani prosedur operasi dalam waktu dekat, termasuk operasi gigi.
- Memiliki pekerjaan yang butuh kewaspadaan tinggi, seperti mengendarai kendaraan atau mengoperasikan mesin, sebab obat ini bisa menimbulkan rasa kantuk.
- Menggunakan obat resep, obat nonresep, vitamin, suplemen gizi, dan produk herbal.
- Sedang hamil, berencana untuk hamil, atau sedang menyusui saat memakai obat.
- Berusia 65 tahun atau lebih, sebab lansia memerlukan dosis obat yang lebih rendah.
Obat ini tidak perlu disimpan dalam kondisi khusus. Alprazolam bisa disimpan pada suhu ruangan di bawah 25°C dan jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak maupun hewan peliharaan.
Perhatikan tanggal kedaluwarsa obat pada kemasan produk. Buang produk obat ini bila masa berlakunya telah habis atau sudah tidak digunakan lagi.
Apakah alprazolam aman untuk ibu hamil dan menyusui?

Selalu konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan obat alprazolam bila Anda sedang hamil atau menyusui.
Penggunaan obat ini dapat menyebabkan cacat bawaan pada bayi dalam kandungan. Maka dari itu, pastikan Anda tidak sedang hamil sebelum mengonsumsinya.
Alprazolam juga bisa masuk ke dalam ASI. Jika bayi Anda tidak menyusu atau tidur seperti biasanya, segera periksakan ke dokter.
Apabila obat ini memang diperlukan selama masa kehamilan dan menyusui, konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui alternatif pengobatan yang lebih aman.
Interaksi obat alprazolam dengan obat lain
Interaksi alprazolam dengan obat-obatan lain dapat memengaruhi cara kerja obat maupun meningkatkan risiko efek samping yang berbahaya.
Beri tahu dokter atau apoteker bila Anda sedang menggunakan obat-obatan seperti:
- ketokonazol,
- itrakonazol,
- tramadol,
- fluvoksamin,
- fluoksetin,
- ertitromisin,
- klaritromisin,
- diltiazem,
- digoksin
- ritonavir,
- fenitoin, dan
- karbamazepin.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar