backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Cara Mencairkan Daging Beku yang Aman, Bagaimana?

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Diah Ayu Lestari · Tanggal diperbarui 04/07/2022

Cara Mencairkan Daging Beku yang Aman, Bagaimana?

Bagi orang-orang yang sibuk, menyimpan daging di kulkas jauh lebih praktis ketimbang harus memasak dari nol setiap waktu makan. Namun, Anda tentu harus memahami dulu bagaimana cara mencairkan daging beku yang tepat agar kualitasnya tetap terjaga.

Jika proses mencairkannya tidak benar, rasa daging bisa saja berubah. Risikonya bahan makanan bisa terkontaminasi bakteri dan menyebabkan keracunan.

Jangan biarkan daging beku dalam suhu ruangan

kandungan nutrisi daging domba

Setelah membeli daging beku, Anda harus segera memasukkannya ke dalam kulkas.

Bila tidak memungkinkan, kemas daging beku dalam bungkusan berisi es batu agar tetap dingin. Setelah itu, segera cairkan daging tersebut begitu Anda tiba di rumah.

Suhu ideal untuk perkembangbiakan bakteri berkisar antara 5 – 60 °C.

Oleh sebab itu, Anda sebaiknya tidak membiarkan daging beku dalam suhu ruangan (20 – 25 °C) selama lebih dari dua jam.

Suhu di bawah 4 °C cukup aman untuk menyimpan daging beku, tapi akan lebih baik lagi bila Anda menyimpannya dalam freezer.

Suhu freezer dapat menghentikan pertumbuhan bakteri pada makanan hingga waktunya Anda mencairkan daging.

Cara mencairkan daging beku yang benar

mencairkan daging

Perlu Andak ketahui, cara mencairkan daging beku harus dilakukan dengan tepat.

Jika tidak, proses ini bisa memicu kontaminasi bakteri pemicu keracunan makanan, yakni Salmonella.

Hal ini pun diungkapkan dalam studi terbitan Journal of Food Protection (2015).

Berikut tiga cara untuk mencairkan daging beku dengan benar dan aman.

1. Membiarkan daging dalam kulkas

Ini merupakan cara paling aman untuk mencairkan daging beku dari freezer. Masukkan daging ke dalam wadah yang bersih, lalu letakkan wadah pada bagian dasar kulkas.

Pastikan Anda menjauhkan daging beku dari makanan lain untuk mencegah bakteri Salmonella.

Proses ini dapat memakan waktu hingga 24 jam untuk setiap 2,5 kilogram daging. Jadi, Anda perlu mempersiapkan daging paling tidak sehari sebelumnya.

Keuntungan menerapkan cara mencairkan daging ini adalah ciri kualitas daging yang Anda gunakan akan terjaga hingga 1 – 2 hari setelahnya.

2. Menggunakan air dingin

Cara mencairkan daging beku dengan cepat dan higienis dengan air dingin memang tidak memakan waktu lebih lama. Akan tetapi, Anda perlu cermat melakukannya.

Pertama-tama, bungkuslah daging dengan kantong plastik. Pastikan kantong plastik makanan yang Anda gunakan tidak bocor untuk mencegah masuknya bakteri.

Selanjutnya, masukkan plastik ke dalam baskom berisi air dingin. Gantilah air setiap 30 menit sekali hingga tekstur daging yang tadinya keras dan beku kembali seperti semula.

Satu kilogram daging beku mungkin membutuhkan waktu 2 jam sebelum dapat Anda olah.

Selain merendam dengan air, Anda juga dapat mencairkan daging beku menggunakan air mengalir.

Siapkan daging yang terbungkus plastik dengan rapat. Kemudian, alirkan air selama beberapa menit hingga daging tidak lagi beku.

3. Menggunakan oven microwave

Cara cepat mencairkan daging beku lainnya bisa dilakukan dengan microwave.

Perlu diketahui, Anda membutuhkan wadah yang aman dan tahan panas saat mencairkan daging beku menggunakan microwave.

Jangan menggunakan wadah styrofoam, karton kemasan, atau bungkus plastik yang bersentuhan langsung dengan daging.

Cara defrost daging adalah dengan memasukkan daging beku ke dalam wadah makanan bersih.

Lalu, tutuplah dengan penutup yang tidak bersentuhan langsung dengan daging. Pastikan tidak ada cairan daging yang keluar dari wadah tersebut.

Setelah itu, nyalakan oven microwave dengan mode “defrosting“. Ikuti setiap tata cara penggunaan oven microwave Anda.

Cara mencairkan daging yang satu ini memang mudah dan cepat, tetapi hanya disarankan untuk daging yang akan segera dimasak.

Perhatikan ini saat mencairkan daging beku

Anda harus segera mengolah seluruh daging beku yang telah Anda cairkan.

Jangan memasukkan kembali sisa daging ke dalam kulkas karena dapat menyebabkan kontaminasi dan meningkatkan risiko keracunan makanan.

Dalam menyimpan makanan beku, ingat juga untuk memastikan suhu freezer di titik -18°C atau lebih rendah.

Jangan menyimpan daging beku dalam freezer yang rusak atau lemari es dengan suhu yang tidak stabil.

Terkadang, bagian tengah daging mungkin terasa beku walaupun bagian lainnya telah mencair.

Nah, jangan membiarkan daging pada suhu ruangan hingga bagian tengahnya tidak lagi membeku. Pasalnya, bakteri bisa saja tumbuh pada permukaan daging.

Jika mencairkan daging beku terasa merepotkan, Anda dapat mengolah bahan pangan ini tanpa menghangatkannya terlebih dulu.

Akan tetapi, Anda tentu memerlukan waktu yang lebih lama hingga daging matang seutuhnya.

Menghangatkan maupun tidak, selalu cermati cara yang Anda gunakan dalam menyimpan hingga mencairkan daging beku.

Dengan begitu, Anda bisa tetap menjalani pola makan sehat dan terhindar dari risiko gangguan kesehatan akibat metode yang keliru.

Rangkuman

  • Cara mencairkan daging beku bisa menggunakan lemari es bagian bawah, merendamnya di dalam air, dan memanaskan dengan microwave.
  • Cara yang tepat berguna untuk mencegah kontaminasi bakteri Salmonella.
  • Pastikan daging berada di wadah yang tepat agar bakteri tidak menyebar luas.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Diah Ayu Lestari · Tanggal diperbarui 04/07/2022

advertisement iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

advertisement iconIklan
advertisement iconIklan