Telur setengah matang adalah salah satu pilihan makanan yang cukup populer di berbagai belahan dunia. Meskipun ada beberapa kontroversi terkait dengan risiko bakteri Salmonella, terdapat berbagai manfaat telur setengah matang yang sayang dilewatkan.
Ditinjau secara medis oleh dr. Andreas Wilson Setiawan · General Practitioner · None
Telur setengah matang adalah salah satu pilihan makanan yang cukup populer di berbagai belahan dunia. Meskipun ada beberapa kontroversi terkait dengan risiko bakteri Salmonella, terdapat berbagai manfaat telur setengah matang yang sayang dilewatkan.
Berikut adalah manfaat telur setengah matang yang perlu Anda ketahui.
Telur setengah matang merupakan makanan yang rendah kalori dan kaya protein sehingga sering dijadikan pilihan makanan untuk diet.
Kandungan protein dalam telur dapat membuat kenyang lebih lama sehingga menekan keinginan ngemil serta nafsu makan.
Protein dalam telur juga meningkatkan energi yang penting dikonsumsi saat diet agar tidak lemas.
Manfaat telur setengah matang juga dapat menjaga kesehatan jantung karena mengandung omega-3.
Omega-3 membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL), meredakan peradangan dalam sel-sel jantung, serta mencegah terjadinya aritmia atau gangguan irama jantung.
Manfaat telur setengah matang lainnya yaitu mendukung kesehatan tulang dan gigi. Khasiat ini berkat kandungan vitamin D yang tinggi dalam telur.
Vitamin D berperan penting dalam penyerapan kalsium dan fosfor dalam tubuh. Kedua mineral ini sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan osteoporosis.
Setuju nggak sih kalau gorengan adalah salah satu makanan kebanyakan orang? Sayangnya, makan gorengan sarat akan tinggi kolesterol penganggu jantung.
Manfaat telur setengah matang juga dapat menurunkan tingkat kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh. Manfaat ini diperoleh dari kandungan omega-3 di dalamnya.
Tingginya kadar LDL dalam tubuh dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Agar manfaat ini maksimal, sebaiknya konsumsi telur rebus, jangan digoreng. Hal ini untuk mencegah tambahan kalori dari minyak goreng.
Telur yang dimasak hingga putih telur mengeras tapi kuning telurnya masih agak cair juga dapat bermanfaat untuk kesehatan jantung karena berbagai kandungan di dalamnya.
Telur juga mengandung selenium, mineral yang berperan dalam perlindungan sel-sel jantung dari kerusakan oksidatif. Kandungan lainnya yaitu kolin bermanfaat mengelola kadar lemak darah sehingga dapat berkontribusi pada kesehatan jantung.
Manfaat telur setengah matang juga dapat melancarkan pencernaan karena kandungan kolin yang dapat menambah keragaman bakteri di dalam usus.
Perubahan positif dalam usus ini dapat berkontribusi pada kesehatan saluran pencernaan dan penyerapan zat gizi yang lebih baik.
Ini diketahui dalam studi yang mengulas berbagai penelitian terbitan jurnal Food Science & Nutrition.
Meski memiliki banyak manfaat, terdapat beberapa bahaya telur setengah matang untuk kesehatan.
Mengonsumsi telur setengah matang meningkatkan risiko paparan bakteri Salmonella. Oleh karena itu, penting untuk membeli telur dari sumber terpercaya untuk mengurangi risiko telur terkontaminasi.
Telur setengah matang juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti perut kembung, dan flatulensi usus. Meski begitu, setiap orang memiliki respons pencernaan yang berbeda terhadap telur setengah matang.
Telur mengandung kolesterol yang cukup tinggi terutama di bagian kuningnya. 1 kuning telur mengandung sekitar 200 miligram kolesterol. Bagi orang sehat, jumlah kolesterol ini mungkin tidak jadi masalah.
Namun, bagi penderita tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan diabetes jumlah ini cukup tinggi.
Meski memiliki banyak manfaat, telur setengah matang harus dikonsumsi secara bijak dan tidak berlebihan. Konsumsi telur berlebihan memiliki dampak negatif pada kesehatan, seperti meningkatkan tekanan darah dan obesitas.
Selain itu, jika Anda memiliki keluhan kesehatan sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi telur. Hal ini agar mengurangi dampak efek samping yang muncul kemudian hari.
Catatan
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar