Siapa bilang Anda tidak boleh makan malam meski sedang menjalani program diet? Anda tetap dianjurkan untuk mengisi perut pada malam hari. Hanya saja, Anda memang perlu cermat memilih bahan dan menu makan malam untuk diet.
Menu makan malam untuk diet tidak hanya bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan gizi, tapi juga membuat Anda kenyang sehingga tidak makan berlebihan.
Menu makan malam saat diet
Tidak semua makanan melewati tubuh Anda dengan cara yang sama.
Meskipun dua jenis makanan mengandung kalori yang sama besar, bisa saja salah satunya menyebabkan berat badan naik bila dikonsumsi pada malam hari.
Ini karena setiap bahan makanan dapat menimbulkan efek tersendiri terhadap hormon pencernaan, rasa lapar, dan banyaknya kalori yang tubuh Anda bakar.
Supaya diet Anda sukses, di bawah ini beragam makanan yang cocok untuk menu makan malam untuk diet.
1. Telur
Telur termasuk makanan terbaik untuk diet karena mengandung protein dan lemak yang menyehatkan dan mengenyangkan.
Menariknya lagi, kuning telur mengandung hampir semua jenis zat gizi.
Saking padat dan beragamnya kandungan gizi telur, makanan ini bahkan bisa membantu memenuhi kebutuhan harian seseorang yang sedang diet rendah kalori.
Untuk porsi makan malam saat diet, Anda bisa makan 1 butir telur rebus. Makan telur juga mempertahankan massa otot selama mencoba menurunkan berat badan.
2. Sayuran berbonggol yang ditumis
Dalam menu makan malam yang simple untuk diet, Anda sebaiknya juga menyertakan sayuran berbonggol, seperti kol, brokoli, dan kembang kol.
Sayuran ini juga termasuk sayuran tinggi protein dan serat. Serat dan protein akan menjaga perut Anda tetap kenyang. Pada saat yang sama, kalorinya yang rendah dapat membantu menurunkan berat badan.
Menurut U.S. Department of Agriculture, wanita dewasa harus makan 2,5 cangkir sayuran per hari, sedangkan pria dewasa harus 3 cangkir.
Saat diet, Anda dapat menyantap satu cangkir sayuran berisi sayuran berbonggol seperti brokoli, kubis, dan kembang kol untuk makan malam.