3. Sabar

Salah satu kunci utama dalam hubungan yang melibatkan mental pasangan Anda adalah sabar. Misalnya, Anda dan pasangan sudah merencanakan untuk kencan pada akhir pekan ini, tapi terkendala karena penyakit pasangan Anda sedang kambuh.
Ingatlah bahwa hal tersebut bukanlah keinginan pasangan Anda, melainkan bipolar disorder yang membuatnya seperti itu. Jika hal tersebut sering terjadi dan membuat Anda stres, cobalah untuk ‘melarikan diri’ dari pasangan selama seminggu untuk menenangkan pikiran Anda.
4. Mendukung proses pemulihan

Cara lainnya untuk menghadapi pasangan Anda yang bipolar adalah mendukung rencana pengobatannya. Cobalah untuk hadir pada beberapa sesi dengan terapisnya. Kehadiran Anda mungkin akan sangat berarti bagi pasangan karena terlihat mendukung dirinya.
Akan tetapi, jika hal tersebut justru mengganggu pasangan Anda, tanyakan pada dia apa saja yang harus dilakukan dalam proses pemulihan ini.
5. Lebih terbuka

Tentu saja Anda harus mengatakan apa yang ada di dalam pikiran dan perasaan Anda ketika pasangan sedang mengalami episode. Akan tetapi, Anda pun harus memilih kata-kata yang tidak menyinggung perasaan pasangan karena kemungkinan ia akan menilai Anda menyalahkan gangguan mental mereka.
6. Minta bantuan kepada orang lain
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar